IEMS 2021 Digelar 24-26 November, BRIN Ingin Minat Kendaraan Listrik Meningkat

Senin, 18 Oktober 2021 08:46 WIB

Presiden Joko Widodo meninjau sebuah kendaraan listrik dan alat pengisi daya baterainya saat meresmikan peletakan batu pertama (groundbreaking) yang menandai pembangunan pabrik baterai mobil listrik di Karawang, Jawa Barat, Rabu 15 September 2021. Proyek pembangunan pabrik baterai mobil listrik pertama di Asia Tenggara ini merupakan realisasi investasi konsorsium LG dan Hyundai yang terdiri atas Hyundai Motor Company, KIA Corporation, Hyundai Mobis dan LG Energy Solution. ANTARA FOTO/Biro Pers Media Setpres/Agus Suparto/Handout

TEMPO.CO, Jakarta - Pameran terbesar kendaraan listrik di Indonesia yaitu Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2021 kembali digelar di kawasan Puspitek Serpong, Tangerang Selatan, Banten pada 24 – 26 November 2021.

Kepala BRIN Laksana Tri Handoko menjelaskan bahwa pameran dan seminar IEMS 2021 menjadi ajang untuk sosialisasi dan edukasi kepada publik tentang manfaat kendaraan bermotor listrik berbasis baterai karena lebih ramah terhadap lingkungan dan mengurangi emisi karbon.

“IEMS 2021 merupakan bentuk dukungan BRIN bersama stakeholders lainnya dalam pengembangan kendaraan listrik di tanah air dan berbagai inovasi terbaru. Kegiatan ini juga akan menjadi wadah transaksi penjualan kendaraan listrik, serta menumbuhkan minat masyarakat menggunakan kendaraan listrik,” ujarnya melalui siaran pers di Jakarta, Minggu.

Pameran IEMS 2021 mengusung tema “Innovation for Better Future Transportation”. Selain pameran, IEMS 2021 juga akan menggelar seminar dan talk show dengan pembicara para pakar di bidangnya dan para pemangku kepentingan (stakeholder) terkait.

Misalnya seminar dengan tema "Regulasi Turunan Peraturan Presiden tentang Pengembangan Kendaraan Listrik", "Ekosistem Inovasi Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB)", serta berbagai talkshow tentang charging station atau stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU).

IEMS pertama di Indonesia digelar pada 2019 yang menjadi ajang khusus untuk memamerkan kendaraan listrik berbasis baterai. IEMS 2019 diselenggarakan di Balai Kartini Jakarta pada 4 – 5 September 2019 dan di Kantor BPPT Serpong pada 7 September 2019.

Berbeda dengan IEMS 2019, IEMS pada tahun ini akan menggunakan konsep hybrid exhibition dan hybrid seminar dengan menggunakan teknologi seiring dengan masa transisi dari pandemi menuju endemi. Selain itu, pameran dan seminar IEMS 2021 dipastikan melaksanakan protokol kesehatan secara ketat.

<!--more-->

Inisiasi BRIN dan instansi pemerintah lainnya dalam menggelar IEMS 2021 sebagai respons atas upaya pemerintah dalam mendorong pengembangan ekosistem kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (battery electric vehicle/BEV). Inisiasi BRIN ini didukung oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan & Ristek, Kementerian Perindustrian, Kementerian Perhubungan, Dewan Energi Nasional (DEN), PT Pertamina (Persero), dan PT PLN (Persero).

Sementara itu, Hammam Riza, Pelaksana Riset Pengkajian dan Penerapan Teknologi (sebelumnya Kepala BPPT), menuturkan bahwa IEMS 2021 sebagai bentuk dukungan terhadap pelaksanaan Peraturan Presiden (Perpres) No. 55/2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik (KBL) Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan dan Peraturan Pemerintah (PP) No. 74 Tahun 2021 tentang revisi PP No. 73/2019 tentang Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah Berupa Kendaraan Bermotor yang Dikenai Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM).

