TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah akhirnya memberlakukan PPKM Darurat di 15 kabupaten kota di luar Jawa dan Bali. PPKM Darurat ini mulai berlaku 12 Juli sampai waktu yang belum ditentukan.

"Pengaturan pembatasan kegiatan tersebut, ini mengikuti PPKM Darurat yang ada di Jawa Bali," kata Ketua Komite Penanganan Covid-19 Airlangga Hartarto dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat, 9 Juli 2021.

Kebijakan baru ini diterbitkan karena ada kenaikan kasus Covid-19 di luar Jawa Bali dalam seminggu terakhir. Sebenarnya, ada 23 kabupaten kota yang berada di level 4 dalam asesment pemerintah.

Dari jumlah tersebut, 19 daerah memiliki Bed Occupancy Ratio (BOR) atau tingkat keterisian kamar di RS untuk pasien Covid-19 di atas 65 persen. Sebaliknya, hanya 4 daerah yang memiliki capaian vaksinasi di atas 50 persen yaitu (Kota Batam, Tanjung Pinang, Bintan, dan Natuna).

Tapi akhirnya, pemerintah memutuskan PPKM Darurat di 15 daerah. Ada empat pertimbangannya yaitu: level asesment 4, BOR di atas 65 persen, kasus aktif meningkat signifikan, dan capaian vaksinasi di bawah 50 persen.

Daftar 15 daerah yang bakal diterapkan PPKM Darurat mulai 12 Juli dan kondisinya, yaitu sebagai berikut:

<!--more-->

1. Kota Tanjung Pindang, Kepulauan Riau

Kasus aktif (per 7 Juli): 907
BOR (per 8 Juli): 98 persen
Cakupan vaksinasi: 53,85 persen

2. Kota Singkawang, Kalimantan Barat

Kasus aktif: 100
BOR: 97 persen
Cakupan vaksinasi: 14,92 persen

3. Kota Padang Panjang, Sumatera Barat

Kasus aktif: 86
BOR: 95 persen
Cakupan vaksinasi: 20,60 persen

4. Kota Balikpapan, Kalimantan Timur

Kasus aktif: 2136
BOR: 95 persen
Cakupan vaksinasi: 17,64 persen

5. Kota Bandar Lampung, Lampung

Kasus aktif: 231
BOR: 87 persen
Cakupan vaksinasi: 21,68 persen

6. Kota Pontianak, Kalimantan Barat

Kasus aktif: 938
BOR: 86 persen
Cakupan vaksinasi: 23,66 persen

7. Manokwari, Papua Barat

Kasus aktif: 1020
BOR: 86 persen
Cakupan vaksinasi: 20,1 persen

8. Kota Sorong, Papua Barat

Kasus aktif: 160
BOR: 86 persen
Cakupan vaksinasi: 14,17 persen

9. Kota Batam, Kepulauan Riau

Kasus aktif: 2535
BOR: 79 persen
Cakupan vaksinasi: 56,59 persen

10. Kota Bontang, Kalimantan Timur

Kasus aktif: 859
BOR: 78 persen
Cakupan vaksinasi: 23,83 persen

11. Kota Bukittinggi, Sumatera Barat

Kasus aktif: 321
BOR: 71 persen
Cakupan vaksinasi: 20,47 persen

12. Berau, Kalimantan Timur

Kasus aktif: 441
BOR: 71 persen
Cakupan vaksinasi: 15,06 persen

13. Kota Padang, Sumatera Barat

Kasus aktif: 1525
BOR: 70 persen
Cakupan vaksinasi: 15,19 persen

14. Kota Mataram, NTB

Kasus aktif: 860
BOR: 64 persen
Cakupan vaksinasi: 37,24 persen

15. Kota Medan, Sumatera Utara

Kasus aktif: 1483
BOR: 49 persen
Cakupan vaksinasi: 25,38 persen

FAJAR PEBRIANTO

BACA: Ini 15 Daerah di Luar Jawa-Bali yang Wajib PPKM Darurat, 5 Kota di Sumatera