LRT Jabodebek, KAI Kejar Finalisasi Skenario Operasi hingga Rekrutmen SDM

Selasa, 19 Oktober 2021 11:05 WIB

Kondisi proyek pembangunan LRT di Stasiun Harjamukti, Cibubur, Senin, 18 Oktober 2021. TEMPO/Francisca Christy Rosana

TEMPO.CO, Jakarta – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI tengah menyiapkan finalisasi skenario operasi untuk proyek kereta layang ringan (LRT) Jabodebek. Sepur ringan ini dipastikan bakal beroperasi secara komersial pada pertengahan 2022.

“Sebagai operator, KAI Divisi LRT Jabodebek saat ini menyiapkan beberapa hal, seperti skenario operasi termasuk time table operasi otomatis,” ujar Executive Vice President (EVP) LRT Jabodebek Mochamad Purnomosidi kepada Tempo, Selasa, 19 Oktober 2021.

Pembangunan prasarana proyek LRT rute Cawang-Cibubur, Cawang-Dukuh Atas, dan Cawang-Bekasi kini telah mencapai 87,6 persen per 18 Oktober. Kesiapan prasarana, akses stasiun, dan depo dikerjakan oleh kontraktor BUMN, yaitu PT Adhi Karya (Persero) Tbk.

Sebagai persiapan menjelang pengoperasian, KAI juga menyiapkan perekrutan sumber daya manusia (SDM), pelatihan, dan sertifikasi khusus. Persiapan dari sisi SDM membutuhkan waktu karena kereta layang ringan yang akan melaju di lintasan sepanjang 44,43 kilometer itu bakal dioperasikan dengan sistem otomatis atau non-masinis.

Kemudian, KAI juga tengah menyusun standar operasional prosedur (SOP) untuk operasional kereta dan memfinalkan perizinan. Purnomo mengatakan sampai saat ini, proyek LRT masih berjalan sesuai dengan konsep desain awal.

Advertising
Advertising

KAI diusulkan menerima tambahan penyertaan modal pemerintah (PMN) senilai Rp 2,6 triliun untuk percepatan penyelesaian proyek LRT. Tambahan PMN tersebut telah diusulkan kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), namun belum disetujui Kementerian Keuangan.

<!--more-->

Besaran tambahan PMN itu telah memperhitungkan beberapa hal. Misalnya, mundurnya target pengoperasian komersial atau commercial operation date (COD) yang menyebabkan anggaran melar dari rencana awal.

"Tambahan PMN juga menghitung eskalasi (penyesuaian) harga capex (belanja) prasarana," ujar Purnomo.

Purnomo menerangkan, tambahan PMN akan dipakai untuk membayar peningkatan nilai belanja modal prasarana. Penyesuaian belanja modal telah melalui proses pengkajian oleh Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan.

Selanjutnya, tambahan suntikan dana dari pemerintah akan dimanfaatkan untuk membayar peningkatan jasa konsultan dan peningkatan interest during construction (IDC) dan financing fee. Terakhir, uang itu akan dipakai sebagai tambahan biaya pra-operasi akibat mundurnya realisasi operasional proyek sepur.

BACA: KAI Bakal Dapat Tambahan PMN Rp 2,6 T untuk LRT, Buat Apa Saja?

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Berita terkait

MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

1 jam lalu

MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

PT MRT Jakarta (Perseroda) berencana memperbarui mesin pembaca kartunya dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

4 jam lalu

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

PT KAI Daop 2 Bandung mengoperasikan KA Lodaya relasi Bandung-Solo Balapan dengan Kereta Eksekutif dan Kereta Ekonomi Stainless Steel New Generation.

Baca Selengkapnya

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

1 hari lalu

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat jumlah barang yang diangkut sepanjang triwulan pertama 2024 sebanyak 15.758.465 ton.

Baca Selengkapnya

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

3 hari lalu

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

Light Rail Transit atau LRT Jabodebek mencatat jumlah pengguna selama Triwulan pertama 2024 mencapai 3.841.554 orang.

Baca Selengkapnya

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

4 hari lalu

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

Sebanyak 11 kereta diminta berhenti sementara saat gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 23.29 WIB.

Baca Selengkapnya

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

6 hari lalu

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

KAI mengoperasikan sejumlah kereta api baru, di antaranya seperti KA Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (pp).

Baca Selengkapnya

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

7 hari lalu

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

Saat bepergian jarak jauh menggunakan kereta, ketahui beberapa tips memilih kursi kereta agar tidak mundur. Berikut ini tipsnya.

Baca Selengkapnya

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

7 hari lalu

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

EVP of Corporate Secretary PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan penjualan tiket kereta api kelas Suite Class Compartment dan Luxury laris dibeli saat pelaksanaan angkutan masa Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Disuntik PMN Rp 18,6 Triliun, PT Hutama Karya Lanjutkan Proyek Tol Trans Sumatera

7 hari lalu

Disuntik PMN Rp 18,6 Triliun, PT Hutama Karya Lanjutkan Proyek Tol Trans Sumatera

PT Hutama Karya (Persero) kembali mendapatkan dana segar melalui Penyertaan Modal Negara (PMN) untuk proyek Jalan Tol Trans Sumatera.

Baca Selengkapnya

Penelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno

7 hari lalu

Penelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno

Selain soal sesar gempa di sekitar IKN dan syarat TOEFL untuk pelamar kerja di PT KAI, ada pula prediksi ketibaan musim kemarau di Jawa Barat.

Baca Selengkapnya