ESDM Setop Ekspor 200 Ton Zircon di Bangka Belitung yang Diduga Ilegal

Minggu, 4 April 2021 17:22 WIB

Dirjen Minerba Kementerian ESDM Ridwan Djamaluddin memimpin penyetopan ekspor zircon yang diduga milik PT Cinta Alam Lestari di Pelabuhan Pangkalbalam Kota Pangkalpinang, Ahad, 4 April 2021. Selain penyetopan ekspor, Kementerian ESDM juga membuka paksa delapan kontainer zircon untuk dilakukan pengambilan sampel dan selanjutnya dilakukan uji laboratorium guna mengecek kesesuaian barang. Foto : Servio Maranda

TEMPO.CO, Pangkalpinang - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyetop ekspor 200 ton batu mineral zircon milik PT Cinta Alam Lestari (CAL) di Pelabuhan Pangkalbalam, Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, karena diduga ada pelanggaran.

Selain menyetop ekspor, Kementerian ESDM membuka paksa delapan kontainer yang masing-masing berisi 25 ton zircon siap ekspor untuk dilakukan pengambilan sampel dilanjutkan untuk pengujian di laboratorium.

Direktur Jenderal (Dirjen) Mineral dan Batubara (Minerba) Kementerian ESDM Ridwan Djamaluddin mengatakan pihaknya belum mengetahui apakah sampel zircon PT CAL yang sudah diambil pihaknya sudah sesuai apa belum.

"Untuk pemeriksaan sampel zircon yang diambil harus melalui pemeriksaan di laboratorium. Estimasi waktu yang dibutuhkan paling tidak dua minggu. Nanti bisa diketahui sesuai apa tidak," ujar Ridwan kepada wartawan di Pelabuhan Pangkalbalam, Ahad, 4 April 2021.

Ridwan menuturkan pihaknya juga akan menanyakan kepada pihak Sucofindo yang telah menerbitkan Laporan Surveyor (LS) yang menetapkan bahwa barang yang diverifikasi sudah sesuai.

"Nanti kita tanyakan Sucofindo kenapa keluarkan (LS) ini. Hasil laporan pihak PT CAL ada delapan kontainer zircon yang akan diekspor dengan masing-masing kontainer berisi 25 ton zircon. Kalau bukan barang yang sesuai dengan kenyataannya harus diatur dengan cara lain," ujar dia.

Berita terkait

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

4 jam lalu

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

KPK melanjutkan penyelidikan kasus dugaan korupsi pengadaan sarana kelengkapan rumah jabatan anggota DPR RI tahun anggaran 2020

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

6 jam lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

8 jam lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

8 jam lalu

Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

Penerimaan Bea Cukai Januari-Maret turun 4,5 persen dibanding tahun lalu.

Baca Selengkapnya

GAPKI Sebut Kinerja Ekspor Sawit Turun, Ini Penyebabnya

11 jam lalu

GAPKI Sebut Kinerja Ekspor Sawit Turun, Ini Penyebabnya

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia mengatakan kinerja ekspor sawit mengalami penurunan. Ini penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Ditolak Partai Gelora untuk Gabung Kubu Prabowo, PKS Tak Masalah Jadi Koalisi atau Oposisi

1 hari lalu

Ditolak Partai Gelora untuk Gabung Kubu Prabowo, PKS Tak Masalah Jadi Koalisi atau Oposisi

Partai Gelora menyebut PKS selalu menyerang Prabowo-Gibran selama kampanye Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

1 hari lalu

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

Gerindra menggugat di MK, karena perolehan suaranya di DPR RI dapil Papua Tengah menghilang.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

2 hari lalu

Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

PKS belum membuat keputusan resmi akan bergabung dengan pemerintahan Prabowo atau menjadi oposisi.

Baca Selengkapnya

Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

3 hari lalu

Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

Badan Geologi ESDM membeberkan analisis tentang gempa bumi berkekuatan 6,2 magnitudo pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Setelah Harvey Moeis, Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Kasus Korupsi Timah Termasuk Pejabat Pemerintahan Bangka Belitung

4 hari lalu

Setelah Harvey Moeis, Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Kasus Korupsi Timah Termasuk Pejabat Pemerintahan Bangka Belitung

Usai Harvey Moeis, Kejagung kembali menetapkan lima tersangka kasus tindak pidana korupsi PT Timah Tbk tahun 2015 sampai 2022.

Baca Selengkapnya