Ketua Kadin terpilih Arsjad Rasjid memberikan sambutan usai ditetapkan diri sebagai Ketua Umum Kadin terpilih periode 2021-2026 di Kendari, Sulawesi Tenggara, Kamis 1 Juli 2021. Arsjad Rasjid resmi menjadi Ketua Umum Kadin periode 2021-2026 berdasarkan kesepakatan musyawarah dan mufakat pada Munas VIII di Kendari sedangkan Anindya Bakrie yang sebelumnya mencalonkan diri sebagai ketua umum dipilih menjadi Ketua Dewan Pertimbangan. ANTARA FOTO/Jojon
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri atau Kadin Indonesia Arsjad Rasjid mengatakan Indonesia harus merdeka dari Pandemi Covid-19.
Dia lantas memberikan tips mengalahkan pandemi Covid-19 dalam perang ini.
"Salah satunya adalah dengan yang kita lakukan pada hari ini adalah vaksinasi," kata Arsjad Rasjid dalam keterangan tertulis hari ini, Sabtu, 14 Agustus 2021.
Dia mengibaratkan pada perang kemerdekaan Indonesia para pejuang yangmenggunakan bambu runcing, maka saat ini vaksin adalah senjata untuk melawan Covid-19.
Menurut bos Kadin tersebut diperlukan disiplin dari semua pihak untuk menjaga protokol kesehatan. Arsjad menuturkan Kadin Indonesia membantu memfasilitasi para pengusaha membeli vaksin untuk mengurangi beban anggaran pemerintah uang negara bisa digunakan untuk yang lain.
Kadin Indonesia juga membantu membangun rumah oksigen, pengadaan oksigen, serta pengadaan mobil vaksin.
Arsjad Rasjid memastikan mobil vaksin Covid-19 yang peluncurannya akan dilakukan pada 17 Agustus akan dibagikan ke Kadin daerah. Mobil vaksin akan digunakan untuk menyambangi masyarakat yang kesulitan mendatangi lokasi vaksinasi.
Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengingatkan bahwa vaksinasi dapat meningkatkan potensi seseorang melawan virus Covid-19, termasuk varian delta.
"Orng yang kena delta varian tapi sudah suntik vaksin, kemungkinan meninggalnya kecil, nol koma sekian persen. Tapi orang yang belum disuntik kemungkinan meninggalnya tinggi," ucap Luhut dalam acara vaksinasi Covid-19 yang diadakan Kadin Indonesia di Bogor.
