Ahok hingga Erick Thohir Sampaikan Duka Atas Korban Kecelakaan Sriwijaya Air
Reporter
Muhammad Hendartyo
Editor
Rr. Ariyani Yakti Widyastuti
Minggu, 10 Januari 2021 17:25 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Tbk. Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menyampaikan belasungkawa dari seluruh komisaris, direksi dan pekerja perusahaan pelat merah itu kepada seluruh korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ182.
"Turut berduka cita untuk seluruh korban pesawat Sriwijaya Air SJ182 #prayforsj182," kata Ahok dalam akun instagramnya @basukibtp, Ahad, 10 Januari 2021.
Ucapan serupa juga disampaikan Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir.
"Innalillahi wa inna ilaihi roji'un. Turut berduka cita atas hilangnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182. Teriring doa untuk seluruh penumpang dan awak pesawat," ujar Erick di akun Instagramnya @erickthohir. Ia berharap keluarga diberikan ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi musibah ini.
Ungkapan duka cita sebelumnya juga disampaikan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
"Kita semua berduka dan sangat sedih atas peristiwa hilangnya pesawat Sriwijaya SJ182 Jakarta-Pontianak," tulis Sri Mulyani dalam akun instagramnya @smindrawati pada Ahad, 10 Januari 2021.
<!--more-->
Sri Mulyani kemudian mendoakan agar seluruh penumpang dan awak kabin pesawat dapat ditemukan. "Seluruh keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini, Al Fatihah," ujarnya.
Selain itu, ungkapan duka cita juga disampaikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno. Sandi menyampaikan ucapan turut berduka cita dari keluarga besar kementeriannya atas kecelakaan pesawat ini.
Ia pun ikut mengajak semua pihak berdoa untuk semua keluarga penumpang dan kru pesawat. "Semoga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan. Amin ya rabbal alamin," tulis Sandi di akun instagramnya @sandiuno pada Sabtu, 9 Januari 2021.
Sriwijaya Air SJ182 dengan rute Jakarta-Pontianak hilang kontak setelah empat menit lepas landas dari Bandara Internasional Soekarno Hatta, tepatnya pukul 14.40 WIB. Pesawat jatuh diduga dekat Pulau Laki, Kepulauan Seribu.
Maskapai semula dijadwalkan lepas landas pukul 13.25 WIB dan tiba di lokasi pukul 15.00 WIB. Namun pesawat baru lepas landas pukul 14.14 WIB dan seharusnya tiba di Pontianak pukul 15.50 WIB.
Sriwijaya Air dengan rute Jakarta-Pontianak mengangkut 62 penumpang. Sebanyak 40 orang merupakan penumpang dewasa, tujuh orang anak-anak, tiga bayi, dan 12 kru.
HENDARTYO HANGGI | FAJAR PEBRIANTO
Baca: Puing Sriwijaya Air Ditemukan, Ada Live Vest Sampai Bagian Registrasi Pesawat