Bank Jago Bantah Bakal Stock Split dalam Waktu Dekat

Reporter

Bisnis.com

Sabtu, 24 April 2021 20:01 WIB

Kantor Bank JAGO di Menara BTPN, Jakarta, Jumat 15 Januari 2021. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta -PT Bank Jago Tbk. membantah akan melakukan stock split dalam waktu dekat. Stock split adalah aksi emiten membagi sahamnya menjadi beberapa saham baru atau pemecahan nilai saham menjadi nominal yang lebih kecil.

Sekretaris perusahaan Bank Jago Tjit Siat Fun mengatakan bahwa perseroan belum melihat stock split sebagai aksi dalam waktu dekat. “Sampai saat ini Perseroan belum membuat keputusan terkait dengan pelaksanaan stock split,” ungkapnya dalam keterangan resmi dikutip pada Sabtu, 24 April 2021.

Menurutnya, belum akan ada aksi korporasi atau atau fakta material yang dapat mempengaruhi nilai efek perusahaan atau keputusan investasi pemodal.

Sebelumnya dalam pemberitaan Bisnis, Wakil Direktur Utama Bank Jago Arief Harris mengatakan perseroan berharap saham lebih likuid karena dengan harga yang terjangkau.

Dengan begitu dia berharap lebih banyak transaksi terjadi di pasar saham. Hal ini pun diharap dapat menjadi penunjang kinerja pasar saham secara keseluruhan.

"[Untuk] stock split, memang kami lihat, tapi belum buat keputusan. Memang kami lebih cenderung memilih saham lebih likuid. Terlebih kami memiliki pemegang saham publik jumlahnya besar. Kami pun harapnya bisa menjadi patokan," katanya, Kamis.
<!--more-->
Tahun ini, emiten berkode ARTO tersebut menargetkan pertumbuhan aset sebesar 190 persen dari posisi per akhir 2020. Target itu akan ditunjang oleh pertumbuhan kredit dan pembiayaan (syariah) hingga 259 persen dan dana pihak ketiga hingga 138 persen, serta laba bersih Rp 50 miliar.

Bank Jago juga menargetkan penambahan ekuitas secara signifikan melalui rights issue hingga membentuk sekitar dua pertiga dari total aset per akhir 2021.

BISNIS

Baca juga: Kuartal I, Kerugian Bank Jago Melonjak 50,26 Persen jadi Rp 38,13 Miliar

Berita terkait

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Resmi Tutup, Apa Sebabnya?

1 jam lalu

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Resmi Tutup, Apa Sebabnya?

PT Sepatu Bata resmi menutup pabriknya di Purwakarta yang telah dibangun sejak 1994. Pabrik ditutup imbas kerugian dan tantangan industri.

Baca Selengkapnya

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

2 hari lalu

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

Saham Freeport akhirnya 61 persen dikuasai Indonesia, berikut kronologi dari jatuh ke Bakrie sampai skandal Papa Minta Saham Setya Novanto.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

3 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

5 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

6 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Bank Jago Bukukan Laba Bersih Rp 22 Miliar per Kuartal I 2024

9 hari lalu

Bank Jago Bukukan Laba Bersih Rp 22 Miliar per Kuartal I 2024

Dana pihak ketiga Bank Jago tumbuh 42 persen secara tahunan atau year-on-year (yoy).

Baca Selengkapnya

KPK Setor Rp126 Miliar ke Negara dari Uang Pengganti Kasus Korupsi di Bakamla

9 hari lalu

KPK Setor Rp126 Miliar ke Negara dari Uang Pengganti Kasus Korupsi di Bakamla

KPK menyetorkan uang pengganti kasus suap satelit Bakamla dengan terpidana korporasi PT Merial Esa.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

9 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

10 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

10 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya