BMKG Ingatkan Potensi Banjir Bandang di Jabodetabek, Banten Hingga Jawa

Rabu, 24 Februari 2021 21:51 WIB

Seorang warga mendorong motornya yang mogok karena nekat menembus banjir yang merendam Jalur Pantura Kaligawe-Genuk, Semarang, Jawa Tengah, Rabu, 24 Februari 2021. Banjir kembali menggenangi jalur tersebut akibat intensitas hujan tinggi pada Selasa (23/2) sore kemarin. ANTARA/Aji Styawan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati memperingatkan wilayah Jabodetabek, Banten hingga Jawa akan adanya hujan dengan intensitas lebat dan ekstrem mulai malam nanti hingga malam selanjutnya. Oleh karena itu ia meminta sejumlah wilayah untuk waspada terhadap hujan intensitas tinggi yang berpotensi mengakibatkan banjir hingga banjir bandang.

“Perlu diwaspadai dampak ini tidak terbatas terjadi di Jabodetabek saja, tapi dampak ini hampir merata atau merata terutama di Banten yaitu statusnya siaga, banjir atau banjir bandang,” kata Dwi saat konferensi pers virtual, Rabu sore, 24 Februari 2021.

Khusus untuk DKI Jakarta, kata Dwi, statusnya juga siaga banjir mulai tanggal 25 Februari 2021. "Berarti besok, dan hujan lebat hingga ekstrem diprediksi akan mulai malam ini atau dini hari dan dapat secara menerus selama beberapa jam hingga besok malam,” ujarnya.

Lebih jauh Dwi menyebutkan hujan tersebut diprediksi lebat hingga ekstrem mulai dini hari nanti pukul 00.00 dan berlanjut beberapa jam hingga menerus pada pagi, siang, sore sampai malam hari. BMKG mengkhawatirkan tingginya intensitas hujan akan berlangsung dalam jangka panjang.

Tak hanya itu, BMKG memperkirakan hujan tidak hanya terdampak di DKI Jakarta, tapi Banten siaga banjir, DKI Jakarta siaga banjir, Jawa Barat siaga banjir, banjir bandang, Jawa Tengah siaga banjir, banjir bandang.

Advertising
Advertising

“Khusus DKI yang perlu diwaspadai adalah hampir merata yaitu Jakarta Utara siaga banjir kemudian Jakarta Pusat siaga, Jakarta Barat siaga, Jakarta Timur siaga dan Jakarta Selatan siaga, Bogor siaga, Kota Depok siaga, Kota Tangerang siaga, Kota Tangerang Selatan juga siaga, Bekasi juga siaga,” kata Dwi.

<!--more-->

Adapun potensi hujan tersebut dikeluarkan setelah BMKG mendeteksi adanya potensi bibit siklon di selatan Nusa Tenggara yang bisa menjadi bibit siklon tropis. Berdasarkan hasil analisis kondisi dinamika atmosfer pada pukul 13.00 tadi, potensi bibit siklon telah berkembang menjadi benar-benar bibit siklon tropis dengan inisial 98S.

Bibit siklon tropis 98S saat ini terpantau di Samudra Hindia mulai bergerak mencapai selatan Jawa Timur dengan posisi 13 derajat lintang selatan dan 116 derajat bujur timur atau sekitar 625 km dari lepas pantai Jawa Timur.

Berdasarkan pantauan citra satelit cuaca 6 jam terakhir menunjukan bahwa bibit siklon berdampak pada aktivitas pertubuhan awan hujan. Selain itu terlihat adanya peningkatan kecepatan angin signifikan pada sistem untuk menjadi siklon tropis.

BMKG, kata Dwi, khawatir bibit ini berkembang 24 jam ke depan dengan probabilitas menengah - tinggi berkembang menjadi siklon tropis yang bergerak ke arah barat. "Dalam kondisi bibit siklon tropis saat ini dengan kecepatan pusaran 40 km per jam,” ucapnya.

Selain itu, BMKG mencatat kecepatan pergerakan ke arah barat daya mencapai 20 km per jam. Dalam waktu 24 jam, probabilitas menengah hingga tinggi ini akan berkembang menjadi siklon tropis yang kecepatannya mencapai 80 km per jam.

BISNIS

Baca: Banjir di Semarang Diduga Akibat Hujan Ekstrem Siklus 50 Tahunan, Apa Kata BMKG?

Berita terkait

Fakta-fakta Hawa Panas di Indonesia Menurut BMKG

1 jam lalu

Fakta-fakta Hawa Panas di Indonesia Menurut BMKG

Menurut Deputi Meteorologi BMKG, Guswanto, fenomena hawa panas memiliki karakteristik yang berbeda dan tak memenuhi kriteria sebagai gelombang panas.

Baca Selengkapnya

BMKG Jelaskan Heatwave di Asia dan Suhu Panas Maksimum di Sumatera Utara

4 jam lalu

BMKG Jelaskan Heatwave di Asia dan Suhu Panas Maksimum di Sumatera Utara

Fenomena gelombang panas (heatwave) seperti yang baru saja membekap wilayah luas di daratan Asia terjadi karena terperangkapnya udara panas

Baca Selengkapnya

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

4 jam lalu

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

9 jam lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Peringatan Dini BMKG: Sejumlah Provinsi Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir

11 jam lalu

Peringatan Dini BMKG: Sejumlah Provinsi Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir

Potensi hujan signifikan terjadi karena kontribusi dari aktivitas Madden Julian Oscillation (MJO), Gelombang Kelvin dan Rossby Equatorial.

Baca Selengkapnya

Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

18 jam lalu

Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

Suhu panas muncul belakangan ini di Indonesia, setelah sejumlah besar wilayah daratan benua Asia dilanda gelombang panas (heat wave) ekstrem.

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

20 jam lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

1 hari lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Laut Jawa dan Samudra Hindia

1 hari lalu

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Laut Jawa dan Samudra Hindia

Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah Indonesia dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran.

Baca Selengkapnya

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

1 hari lalu

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat memprakirakan 52,1 persen wilayah berkategori hujan rendah.

Baca Selengkapnya