7 Orang Meninggal Akibat Kecelakaan KMP Yunicee, Kemenhub Bakal Lakukan Evaluasi

Kamis, 1 Juli 2021 02:52 WIB

Petugas Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Tanjung Wangi memeriksa barang temuan milik KMP Yunicee di Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu, 30 Juni 2021. Sebanyak 20 buah baju pelampung (life jacket), sebuah ban pelampung dan ILR ditemukan tim SAR gabungan sekitar 7 mil dari lokasi tenggelamnya KMP Yunicee. ANTARA/Budi Candra Setya

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi mengatakan kecelakaan kapal KMP Yunicee menyebabkan tujuh orang meninggal. Budi tak merinci data ketujuhnya.

Dia melanjutkan, 39 orang selamat. Budi berujar masih ada 11 orang yang dicari jika merujuk pada data posko di Gilimanuk.

"Dari hasil evakuasi sampai dengan sore hari ini dilaporkan bahwa sebanyak 36 orang selamat dibawa ke Ketapang dan 3 korban selamat dibawa ke Gilimanuk," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 30 Juni 2021.

Sebelumnya, kapal KMP Yunicee lepas sandar dari Pelabuhan Ketapang pada Selasa, 29 Juni 2021 sekitar pukul 19.12 WITA. Namun ketika mendekati Pelabuhan Gilimanuk, kapal terbawa arus ke arah selatan, miring, dan langsung tenggelam.

Kapal milik PT Surya Timur Line itu berukuran panjang 56,5 meter dan lebar 8,6 meter. Saat berlayar, KMP Yunicee membawa total 41 penumpang dan 16 anak buah kapal (ABK). Ada juga muatan barang, seperti 3 motor, 2 kendaraan pribadi, 18 truk sedang, dan 17 pick up.

Budi menyampaikan duka citanya atas kecelakaan KMP Yunicee. Dia mengatakan Kementerian Perhubungan bakal melakukan mitigasi perbaikan, baik secara institusional, sistem, dan regulasi. "Dengan adanya kejadian ini, kami akan melakukan evaluasi," ucap dia.

Baca juga: Ini Pesan Terakhir Korban KMP Yunicee kepada Sang Ibu

Berita terkait

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

5 jam lalu

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

Jumlah penumpang Garuda Indonesia Group di kuartal pertama 2024 sebanyak 5,42 juta.

Baca Selengkapnya

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

10 jam lalu

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

Bandara Internasional Al Maktoum akan menggantikan Bandara Internasional Dubai yang masih beroperasi saat ini

Baca Selengkapnya

Begini Cara Daftar Konversi Motor Bensin ke Motor Listrik

1 hari lalu

Begini Cara Daftar Konversi Motor Bensin ke Motor Listrik

Pendaftaran konversi motor bensin menjadi motor listrik dapat dilakukan dengan dua cara, yakni offline dan online. Begini caranya.

Baca Selengkapnya

Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

1 hari lalu

Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

Penumpang memiliki hak mendapat kompensasi dari maskapai jika terjadi keterlambatan penerbangan pesawat.

Baca Selengkapnya

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

2 hari lalu

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

Aturan kompensasi diatur dalam Permenhub Nomor PM 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api.

Baca Selengkapnya

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

2 hari lalu

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

Light Rail Transit atau LRT Jabodebek mencatat jumlah pengguna selama Triwulan pertama 2024 mencapai 3.841.554 orang.

Baca Selengkapnya

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

2 hari lalu

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

Ketua Umum INACA Denon Prawiraatmadja angkat bicara soal pengurangan jumlah bandara internasional di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

2 hari lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

Keberadaan bandara internasional terkadang menjadi kebanggaan tersendiri bagi suatu wilayah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

2 hari lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

InJourney menilai penyesuaian bandara internasional ini berpengaruh positif terhadap konektivitas udara dan pariwisata Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

2 hari lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya