Luhut Targetkan Penyuntikan Vaksin Capai 1,5 Juta per Hari pada Agustus

Minggu, 18 Juli 2021 09:37 WIB

Antrean panjang warga peserta Vaksinasi Massal Covid-19 di lapangan parkir kantor Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor, Rabu 14 Juli 2021. Vaksinasi massal tersebut diperuntukkan bagi warga sekitar dengan batas minimal usia 18 tahun. TEMPO/Nurdiansah

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pemerintah ingin mempercepat program vaksinasi agar tercipta kekebalan kelompok atau herd immunity. Ia menargetkan penyuntikan vaksin bisa mencapai 1,5 juta per hari pada Agustus.

“Selama periode PPKM ini, jumlah vaksinasi meningkat cukup signifikan, dan akan kita targetkan 1,5 juta suntikan pada bulan depan,“ ujar Luhut dalam konferensi pers, Sabtu petang, 17 Juli 2021.

Luhut mengatakan masyarakat harus bekerja sama mengikuti program vaksinasi yang dijalankan pemerintah. Ia juga meminta masyarakat mematuhi protokol kesehatan dan ketentuan-ketentuan tambahan selama periode PPKM untuk menekan angka penyebaran Covid-19.

Lebih jauh, Luhut membeberkan, pemerintah tak hanya mempercepat vaksinasi, tapi juga menambah anggaran untuk penanganan dari sisi kesehatan. Anggaran kesehatan ditambah menjadi senilai Rp 214,95 triliun di tengah merebaknya varian baru virus corona.

<!--more-->

Dana kesehatan dialokasikan untuk klaim perawatan pasien senilai total Rp 65,9 triliun. Alokasi ini mengalami penambahan dari sebelumnya sebesar Rp 25,87 triliun.

Kemudian, tambahan anggaran juga dikucurkan untuk insentif nakes dengan total tambahan Rp 1,08 triliun. Untuk.itu, dana insentif tenaga kesehatan bertambah menjadi total Rp 18,4 triliun.

Pemerintah pun menambah anggaran penyediaan obat Covid-19 sebesar Rp 0,4 triliun untuk dua juta paket obat bagi pasien isolasi mandiri. Total anggaran penyediaan obat menjadi Rp 1,17 triliun.

Kemudian, kata Luhut, pemerintah menambah anggaran untuk pembangunan rumah sakit darurat senilai Rp 2,75 triliun. Rumah sakit darurat ditempatkan di Asrama Haji Pondok Gede, Wisma Haji Surabaya, Wisma Haji Boyolali, asrama mahasiswa di Bandung, dan asrama mahasiswa atau rumah susun di Yogyakarta.

Baca: Luhut Minta Maaf Bila Penanganan PPKM Darurat Belum Optimal

Berita terkait

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

7 jam lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Luhut Diminta Klarifikasi Soal Orang Toksik di Pemerintahan Prabowo: Agar Tak Ada Tuduhan

9 jam lalu

Luhut Diminta Klarifikasi Soal Orang Toksik di Pemerintahan Prabowo: Agar Tak Ada Tuduhan

Menurut pengamat politik Universitas Al-Azhar, Ujang Komarudin, ada kemungkinan Luhut merujuk kepada figur atau kelompok tertentu melalui pernyataan tersebut.

Baca Selengkapnya

Layanan Internet Starlink Sudah Bisa Dipesan, Biaya Langganan Rp750 Ribu per Bulan

10 jam lalu

Layanan Internet Starlink Sudah Bisa Dipesan, Biaya Langganan Rp750 Ribu per Bulan

Perusahaan penyedia jasa telekomunikasi dan layanan internet milik Elon Musk, Starlink mulai menawarkan layanannya untuk masyarakat di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Jubir Luhut Soal Orang "Toxic" di Pemerintahan Prabowo-Gibran

10 jam lalu

Penjelasan Jubir Luhut Soal Orang "Toxic" di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Juru bicara Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan maksud dari orang toxic dalam pemerintahan. Sebelumnya, Luhut menyebut istilah itu saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

1 hari lalu

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

Luhut menyampaikan pesannya kepada Prabowo Subianto selaku presiden terpilih periode 2024-2029, untuk tidak membawa orang toxic ke dalam kabinet

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

1 hari lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

1 hari lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

2 hari lalu

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

Pesan Luhut ke Prabowo jangan bawa orang toxic ke pemerintahan

Baca Selengkapnya

Anggota Komisi I DPR Sebut Kewarganegaraan Ganda Tak Boleh Semata karena Alasan Ekonomi

2 hari lalu

Anggota Komisi I DPR Sebut Kewarganegaraan Ganda Tak Boleh Semata karena Alasan Ekonomi

TB Hasanuddin mengatakan usulan pemberian kewarganegaraan ganda seperti disampaikan Luhut tidak bisa serta-merta hanya berdasarkan alasan ekonomi saja

Baca Selengkapnya

Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

2 hari lalu

Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

Menteri Luhut menyebutkan layanan internet berbasis satelit Starlink bakal diluncurkan dalam dua pekan ke depan atau pertengahan Mei 2024.

Baca Selengkapnya