IHSG Ditutup Melemah, Samuel Sekuritas: Nyaris Semua Indeks Sektoral Negatif

Reporter

Caesar Akbar

Senin, 11 Oktober 2021 16:42 WIB

Ilustrasi saham atau IHSG. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan alias IHSG cenderung stagnan di sesi kedua hari ini dengan menutup sesi perdagangan di titik 6.460 atau 0,34 persen lebih rendah dari angka penutupan pekan lalu yang di level 6.482.

"Nyaris semua Indeks sektoral mengakhiri sesi perdagangan hari ini di zona negatif," dinukil dari analisis Samuel Sekuritas Indonesia, Senin, 11 Oktober 2021.

Indeks sektor teknologi menjadi indeks sektoral yang melemah paling dalam di sesi perdagangan hari ini dengan turun 3,1 persen. Sejumlah saham pengisi indeks ini memang melemah cukup dalam di sesi perdagangan hari ini, antara lain TECH yang turun 6,7 persen, EMTK yang turun 4,9 persen, dan BUKA yang turun 4,2 persen.

Hanya dua indeks sektoral yang berhasil menutup sesi perdagangan hari ini di zona hijau, yaitu indeks sektor energy (IDXENERGY) yang naik 2,3 persen dan indeks sektor industri dasar dan kimia (IDXBASIC) yang naik 0,6 persen.

Dua indeks sektoral ini terangkat seiring menguatnya sejumlah saham yang terkait komoditas di sesi perdagangan hari ini, antara lain BUMI yang naik 9,3 persen, ITMG yang naik 7,6 persen, MDKA yang naik 12,7 persen dan TINS yang naik 5,9 persen.

Secara umum, sebanyak 255 saham menguat, 279 saham melemah, dan 148 saham stagnan pada akhir sesi perdagangan hari ini, dengan nilai transaksi mencapai Rp16,1 triliun.

"Di akhir sesi kedua hari ini, tercatat angka beli bersih asing sebesar Rp 553,7 miliar di pasar reguler, sementara di pasar negosiasi tercatat beli bersih asing sebesar Rp 349,9 miliar," kata Samuel Sekuritas.

Adapun saham dengan nilai net buy asing tertinggi di pasar reguler adalah BBRI dengan nilai Rp 244,8 miliar, BMRI dengan nilai Rp 151,7 miliar, dan AGRO dengan nilai Rp 67,5 miliar.

Saham dengan nilai net sell asing tertinggi di pasar reguler adalah BBNI dengan nilai Rp 68,6 miliar, MPPA Rp 66,9 miliar, dan SMGR Rp 65,9 miliar.

Saham emiten pertambangan Merdeka Copper Gold (MDKA) menjadi penyumbang poin terbanyak untuk IHSG hari ini, menyumbang 7,19 poin, disusul BBNI yang menyumbang 4,13 poin, dan ADRO yang menyumbang 2,86 poin.

Sementara itu, saham Bank Jago (ARTO) menjadi saham yang mengurangi poin IHSG paling banyak hari ini dengan mengurangi 7,07 poin, disusul TPIA yang mengurangi 4,84 poin dan EMTK yang mengurangi 4,66 poin.

CAESAR AKBAR

Disclaimer: Berita ini merupakan hasil kerja sama dengan PT Samuel Sekuritas Indonesia. Berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca.

BACA: IHSG Ditutup Melemah, Samuel Sekuritas Soroti 2 Saham Emiten Erick Thohir

Advertising
Advertising

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

4 jam lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

Bahlil Prioritaskan Investor Lokal untuk Investasi di IKN: Asing Masuk Klaster Dua

3 hari lalu

Bahlil Prioritaskan Investor Lokal untuk Investasi di IKN: Asing Masuk Klaster Dua

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan pemerintah memprioritaskan pengusaha dalam negeri untuk berinvestasi di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

3 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

6 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

7 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

7 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

8 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

9 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

9 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

9 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya