RI Segera Punya PLTS Terapung Terbesar di Asia Tenggara

Reporter

Tempo.co

Minggu, 10 Oktober 2021 10:53 WIB

Pekerja merawat panel Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas daya sebesar 400 kilo Watt peak (kWp) di Pulau Sabira, 21 Juni 2021. Pada 2019 Perusahaan Listrik Negara Induk Distribusi (PLN UID) Jakarta Raya mengoperasikan panel-panel Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang lebih ramah lingkungan. ANTARA FOTO/ADITYA PRADANA PUTRA

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia akan segera memiliki Pembangkit Listrik Tenaga Surya atau PLTS Terapung pertama dan digadang-gadang sebagai PLTS terbesar di Asia Tenggara.Tiga bank internasional siap mendanai proyek PLTS yang akan dibangun di Waduk Cirata, Jawa Barat.

Melansir dari laman Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE), proyek PLTS Terapung Cirata diharapkan dapat beroperasi pada November 2022. Pada Agustus lalu, pembangunan PLTS ini telah memasuki tahap pemenuhan biaya (financial close).

PLTS Cirata memiliki kapasitas sebesar 145 Mwac. Harga jual listrik dari PLTS ini terbilang cukup kompetitif, yakni sebesar 5,81 sen USD/kWh.

PLTS Terapung Cirata ditargetkan mampu menghasilkan energi sebesar 245 juta kWh pertahun. Dengan demikian, PLTS Terapung Cirata diperkirakan dapat memasok listrik untuk 50.000 rumah dan menyerap tenaga kerja hingga 800 orang.

Menurut Direktur Utama PT PLN (Persero) Zulkifli Zaini, sebagaimana dilansir dari laman resmi BUMN, pencapaian tahap financial close merupakan hasil dukungan penuh PLN sebagai pembeli listrik PLTS Cirata dan PT PJB (Pembangkitan Jawa Bali) selaku induk dari PT PJB Investasi (PJBI) dan Pembangkitan Jawa Bali Masdar Solar Energi (PT PMSE).

Advertising
Advertising

Semenjak penandatanganan kontrak jual beli listrik pada Januari 2020, proyek PLTS Terapung Cirata terus memeperoleh dukungan dari berbagai pihak, termasuk institusi perbankan internasional.

Tiga bank internasional, yakni Sumitomo Mitsui Banking Corporation (SMBC), Societe Generale dan Standard Chartered Bank menjadi lender asing yang mendanai proyek ini. Ketiganya memberikan dukungan hingga 140 juta USD.

Selain kerja sama internasional, PLTS Terapung Cirata merupakan kerja sama pendirian perusahaan patungan antara BUMN Indonesia, PLN dan perusahaan milik negara Uni Emirat Arab, Masdar.

SITI NUR RAHMAWATI

Baca juga: Permen PLTS Atap Berisiko Bebani Keuangan Negara

Berita terkait

Pekerja Perempuan 24 Persen, PLN Klaim Dukung Kesetaraan Gender

1 hari lalu

Pekerja Perempuan 24 Persen, PLN Klaim Dukung Kesetaraan Gender

PLN mengaku berkomitmen menerapkan perlindungan, pencegahan, dan penanganan pelecehan seksual bagi pekerja perempuan di lingkungan perusahaan.

Baca Selengkapnya

3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

3 hari lalu

3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

Berikut tiga tips yang dapat membantu mengurangi risiko kebakaran rumah dari dampak musim kemarau.

Baca Selengkapnya

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

4 hari lalu

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta menyalakan listrik di sektor agrikultur wilayah Kabupaten Sragen.

Baca Selengkapnya

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

5 hari lalu

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Program Electrifying Agriculture (EA) dari PT PLN (Persero), terus memberikan dampak positif bagi pertanian di Indonesia.

Baca Selengkapnya

PLN dan Huawei Bekerja Sama dalam Proyek JIC, Dukung Transformasi Energi

5 hari lalu

PLN dan Huawei Bekerja Sama dalam Proyek JIC, Dukung Transformasi Energi

PT PLN (Persero) dan PT Huawei Tech Investment berkolaborasi dalam Joint Innovation Center (JIC). Proyek itu untuk memperkuat transformasi digital.

Baca Selengkapnya

Kolaborasi PLN dan Huawei Kembangkan Joint Innovation Center

5 hari lalu

Kolaborasi PLN dan Huawei Kembangkan Joint Innovation Center

Kolaborasi Joint Innovation Center (JIC) dengan PT Huawei Tech Investment yang akan menjadi salah satu fondasi pengembangan teknologi ketenagalistrikan baru di bidang ICT.

Baca Selengkapnya

Kawasan Mandalika Terlistriki Energi Hijau, Beli REC dari PLN

8 hari lalu

Kawasan Mandalika Terlistriki Energi Hijau, Beli REC dari PLN

PLN NTB meneken Perjanjian Jual Beli Sertifikat Energi Terbarukan dengan Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika.

Baca Selengkapnya

ITPLN Perpanjang Waktu Penerimaan Calon Mahasiswa

9 hari lalu

ITPLN Perpanjang Waktu Penerimaan Calon Mahasiswa

Institut Teknologi PLN (ITPLN) mengumumkan perpanjangan masa penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2024/2025 hingga 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

PLN Pulihkan Pasokan Listrik Pascaerupsi Gunung Ruang

9 hari lalu

PLN Pulihkan Pasokan Listrik Pascaerupsi Gunung Ruang

PT PLN (Persero) berhasil memulihkan pasokan listrik Pulau Tagulandang yang terdampak erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro Sulawesi Utara

Baca Selengkapnya

Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile

10 hari lalu

Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile

Kompetisi profesional kasta tertinggi di Indonesia yaitu PLN Mobile Proliga 2024 siap digelar mulai 25 April 2024. Untuk memudahkan pecinta voli yang ingin menonton langsung gelaran ini di lokasi pertandingan, tiket pertandingan dapat dibeli melalui aplikasi PLN Mobile.

Baca Selengkapnya