Terkini Bisnis: Jokowi Minta PPKM Tak Diumumkan Malam Hari dan 5 Jabatan Luhut

Reporter

Tempo.co

Senin, 20 September 2021 18:05 WIB

Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Agus Subiyanto (kanan) berbincang dengan pelajar SMP saat meninjau pelaksanaan vaksinasi kolaborasi kebangsaan Kadin Kota Bogor di Taman Cappelen, Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Sabtu 28 Agustus 2021. Vaksinasi COVID-19 yang diikuti sebanyak 16.200 pelajar SMP dan SMA di wilayah Jawa Barat dan Banten tersebut selain bertujuan untuk meningkatkan kekebalan kelompok (herd immunity) juga sebagai persiapan menjelang pelaksanaan pembelajaran tatap muka. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah

TEMPO.CO, Jakarta -Berita terkini ekonomi dan bisnis sepanjang Senin siang, 20 September 2021, dimulai dari Sandiaga Uno mengatakan Presiden Jokowi meminta pengumuman PPKM tidak disampaikan malam hari hingga lima jabatan yang diemban Luhut Binsar Pandjaitan.

Adapula berita tentang Jokowi membubarkan tiga badan usaha milik negara dan tanggapan Apindo soal penghentian sementara laporan kemudahan berusaha alias EoDB dari Bank Dunia.

Berikut empat berita terkini ekonomi dan bisnis sepanjang siang ini:

1. Sandiaga: Jokowi Minta Pengumuman PPKM Tak Disampaikan Malam-malam

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan pemerintah akan mengumumkan perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM. Berdasarkan hasil rapat, Sandiaga mengatakan Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta pengumuman tersebut disampaikan lebih cepat.

“Presiden (Jokowi) meminta pengumuman tidak boleh malam-malam, jadi umuminnya sore-sore dan sebentar lagi akan ada press briefing,” ujar Sandiaga dalam press briefing pada Senin, 20 September 2021.

Berdasarkan jadwal resmi, pemerintah akan mengumumkan perpanjangan PPKM pada pukul 17.00 WIB. Pengumuman disampaikan oleh Koodinator PPKM Jawa-Bali Luhut Binsar Pandjaitan, PPKM Luar Jawa-Bali Airlangga Hartarto, dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

Pengumuman PPKM lebih cepat ketimbang pekan sebelumnya. Pekan lalu pada 13 September, PPKM diumumkan pukul 20.00 WIB. Sandiaga menyatakan berdasarkan evaluasi, pemerintah menilai penerapan PPKM berjalan baik.

Evaluasi uji coba pembukaan destinasi wisata di daerah dengan status level 3 di seluruh Indonesia, tutur Sandiaga, juga terlaksana secara kondusif. Hanya, Sandiaga meminta pelaku usaha turut bekerja sama untuk mencegah penyebaran virus corona, khususnya di tempat wisata, dengan penggunaan aplikasi Peduli Lindungi.

Baca berita selengkapnya di sini.
<!--more-->
2. Jokowi Bubarkan BUMN Bhanda Ghara Reksa, Pertani dan Perinus

Presiden Joko Widodo alias Jokowi membubarkan tiga badan usaha milik negara, yakni PT Perikanan Nusantara, PT Pertani, dan PT Bhanda Ghara Reksa. Ketiganya digabungkan dalam perusahaan perseroan lainnya.

Pembubaran tersebut dituangkan melalui Peraturan Pemerintah yang terbit pada 15 September 2021. Pembubaran Bhanda Ghara Reksa termaktub dalam PP Nomor 97 Tahun 2021. Berdasarkan beleid itu, Bhanda Ghara Reksa digabungkan dengan PT Perusahaan Perdagangan Indonesia.

"Bahwa untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan penetrasi bisnis jaringan distribusi dan perdagangan, serta mendukung ketersediaan dan keterjangkauan termasuk bahan pangan, perlu melakukan penggabungan perusahaan perseroan (persero) PT Bhanda Ghara Reksa ke dalam perusahaan perseroan (Persero) PT Perusahaan perdagangan Indonesia," tulis aturan itu dikutip Senin, 20 September 2021.

Adapun perusahaan dinyatakan bubar tanpa likuidasi dengan ketentuan segala hak dan kewajiban serta kekayaan beralih karena hukum ke PT PPI. Besarnya nilai kekayaan sebagaimana dimaksud ditetapkan oleh Menteri Keuangan berdasarkan usulan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Sedangkan pembubaran PT Pertani diatur dalam PP Nomor 98 Tahun 2021. Pertani akan digabungkan dengan PT Sang Hyang seri. Dengan penggabungan, perusahaan dinyatakan bubar tanpa likuidasi. Adapun nilai kekayaan perusahaan ditetapkan oleh Menteri Keuangan berdasarkan usulan Menteri BUMN.

Baca berita selengkapnya di sini
<!--more-->
3. EODB Disetop Sementara, Apindo: Jadi Enggak Punya Standar Kemudahan Berusaha

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia alias Apindo Hariyadi Sukamdani menanggapi penghentian sementara laporan kemudahan berusaha alias EoDB akibat adanya dugaan skandal yang melibatkan Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF). Skandal disinyalir terjadi pada 2018-2020 menurut keterangan resmi Bank Dunia.

Advertising
Advertising

"Memang jadi kita enggak punya standar. Karena kan kita harus mengacu kepada suatu kesepakatan internasional, maksudnya kemudahan itu apa," tutur Hariyadi kepada Tempo, Senin, 20 September 2021.

