Dirut BEJ: Saya Optimis Indeks di Atas 500

Reporter

Editor

Senin, 25 Agustus 2003 11:02 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Direktur Utama PT Bursa Efek Jakarta Erry Firmansyah optimis indeks saham gabungan tahun ini dapat mencapai di atas 500. Alasannya, ada beberapa indikator ekonomi yang memberikan kontribusi positif bagi pergerakan indeks. Saya tidak bisa bilang berapa. Tapi yang pasti di atas 500, kata dia menjawab Tempo News Room mengenai prediksi kisaran indeks tahun ini usai membuka perdagangan pertama pada tahun 2003, di Gedung BEJ Jakarta, Kamis (2/1). Dia mengakui kenaikan harga tarif daftar listrik, tarif telepon, harga bahan bakar minyak yang mulai diberlakukan pemerintah dapat mempengaruhi pergerakan indeks. Selain itu, juga masih ada masalah divestasi saham Indosat yang belum kunjung selesai. Tapi dia optoimis karena masih ada bagi masyarakat pasar modal untuk tumbuh dan berkembang. Erry menjelaskan ada beberapa faktor yang mendukung optimismenya itu. Memang ada kenaikan harga, dan kasus Indoast. Tapi mudah-mudahan semua dapat terselesaikan dalam waktu singkat, kata dia. Erry menunjuk tingkat suku bungan SBI yang hari ini masih di bawah 13 persen. Kedua, restrukturisasi BPPN yang telah selesai. Dan yang ketiga, lanjut dia, kurs rupiah yang masih stabil. Ini menjadi dorongan bagi kita, imbuhnya. Erry juga menyinggung soal kemungkinan terpengaruhnya saham-saham akibat naiknya harga barang-barang produksi sejumlah emiten. Pasti ada dampaknya, ujar dia. Tetapi dia menilai kenaikan itu tidak terlalu berpengaruh besar. Menurut dia, yang paling penting adalah bagaimana meningkatkan kepercayaan investor untuk bertransaksi di pasar modal. Selain itu masih ada masalah perburuhan dan masalah bea cukai yang hingga kini terus menganjal. Ini yang saya kira membawa dampak besar bagi kinerja emiten, kata dia. Di tempat yang sama, KH Abdullah Gymnastiar yang turut membuka hari pertama perdagangan BEJ menekankan pentingnya ekonomi yang beretika. Menurut AA Gym pangilan akrabnya perlu ditekankan di sini yang bisa membangun etika dan menyejahterakan masyarakat dengan cara yang benar, adil, dan proporsional. Pokoknya harus benar-benar adil dan amanah, imbuh dia. AA Gym belum bisa mengomentari soal hukum bertransaksi saham dan adanya sejumlah emiten yang memproduksi barang haram dalam hukum Islam seperti perusahaan minuman keras. Saya baru belajar hari ini, tapi yang paling penting adalah membangkitkan kepercayaan masyarakat di pasar modal menjadi alternatif solusi masalah bangsa, tandas dia. Yura Syahrul --- Tempo News Room

Berita terkait

Bamsoet Berikan Kuliah Pembaharuan Hukum, Dorong Penyempurnaan UU Pemilu

3 menit lalu

Bamsoet Berikan Kuliah Pembaharuan Hukum, Dorong Penyempurnaan UU Pemilu

Bambang Soesatyo mengungkapkan bahwa putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) masih menyisakan pekerjaan rumah bagi parlemen dan pemerintah yang akan datang

Baca Selengkapnya

Belum Siapkan Nama Menteri, NasDem Fokus Dua Hal Ini

6 menit lalu

Belum Siapkan Nama Menteri, NasDem Fokus Dua Hal Ini

Prabowo belum menawarkan kursi menteri, Partai Nasdem fokus pada kepemimpinan ide dan rekonsiliasi.

Baca Selengkapnya

OpenAI Memperluas Ekspansi dengan Membuka Kantor di Tokyo

7 menit lalu

OpenAI Memperluas Ekspansi dengan Membuka Kantor di Tokyo

OpenAI berekspansi ke Asia dengan membuka kantor baru di Tokyo, Jepang. Perusahaan ini merilis model GPT-4 yang dioptimalkan untuk Jepang.

Baca Selengkapnya

Sastrawan Joko Pinurbo Wafat, Istri : Saya Belum Siap

9 menit lalu

Sastrawan Joko Pinurbo Wafat, Istri : Saya Belum Siap

Keluarga sastrawan Joko Pinurbo alias Jokpin tampak begitu terpukul atas berpulangnya sang penyair pada usia 61 tahun, Sabtu pagi 27 April 2024 di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Anies soal Peluang Maju di Pilgub Jakarta: Sekarang Rehat Dulu

10 menit lalu

Anies soal Peluang Maju di Pilgub Jakarta: Sekarang Rehat Dulu

Anies Baswedan menanggapi singkat wacana dirinya akan maju kembali sebagai calon gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

19 menit lalu

Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

Polisi menyimpulkan sementara Brigadir RA tewas karena bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Lima Kelebihan All-New Yaris Cross yang Patut Dipertimbangkan

20 menit lalu

Lima Kelebihan All-New Yaris Cross yang Patut Dipertimbangkan

All-New Yaris Cross bukan sekadar mobil, melainkan solusi mobilitas bagi generasi milenial yang berjiwa petualang.

Baca Selengkapnya

5 Tips Agar Road Trip Lancar dan Berkesan

22 menit lalu

5 Tips Agar Road Trip Lancar dan Berkesan

Sebelum mulai road trip, buat perencanaan dengan matang agar perjalanan lancar dan berkesan

Baca Selengkapnya

Jelang Laga Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024, Pelatih Kiper Persebaya Yakin Ernando Ari Makin Semangat Lawan Uzbekistan

24 menit lalu

Jelang Laga Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024, Pelatih Kiper Persebaya Yakin Ernando Ari Makin Semangat Lawan Uzbekistan

Ernando Ari menjadi kiper andalan timnas U-23 Indonesia yang selalu dimainkan oleh pelatih Shin Tae-yong di empat laga Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Anies Nilai PKS Berada di Persimpangan Jalan usai Putusan MK

28 menit lalu

Anies Nilai PKS Berada di Persimpangan Jalan usai Putusan MK

PKS belum menentukan apakah bergabung dengan pemerintahan presiden terpilih Prabowo Subianto atau berada di luar pemerintahan.

Baca Selengkapnya