Penyelundupan Benih Lobster yang Berpotensi Rugikan Negara Rp 33,6 M Digagalkan

Sabtu, 25 September 2021 11:06 WIB

Pekerja membungkus benih bening lobster (benur) ke dalam plastik di PT Grahafoods Indo Pacific, Jakarta, Rabu, 25 November 2020. Ekspor benur mengalir deras ke Vietnam setelah pemerintah membuka keran ekspor. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktorat Kepolisian Perairan Korps Kepolisian Air dan Udara Badan Pemeliharaan Keamanan Kepolisian RI menangkap empat orang pelaku penyelundupan benih lobster.

Direktur Polair Korpolairud Baharkam Polri Brigadir Jenderal M. Yassin Kosasih mengataan penangkapan berawal dari informasi masyarakat bahwa akan ada kegiatan pengiriman Benih Bening Lobster (BBL) di Pelabuhan Muara Baru Jakarta Utara.

"Berdasarkan informasi tersebut sekitar pukul 13.30 WIB tim gabungan Subdit Gakkum dan Subdit Intelair Ditpolair Korpolairud telah melakukan penindakan terhadap satu Orang pelaku berinisial IS Als A yang membawa empat koper warna hitam. Koper itu dibungkus karung diduga Benih Bening Lobster (BBL)," ujar dia dalam keterangan tertulis, Jumat, 25 September 2021.

Setelah menangkap IS, tim Gabungan menangkap MH alias M selaku nakhoda kapal cepat yang akan membawa bayi lobster dari pelabuhan Muara Baru, Jakarta Utara, menuju Batam. Benur tersebut rencananya akan dikirimkan Ke Singapura.

Berdasarkan keterangan IS dan MH, kata Yassin, diketahui bahwa Benih Bening Lobster tersebut milik BPS. "Atas keterangan tersebut tim kami berhasil mengamankan saudara BPS selaku pemodal atau Pemilik dan saudara LS selaku pihak yang mengatur atau mengkondisikan kegiatan pengiriman benih bening lobster di Pelabuhan Muara Baru," ujarnya.

Advertising
Advertising

Yassin menjelaskan bahwa modus operandi tersangka yaitu mencari keuntungan melalui jual beli bayi lobster yang akan di kirim ke Singapura. Benih bening Lobster tersebut dipesan melalui seorang perantara sebagai pengepul dari nelayan di daerah Pantai Selatan yaitu Garut, Pelabuhan Ratu, Pacitan, Jember dan Banyuwangi.

<!--more-->

Benur tersebut kemudian dikirimkan melalui jalur darat menggunakan mobil yang kemudian dikumpulkan di gudang yang berada di wilayah Sentul, Bogor.

Benih bening lobster tersebut kemudian dikemas ulang dengan metode packing kering dan kemudian dimasukkan ke dalam koper-koper yang dibungkus karung sebagai kamuflase. Paket tersebut kemudian dibawa lagi ke dermaga Gedung Pompa Pelabuhan Muara Baru Jakarta Utara ke Batam dan selanjutnya dikirim ke Singapura.

Dengan demikian, polisi menangkap empat tersangka, yaitu IS alias A selaku kurir, MH alias M selaku nakhoda speedboat, BPS selaku pemodal, dan LS selaku pihak yang mengatur pengiriman benur.

Sedangkan barang bukti yang disita yaitu satu unit mobil Mitsubishi Kuda warna Hitam bernomor polisi D 1855 EU berikut STNK, satu unit kapal cepat warna abu-abu hitam, empat buah koper warna hitam, 122.100 ekor benih bening lobster, duit Sebesar Rp 1 juta, enam unit ponsel, satu unit mobil Mitsubishi Pajero Sport warna hitam dengan nopol B 1459 TJQ berikut STNK, serta satu buah kartu platinum debit BCA.

Dari pengungkapan kasus penyelundupan benih lobster tersebut, kepolisian memperkirakan potensi kerugian yang berhasil diselamatkan adalah sekitar Rp 33,6 miliar. "Tersangka kami kenakan Pasal 92 Jo Pasal 26 ayat (1) UU RI Nomor 11 tahun 2020 Tentang Cipta Kerja yang mengubah UU RI Nomor 45 tahun 2009 tentang Perubahan UU RI Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan dan/atau Pasal 88 UU RI nomor 31 tahun 2004 tentang Perikanan sebagaimana telah diubah UU RI No 45 tahun 2009 Jo Pasal 55 ayat (1) Ke-1 KUHPIDANA," kata Yassin.

Baca: Cina Larang Perdagangan dan Penambangan Kripto, Bitcoin Nyungsep ke Rp 610 Juta

Berita terkait

Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

14 jam lalu

Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

Tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember (Unej)menangi kompetisi gelaran Nanyang Technological University (NTU) Singapura.

Baca Selengkapnya

Update Harga Tiket dan Jadwal Kapal Feri Batam - Singapura Mei 2024

1 hari lalu

Update Harga Tiket dan Jadwal Kapal Feri Batam - Singapura Mei 2024

Perjalanan dari Batam ke Singapura dengan kapal feri hanya butuh waktu sekitar 1 jam. Simak harga tiketnya.

Baca Selengkapnya

Wisatawan Indonesia Paling Senang Belanja di Singapura

1 hari lalu

Wisatawan Indonesia Paling Senang Belanja di Singapura

Singapura telah menerima lebih dari 664 ribu pengunjung Indonesia. Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 33,8 persen dibandingkan tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Profil Lawrence Wong, Bakal PM Singapura yang Diperkenalkan Jokowi ke Prabowo

4 hari lalu

Profil Lawrence Wong, Bakal PM Singapura yang Diperkenalkan Jokowi ke Prabowo

Politikus Partai Aksi Rakyat yang segera PM Singapura ini lahir 18 Desember 1972 dibesarkan dari keluarga sederhana di Marine Parade Housing Board.

Baca Selengkapnya

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

5 hari lalu

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

Pnumpang maskapai penerbangan ini merasa diperlakukan sebagai penumpang kelas ekonomi meski sudah bayar kelas bisnis.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

6 hari lalu

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

Jokowi mempertemukan Prabowo dengan calon PM Singapura yang akan dilantik Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya

Trenggono Akui Ekosistem Budi Daya Lobster Belum Terbentuk

6 hari lalu

Trenggono Akui Ekosistem Budi Daya Lobster Belum Terbentuk

Trenggono menjelaskan alasannya menggandeng negara tetangga, Vietnam untuk budi daya benih lobster. Trenggono telah membuka keran ekspor benur.

Baca Selengkapnya

Sebut Lobster Komoditas Unggul Indonesia, Trenggono Terimakasih ke Vietnam

6 hari lalu

Sebut Lobster Komoditas Unggul Indonesia, Trenggono Terimakasih ke Vietnam

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan bahwa setidaknya ada lima komoditas di sektor perikanan dan kelautan Tanah Air yang unggul. Ia menyebut lima komoditas itu di antaranya udang, rumput laut, tilapia, lobster, dan kepiting.

Baca Selengkapnya

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

7 hari lalu

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

Startup MYCL memproduksi biomaterial berbahan jamur ramah lingkungan yang sudah menembus pasar Singapura dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

8 hari lalu

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya