Menteri ESDM Beri Lampu Hijau Daerah Kelola Ladang Tua

Jumat, 23 April 2021 17:11 WIB

AP/Nabil Al-Jurani

TEMPO.CO, Bandung-Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral atau ESDM Arifin Tasrif setuju pelibatan daerah dalam pengelolaan ladang minyak marginal.

“Kita akan upayakan supaya nanti bisa diberdayakan, dan nanti dicarikan, akan dipertemukan dengan bapak angkat, misalnya dengan Pertamina sehingga bisa dipraktekkan kaidah penambangan yang lebih baik dan juga bisa memberikan manfaat ekonomi terhadap daerah,” kata dia selepas bertemu Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, di Gedung Sate, Bandung, Jumat, 23 April 2021.

Arifin mengatakan, ladang migas marginal adalah ladang tua yang sudah ditinggalkan. Cadangan migasnya sudah tidak sebesar yang dikelola industri migas di hulu. Statusnya ada yang sudah dikembalikan pengelolaannya pada pemerintah.

“Ladang-ladang marginal ini adalah ladang yang sudah ditinggalkan, jumlah (cadangnya) tidak sebesar di hulu, tetap karena sudah dikembalikan kepada pemerintah, itu ada kegiatan, ada kegiatan-kegiatan eksploitasi yang dilakukan tidak secara resmi,” kata Arifin.

Arifin mengatakan, ladang tua yang dikelola ilegal tersebut memberi dampak pada lingkungan. “Dampaknya adalah yang paling berdampak itu pada masalah lingkungan karena tidak dikelola dengan kaidah-kaidah penambangan yang baik,” kata dia.

Advertising
Advertising

Arifin mengatakan, kementeriannya akan mengupayakan pelibatan daerah dalam pengelolaan ladang marginal tersebut. “Jadi ini akan bisa dilakukan secara formal,” kata dia.

Berita terkait

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

2 jam lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

20 jam lalu

Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

IM Aditya Bagus Arfan dan GM Novendra Priasmoro juara di pertandingan catur Pertamina Indonesian GM Tournament 2024.

Baca Selengkapnya

Naik, Harga Biodiesel per Mei 2024 jadi Rp 12.453 per Liter

22 jam lalu

Naik, Harga Biodiesel per Mei 2024 jadi Rp 12.453 per Liter

Kementerian ESDM menetapkan harga indeks pasar bahan bakar nabati atau HIP BBN biodiesel per Mei 2024 sebesar Rp 12.453 per liter.

Baca Selengkapnya

Pedagang Sembako Pasar Palmerah Keluhkan Harga Gula Pasir dan Sagu Naik

2 hari lalu

Pedagang Sembako Pasar Palmerah Keluhkan Harga Gula Pasir dan Sagu Naik

Selain gula pasir, bahan pokok lain yang dikeluhkan adalah keberadaan minyak kita yang hilang dari peredaran.

Baca Selengkapnya

Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

3 hari lalu

Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

PT Pertamina Patra Niaga memastikan operasionalnya masih berjalan aman pascagempa di Garut, Jawa Barat pada Sabtu, 27 April 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

4 hari lalu

Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

Badan Geologi ESDM membeberkan analisis tentang gempa bumi berkekuatan 6,2 magnitudo pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

5 hari lalu

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

PT Pertamina International Shipping mencatat data dekarbonisasi PIS turun signifikan setiap tahun.

Baca Selengkapnya

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

5 hari lalu

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

PGN mulai optimalkan produk gas alam cair di tengah menurunnya produksi gas bumi.

Baca Selengkapnya

5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

6 hari lalu

5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

Iran dikenal memiliki sumber daya alam dan potensi kekayaan yang tinggi. Termasuk saffron, apakah itu?

Baca Selengkapnya

Setelah Harvey Moeis, Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Kasus Korupsi Timah Termasuk Pejabat Pemerintahan Bangka Belitung

6 hari lalu

Setelah Harvey Moeis, Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Kasus Korupsi Timah Termasuk Pejabat Pemerintahan Bangka Belitung

Usai Harvey Moeis, Kejagung kembali menetapkan lima tersangka kasus tindak pidana korupsi PT Timah Tbk tahun 2015 sampai 2022.

Baca Selengkapnya