Penumpang Batik Air Meninggal, Sempat Sesak di Pesawat

Jumat, 19 Maret 2021 18:03 WIB

Ilustrasi Batik Air. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.Co, Jakarta - Seorang penumpang pesawat Batik Air rute Timika-Jakarta dilaporkan meninggal. Penumpang berusia 21 tahun ini mengembuskan napas terakhir setelah sempat mengeluh sesak di bagian dada, 2 jam setelah pesawat lepas landas.

"Atas nama manajemen dan seluruh karyawan Batik Air mengucapkan duka cita mendalam," kata Corporate Communications Strategic of Batik Air, Danang Mandala Prihantoro dalam keterangan resmi di Jakarta, Jumat, 19 Maret 2021.

Awalnya, pesawat dengan nomor penerbangan ID-6187 ini berangkat dari Bandara Mozes Kilangin di Timika, Papua Barat, pukul 12.30 WIT (GMT+ 09). Sebelum berangkat, Danang menyebut tidak ada penumpang pesawat yang melapor sedang dalam keadaan sakit.

Lalu, pesawat Airbus 320-200 registrasi PK-LUZ ini pun lepas landas mengangkut 6 awak kabin dan 68 penumpang. Pesawat dijadwalkan tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Banten, pukul 15.00 WIB (GMT+ 07).

Setelah 2 jam mengudara, penumpang yang duduk di kursi 15D pun mengeluhkan sesak kepada penumpang lain di kursi 15F. Sehingga, penumpang tersebut meminta bantuan ke awak kabin.

Setelah mengecek kondisi penumpang tersebut, pimpinan awak kabin Syarifah Sari Dewi mengumumkan apakah ada penumpang yang berprofesi sebagai dokter. Salah satu penumpang ternyata dokter, yang dibuktikan dengan identitas resmi dan tanda profesi.
<!--more-->
Selanjutnya, beberapa tindakan dilakukan untuk penumpang tersebut. Mulai dari memberikan tabung oksigen portabel, melonggarkan pakaian yang mengikat, membersihkan wajahnya, menyandarkan kursi, sampai memasangkan masker oksigen.

Sampai akhirnya, pilot Capt. Made Betha Yoga Pradnyana memutuskan untuk mengalihkan pendaratan (divert) ke bandara tersebut. Lokasi terdekat yaitu Bandara Sultan Hasanuddin Makassar di Maros, Sulawesi Selatan.

Pesawat mendarat pukul 15.37 WITA (GMT+ 08). Setelah mendarat, penumpang tersebut langsung dijemput tim medis untuk dibawa ke rumah sakit. Dari tim medis rumah sakit, Batik Air mendapat informasi penumpang mereka tersebut telah meninggal. Petugas Batik Air di Makassar bersama pendamping lalu membantu proses pengurusan jenazah dan administrasi.

Adapun pesawat Batik Air lepas landas kembali dari Bandara Sultan Hasanuddin pukul 16.44 WITA. Pesawat kemudian mendarat di lokasi tujuan, Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 17.44 WIB.

FAJAR PEBRIANTO

Baca juga: Batik Air Luncurkan Aplikasi Hiburan di Pesawat, Namanya Tripper

Berita terkait

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

20 jam lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya

SAR Timika Hentikan Pencarian ABK KM Papua Jaya 2 yang Diduga Jatuh ke Laut, Empat Hari Tidak Ditemukan

1 hari lalu

SAR Timika Hentikan Pencarian ABK KM Papua Jaya 2 yang Diduga Jatuh ke Laut, Empat Hari Tidak Ditemukan

Penyisiran untuk mencari ABK KM Papua Jaya 2 itu dilakukan sesuai Sarmap Prediction Basarnas Command Center (BBC), namun hasilnya nihil.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Jalan Tol Palembang - Betung Ditarget Rampung 2025, Rupiah Makin Keok

9 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Jalan Tol Palembang - Betung Ditarget Rampung 2025, Rupiah Makin Keok

Kementerian PUPR menargetkan Jalan Tol Palembang - Betung selesai pada 2025. Untuk itu butuh tambahan tim percepatan.

Baca Selengkapnya

Bandara Soekarno - Hatta Peringkat 28 Terbaik Dunia, Nomor 5 Kategori 70 Juta Penumpang

10 hari lalu

Bandara Soekarno - Hatta Peringkat 28 Terbaik Dunia, Nomor 5 Kategori 70 Juta Penumpang

Skytrax menetapkan Bandara Soekarno - Hatta peringkat 28 terbaik dunia 2024.

Baca Selengkapnya

Alasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan

10 hari lalu

Alasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan

Selama ini perbedatan tentang merebahkan kursi pesawat memang sedikit meresahkan. Maskapai penerbangan mulai mengganti kursi yang lebih ringan

Baca Selengkapnya

Kronologi Penyelundupan Sabu dan Ekstasi dari Medan ke Jakarta Melalui Pesawat Lion Air, Mengapa Bisa Lolos Pemeriksaan?

10 hari lalu

Kronologi Penyelundupan Sabu dan Ekstasi dari Medan ke Jakarta Melalui Pesawat Lion Air, Mengapa Bisa Lolos Pemeriksaan?

Bareskrim bersama tim gabungan Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta menangkap penumpang Lion Air yang membawa sabu dan ekstasi dari Medan.

Baca Selengkapnya

Bandara Soekarno-Hatta Peringkat 28 Terbaik Dunia 2024, Meroket dari Posisi 43 Dunia

10 hari lalu

Bandara Soekarno-Hatta Peringkat 28 Terbaik Dunia 2024, Meroket dari Posisi 43 Dunia

Bandara Soekarno-Hatta naik peringkat dari posisi 43 menjadi 28 terbaik dunia 2024, tertinggi dalam sejarah

Baca Selengkapnya

Tanggapan Lion Air Terkait Penangkapan 2 Karyawan dalam Kasus Penyelundupan Narkoba Jalur Udara

11 hari lalu

Tanggapan Lion Air Terkait Penangkapan 2 Karyawan dalam Kasus Penyelundupan Narkoba Jalur Udara

Manajemen Lion Air angkat bicara terkait informasi penangkapan dua karyawan maskapai itu dalam kasus penyelundupan narkoba melalui jalur udara.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Ungkap Peredaran Narkoba Melalui Jalur Udara, 2 Petugas Lion Air Terlibat

11 hari lalu

Bareskrim Ungkap Peredaran Narkoba Melalui Jalur Udara, 2 Petugas Lion Air Terlibat

Bareskrim Polri menangkap jaringan pengedar narkoba yang melintas melewati jalur udara.

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Erupsi, Sejumlah Penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta ke Manado Dibatalkan

11 hari lalu

Gunung Ruang Erupsi, Sejumlah Penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta ke Manado Dibatalkan

Sejumlah penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta (CGK) tujuan Manado (MDC) Sulawesi Utara dan sebaliknya dibatalkan dampak dari Gunung Ruang Erupsi.

Baca Selengkapnya