BNI Genjot Penyaluran KUR ke Petani Porang, Ini Sebabnya
Reporter
Antara
Editor
Rr. Ariyani Yakti Widyastuti
Senin, 23 Agustus 2021 15:03 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Melejitnya pamor tanaman porang belakangan ini turut mendorong kalangan perbankan melirik pembiayaan ke sektor tersebut. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI misalnya.
Bank pelat merah ini berkomitmen mendorong pembiayaan berupa penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada petani porang untuk meningkatkan nilai ekspor komoditas itu.
“Dukungan BNI terhadap pertanian subsektor komoditas porang akan terus ditingkatkan, seiring dengan peningkatan nilai ekspor serta perluasan area tanam komoditas porang ini,” kata Direktur Hubungan Kelembagaan BNI Sis Apik Wijayanto melalui siaran pers, Ahad, 22 Agustus 2021.
Menurut Sis Apik, porang adalah tanaman jenis umbi-umbian yang menjadi alternatif usaha berpotensi cukup besar dan menjanjikan untuk dikembangkan.
Ia menjelaskan, selama ini penyaluran KUR BNI pada sektor pertanian dilakukan secara klastering dan meliputi ekosistem dari hulu hingga hilir. “Selain itu pemberdayaan BNI kepada UMKM untuk memperluas akses pasar melalui program Xpora yang mendukung produk berorientasi ekspor."
Dorongan bank untuk menggenjot KUR ke petani porang juga upaya perseroan mendukung program pemerintah di sektor pertanian.
<!--more-->
Hal ini sejalan dengan upaya Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang terus mendorong agar porang menjadi komoditas pertanian yang diekspor dan andalan baru sumber pangan di Tanah Air.
Kementerian BUMN sebelumnya juga telah menetapkan delapan klaster pertanian yaitu klaster padi, klaster jagung, klaster sawit, klaster tebu, klaster jeruk, klaster tanaman hias, klaster kopi, dan klaster porang.
Melalui budi daya porang, petani diperkirakan bisa menghasilkan hingga Rp 40 juta dalam kurun waktu 8 bulan.
Secara keseluruhan, penyaluran KUR BNI telah melonjak 75 persen (yoy) dari sisi volume penyaluran dan 43 persen (yoy) dari jumlah UMKM maupun kelompok usaha kecil lainnya.
Penyaluran KUR kepada klaster unggulan porang ini diharapkan bisa membantu UMKM untuk mampu bertahan dalam menghadapi dampak wabah pandemi Covid-19. Per Juli 2021, realisasi penyaluran KUR BNI di sektor pertanian mencapai Rp 5,1 triliun ke 116.427 penerima KUR di seluruh Indonesia.
ANTARA
Baca: Ingatkan Jokowi Soal Demam Porang, Guru Besar IPB: Harga Bisa Jatuh