Menurut Hariyadi, keberadaan laporan kemudahan berusaha selama ini sudah bagus. Sebab, laporan tersebut memuat parameter-parameter yang menjadi pegangan para pelaku usaha dan investor global.

Peringkat EoDB, kata dia, selama ini menjadi alat ukur untuk mengetahui bagaimana setiap negara memiliki standar kemudahan berusaha. Karena itu, ia berharap Bank Dunia segera menyelesaikan persoalan yang ada sehingga dunia kembali memiliki standar atau tolok ukur kemudahan berusaha.

"Sehingga kalau ini dihentikan untuk penyelesaian kasus. Terlepas adanya oknum, ini adalah alat ukur," tutur Hariyadi.

Hariyadi mengatakan selama ini perusahaan memang tidak secara langsung menggunakan laporan EoDb sebagai acuan strategi perusahaan. Laporan kemudahan berusaha, tutur dia, sejatinya diperlukan oleh investor apabila hendak menanamkan modalnya di suatu negara.

Baca berita selengkapnya di sini.
<!--more-->
4. 5 Jabatan yang Diemban Luhut Sekaligus: Menteri, Ketua, hingga Dewan Pengarah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi baru-baru ini menunjuk Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan sebagai Ketua Tim Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI). BBI merupakan gerakan untuk memperkuat branding produk-produk UMKM di dalam negeri dan memperluas akses pasar melalui penjualan digital.

Dengan penunjukan ini, jabatan Luhut selain menteri di Kabinet Indonesia Maju bertambah banyak. Terhitung ada lima jabatan sekaligus yang diemban Luhut saat ini. Berikut daftarnya.

  1. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi

Luhut ditunjuk sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sejak Jokowi mulai menjabat di periode II pada Oktober 2019 lalu. Kementerian ini berubah nomenklatur setelah sebelumnya bernama Kementerian Koordiantor Bidang Kemaritiman. Luhut memimpin tujuh kementerian sekaligus di bawah komando Kemenko Marves, yaitu Kementerian Perhubungan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian PUPR, Kementerian ESDM, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Investasi, serta Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Pada Maret 2020, Luhut pun ditunjuk sebagai Menteri Perhubungan Ad Interim menggantikan Budi Karya Sumadi. Saat itu Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sedang menjalani perawatan karena Covid-19.

  1. Wakil Ketua Tim Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN)

Selama pandemi, Luhut juga ditunjuk sebagai Wakil Ketua Tim Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN). Komite ini dibentuk pada 20 Juli 2020 sesuai Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2020.

Komite tersebut mengintegrasikan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 yang sebelumnya memiliki peran sebagai lembaga sentral dalam penanggulangan pandemi dengan kewenangan kementerian dan lembaga lain untuk percepatan pemulihan perekonomian. KPC PEN secara umum diketuai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

Baca berita selengkapnya di sini.

Berita terkait

Luhut Lontarkan Tawaran Kewarganegaraan Ganda ke Diaspora, Membedah Apa Itu Diaspora

14 jam lalu

Luhut Lontarkan Tawaran Kewarganegaraan Ganda ke Diaspora, Membedah Apa Itu Diaspora

Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menawarkan kewarganegaraan ganda bagi para diaspora Indonesia. Apa itu diaspora Indonesia?

Baca Selengkapnya

Apa Itu Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora Indonesia yang Ditawarkan Luhut?

17 jam lalu

Apa Itu Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora Indonesia yang Ditawarkan Luhut?

Luhut menawarkan kewarganegaraan ganda bagi diaspora Indonesia. Apa maksudnya?

Baca Selengkapnya

Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

20 jam lalu

Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

Jokowi pernah memerintahkan pengkajian soal status bagi diaspora, tapi menurun Menteri Hukum bukan kewarganegaraan ganda.

Baca Selengkapnya

Bos Microsoft ke Indonesia, Investasi hingga Luhut Menjamin Keuntungan

1 hari lalu

Bos Microsoft ke Indonesia, Investasi hingga Luhut Menjamin Keuntungan

Presiden Jokowi menerima kunjungan kerja Chief Executive Officer Microsoft Satya Nadella di Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Media Asing Soroti Tawaran Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora dari Luhut

1 hari lalu

Media Asing Soroti Tawaran Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora dari Luhut

Media asing menyoroti pernyataan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Pandjaitan soal tawaran kewarganegaraan ganda

Baca Selengkapnya

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

2 hari lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Satgas-Satgas Bentukan Jokowi, Terbaru Satgas Percepatan Swasembada Gula dan Bioetanol

2 hari lalu

Satgas-Satgas Bentukan Jokowi, Terbaru Satgas Percepatan Swasembada Gula dan Bioetanol

Presiden Joko Widodo atau Jokowi kerap membentuk Satuan Tugas alias Satgas. terakhir tunjuk Bahlil pimpin Satgas Gula dan Bioetanol.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

3 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Pertanyakan Benih Padi Cina Mampu Taklukkan Lahan Kalimantan

3 hari lalu

Peneliti BRIN Pertanyakan Benih Padi Cina Mampu Taklukkan Lahan Kalimantan

BRIN sampaikan bisa saja padi hibrida dari Cina itu dicoba ditanam. Apa lagi, sudah ada beberapa varietas hibrida di Kalimantan. Tapi ...

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

3 hari lalu

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

Pemerintah harus cermat menerapkan strategi, salah satunya melalui diplomasi perdagangan

Baca Selengkapnya