“Dalam situasi dan kondisi di pandemi COVID-19, kita harus tetap mampu beradaptasi dan berinovasi melalui kebiasaan baru atau new normal dalam menghadapi tantangan yang ada seperti saat ini. Oleh sebab itu, ajang pameran dan seminar kendaraan listrik IEMS 2021 melalui konsep Hybrid Exhibition and Seminar dengan menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat,” katanya.

Sektor transportasi menjadi penghasil emisi terbesar kedua. Penggunaan kendaraan listrik berbasis baterai diharapkan mampu mengurangi emisi karbon secara signifikan. “BRIN BPPT terus berkomitmen dalam mengakselerasi percepatan kendaraan listrik di tanah air. Kali ini, kami menggelar kegiatan dengan mengusung tema “Innovation for Better Future Transportation,” ujar Hammam.

Berita terkait

BRIN Kirim Surat Teguran, Minta Ratusan Pensiunan Ilmuwan Kosongkan Rumah di Puspiptek

2 jam lalu

BRIN Kirim Surat Teguran, Minta Ratusan Pensiunan Ilmuwan Kosongkan Rumah di Puspiptek

BRIN meminta ratusan pensiunan ilmuwan mengosongkan rumah dinas di Puspiptek paling lambat 15 Mei 2024

Baca Selengkapnya

5 Tips Agar Road Trip Lancar dan Berkesan

1 hari lalu

5 Tips Agar Road Trip Lancar dan Berkesan

Sebelum mulai road trip, buat perencanaan dengan matang agar perjalanan lancar dan berkesan

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

1 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Kemendag dan KBRI Gelar Pameran Fesyen di Singapura, Total Transaksi Capai Rp 4,2 Miliar

2 hari lalu

Kemendag dan KBRI Gelar Pameran Fesyen di Singapura, Total Transaksi Capai Rp 4,2 Miliar

Kementerian Perdagangan dan Duta Besar RI untuk Singapura menggelar pameran fesyen di Singapura. Total transaksinya capai Rp 4,2 miliar.

Baca Selengkapnya

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

2 hari lalu

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

Kementerian Perdagangan menggelar pameran dekorasi rumah Indonesia di Taiwan, total transaksi yang diperoleh Rp 4,73 miliar.

Baca Selengkapnya

Mengungkap Misteri Sesar Baribis Lewat Ekspedisi Susur Sesar, Aktif Sejak 2,5 Juta Tahun Lalu

2 hari lalu

Mengungkap Misteri Sesar Baribis Lewat Ekspedisi Susur Sesar, Aktif Sejak 2,5 Juta Tahun Lalu

Sesar Baribis merupakan salah satu sesar mayor di Jawa bagian Barat dan membentang mengikuti pola pulau.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

2 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya

Duet Seniman Bandung, Louise dan Dzikra Gelar Pameran Karya Terbaru di Galeri Orbital

2 hari lalu

Duet Seniman Bandung, Louise dan Dzikra Gelar Pameran Karya Terbaru di Galeri Orbital

Pada kekaryaan pameran ini menurut Rifky, keduanya menemukan nilai artistik melalui kerja bersama di studio.

Baca Selengkapnya

Benarkah IKN Bebas dari Sesar Gempa Aktif? Penelitinya Harapkan Riset Lanjutan

3 hari lalu

Benarkah IKN Bebas dari Sesar Gempa Aktif? Penelitinya Harapkan Riset Lanjutan

Peneliti sesar gempa aktif di IKN berharap bisa kembali dan lakukan riset lanjutan. Data BMKG juga sebut potensi yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Ahli Klimatologi BRIN Erma Yulihastin Dikukuhkan sebagai Profesor Riset Iklim dan Cuaca Ekstrem

3 hari lalu

Ahli Klimatologi BRIN Erma Yulihastin Dikukuhkan sebagai Profesor Riset Iklim dan Cuaca Ekstrem

Dalam orasi ilmiah pengukuhan profesor riset dirinya, Erma membahas ihwal cuaca ekstrem yang dipicu oleh kenaikan suhu global.

Baca Selengkapnya