Kasus Pembobolan Dana Nasabah Bank Mega di Bali, Kapan Uang Dikembalikan?

Selasa, 11 Mei 2021 14:30 WIB

Bank Mega. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - PT Bank Mega Tbk masih belum memberi kepastian soal pengembalian dana deposito milik nasabah yang dibobol oleh pegawai mereka sendiri. Kasus pembobolan ini terjadi di Kantor Cabang Bank Mega di Denpasar, Bali, dan sudah menjerat tiga tersangka.

Sekretaris Perusahaan Bank Mega Christiana M. Damanik hanya mengatakan bahwa pihaknya mempunyai itikad baik dengan melakukan pertemuan-pertemuan dengan para nasabah maupun pihak kuasa hukum nasabah.

"Serta memberi penjelasan terkait transaksi nasabah dan proses hukum yang sedang berlangsung," kata dia dalam keterangan kepada Tempo di Jakarta, Selasa, 11 Mei 2021.

Kasus ini terjadi sejak Maret 2021 dan Bank Mega saat itu melapor ke pihak berwajib. Saat itu, dana yang dibobol mencapai Rp 33 miliar. Belakangan, dana yang raib mencapai Rp 56 miliar milik 14 nasabah Bank Mega.

Tapi terakhir, informasi yang beredar menyebutkan dana yang dibobol mencapai Rp 62 miliar. Tempo mengkonfirmasi kembali ke pihak Bank Mega soal nilai pasti jumlah dana yang raib, tapi belum ada jawaban.

Kini proses hukum terhadap ketiga tersangka tengah berjalan. "Dua orang berasal dari internal Bank Mega, dan satu orang lagi merupakan teman dari salah satu oknum internal Bank Mega yang melakukan pembobolan dana nasabah," kata Christiana.
<!--more-->
Menurut Christiana, kasus telah dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Denpasar. Saat ini para pelaku ditahan selama 20 hari ke depan sejak tanggal 5 Mei 2021 di Rutan Polresta Denpasar.

"Bank Mega serius dalam menindaklanjuti permasalahan fraud yang terjadi dan telah berkoordinasi dengan OJK (Otoritas Jasa Keuangan) dan Kepolisian," kata dia.

Selain itu, Christiana pun menyebut pihaknya akan mengikuti keputusan yang akan ditetapkan dari persidangan perkara tersebut. "(Ketika) putusan tersebut sudah merupakan putusan yang telah berkekuatan hukum tetap (in kracht van gewijsde)," ujarnya.

Akan tetapi, tidak ada informasi apakah dana akan dikembalikan Bank Mega setelah inkrah, atau bisa lebih cepat dari itu.

FAJAR PEBRIANTO

Baca juga: Kasus Pembobolan Dana Nasabah Bank Mega, Begini Nasib 3 Tersangka

Berita terkait

Penagih Utang Diamuk Nasabah, Bos PNM Mekaar: Tak Bisa Dihindari

1 hari lalu

Penagih Utang Diamuk Nasabah, Bos PNM Mekaar: Tak Bisa Dihindari

Penagih PNM Mekaar kerap menghadapi nasabah yang mengamuk ketika angsuran kreditnya ditagih.

Baca Selengkapnya

Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

1 hari lalu

Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong pengembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) antara lain dengan memanfaatkan securities crowdfunding.

Baca Selengkapnya

Judi Online per April 2024, Polisi Sebut Ada 729 Kasus dan 1.158 Tersangka

1 hari lalu

Judi Online per April 2024, Polisi Sebut Ada 729 Kasus dan 1.158 Tersangka

Pada 2023 terdapat 1.196 kasus judi online dengan jumlah tersangka 1.967, sedangkan di 2024 per April terdapat 792 kasus dan 1.158 tersangka.

Baca Selengkapnya

YLKI Kirim Surat ke Satgas Pasti, Minta Pemberantasan Pinjol Sampai ke Akarnya

4 hari lalu

YLKI Kirim Surat ke Satgas Pasti, Minta Pemberantasan Pinjol Sampai ke Akarnya

Kabid Pengaduan YLKI Rio Priambodo mengungkapkan, lembaganya telah mengirim surat kepada Satgas Pasti terkait aduan konsumen Pinjol ilegal.

Baca Selengkapnya

BTPN Syariah Laporkan Laba Bersih Rp 264 M pada Kuartal I 2024

4 hari lalu

BTPN Syariah Laporkan Laba Bersih Rp 264 M pada Kuartal I 2024

PT Bank BTPN Syariah Tbk. melaporkan laba bersih sebesar Rp 264 miliar pada kuartal I 2024 atau turun Rp 161 miliar yoy.

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

4 hari lalu

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

Pengamat kepolisian mengatakan problem pemberantasan judi online beberapa waktu lalu marak penangkapan tapi tak sentuh akar masalah.

Baca Selengkapnya

Konflik Nurul Ghufron dengan Anggota Dewas Albertina Ho, KPK: Tidak Ada Berantem

5 hari lalu

Konflik Nurul Ghufron dengan Anggota Dewas Albertina Ho, KPK: Tidak Ada Berantem

Juru bicara KPK Ali Fikri mengatakan laporan Nurul Ghufron tersebut murni pribadi.

Baca Selengkapnya

YLKI: Pemerintah Mesti Lebih Tegas Menindak Pinjol Ilegal, hingga Mengusut Aliran Dana dan Investor

5 hari lalu

YLKI: Pemerintah Mesti Lebih Tegas Menindak Pinjol Ilegal, hingga Mengusut Aliran Dana dan Investor

Satgas Pasti menemukan 537 entitas pinjol ilegal di sejumlah situs dan aplikasi sepanjang Februari hingga Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

5 hari lalu

Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

Anandira Puspita, akan menjalani sidang praperadilan perdana di Pengadilan Negeri atau PN Denpasar, Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Bank Jago Bukukan Laba Bersih Rp 22 Miliar per Kuartal I 2024

5 hari lalu

Bank Jago Bukukan Laba Bersih Rp 22 Miliar per Kuartal I 2024

Dana pihak ketiga Bank Jago tumbuh 42 persen secara tahunan atau year-on-year (yoy).

Baca Selengkapnya