Kominfo Bakal Bangun 4.200 BTS di 2021

Selasa, 22 Desember 2020 08:30 WIB

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate dalam acara digital Peluncuran Google Cloud Platform (GCP) Region Jakarta, Rabu, 24 Juni 2020. (cloudonair.withgoogle.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika Jhonny G. Plate menyatakan kementeriannya akan meningkatkan jaringan layanan internet di desa-desa dengan membangun 4.200 Base Transceiver Station alias BTS di tahun 2021.

Pembangunan fasilitas pendukung jaringan tersebut dilakukan Kominfo agar program Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia mampu dijangkau oleh setiap pelaku UMKM/KIM onboarding.

“Tahun 2021 akan membangun 4200 BTS di setiap desa. Untuk sekarang setiap puskesmas di tiap desa sudah ada dan ini hal yang baik," ujar dia dalam keterangan tertulis, Selasa, 22 Desember 2020.

Setelah dicanangkan di tahun 2020, program pemerintah Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) akan kembali dilanjutkan pada tahun 2021. Gerakan ini bertujuan membangkitkan kembali perekonomian terdampak pandemi Covid 19,

Pada tahun ini Program Gernas BBI diklaim telah dua kali melampaui target yang telah ditentukan. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memastikan program tersebut perlu dilanjutkan di tahun 2021.

Advertising
Advertising

<!--more-->

“Kita harus bangga atas capaian kita dalam meningkatkan kuantitas dan kualitas dari unit UMKM/KIM onboarding selama tahun 2020 ini. Kita berhasil mencapai target, bahkan melebihi target yaitu sebanyak 3,4 juta unit UMKM/KIM onboarding per November 2020 yang sebetulnya hanya ditargetkan dua juta unit saja," ujar Luhut.

Menurutnya, angka itu menunjukkan adanya kenaikan dua kali lipat atau 70 persen lebih tinggi dari target yang sudah dirumuskan pada 14 Mei 2020. Untuk target selanjutnya, pemerintah Indonesia berusaha untuk meningkatkan permintaan terhadap produk UMKM/KIM dan meningkatkan peran aktif dari pemerintah daerah.

Oleh karena itu, pemerintah pada akhirnya menyiapkan beberapa strategi sebagai tindak lanjut dari kedua target yang sudah dicanangkan untuk program pemerintah Gernas BBI 2021. Langkah pertama adalah memperkuat posisi produk Indonesia sebagai produk yang memiliki nilai tinggi.

Setelah itu mengedepankan literasi keuangan dan digital untuk seluruh masyarakat pelaku UMKM/KIM. Berikutnya adalah melakukan kurasi produk untuk masuk ke pengadaan LKPP dan belanja pemerintah.

Di masa mendatang, pemerintah wajib mengalokasikan 40 persen anggaran belanjanya untuk produk yang dibuat oleh UMKM/KIM Indonesia.

<!--more-->

Strategi lainnya adalah memperluas jangkauan penjualan dan distribusi secara luring ke perusahaan ritel nasional, kemudian pemerintah daerah sebagai campaign manager perlu mengangkat produk khas daerah tiap provinsi, melakukan standarisasi dan pembinaan UMKM/KIM, dan melakukan monitoring dan pendampingan kepada setiap pelaku UMKM/KIM .

“Semua strategi ini perlu kita kerjakan sungguh-sungguh, seluruh kementerian dan lembaga terkait harus kembali bekerjasama untuk mencapai tujuan yang kita cita-citakan melalui strategi ini,” kata Luhut.

Baca: Kominfo: 60 Persen DIM RUU Pelindungan Data Pribadi Sudah Dibahas

CAESAR AKBAR

Berita terkait

Ini Aturan Mengenai Kewarganegaraan Ganda di Indonesia Hingga Kasus yang Pernah Terjadi

1 jam lalu

Ini Aturan Mengenai Kewarganegaraan Ganda di Indonesia Hingga Kasus yang Pernah Terjadi

Pernyataan Menteri Koordinator Marves Luhut Pandjaitan soal pemberian kewarganegaraan ganda bagi diaspora disorot media asing. Bagaimana aturannya?

Baca Selengkapnya

Luhut Lontarkan Tawaran Kewarganegaraan Ganda ke Diaspora, Membedah Apa Itu Diaspora

17 jam lalu

Luhut Lontarkan Tawaran Kewarganegaraan Ganda ke Diaspora, Membedah Apa Itu Diaspora

Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menawarkan kewarganegaraan ganda bagi para diaspora Indonesia. Apa itu diaspora Indonesia?

Baca Selengkapnya

Apa Itu Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora Indonesia yang Ditawarkan Luhut?

20 jam lalu

Apa Itu Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora Indonesia yang Ditawarkan Luhut?

Luhut menawarkan kewarganegaraan ganda bagi diaspora Indonesia. Apa maksudnya?

Baca Selengkapnya

Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

23 jam lalu

Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

Jokowi pernah memerintahkan pengkajian soal status bagi diaspora, tapi menurun Menteri Hukum bukan kewarganegaraan ganda.

Baca Selengkapnya

Bos Microsoft ke Indonesia, Investasi hingga Luhut Menjamin Keuntungan

1 hari lalu

Bos Microsoft ke Indonesia, Investasi hingga Luhut Menjamin Keuntungan

Presiden Jokowi menerima kunjungan kerja Chief Executive Officer Microsoft Satya Nadella di Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Media Asing Soroti Tawaran Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora dari Luhut

2 hari lalu

Media Asing Soroti Tawaran Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora dari Luhut

Media asing menyoroti pernyataan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Pandjaitan soal tawaran kewarganegaraan ganda

Baca Selengkapnya

Perlu Regulasi untuk Mengatasi Dampak Buruk AI, Begini Kata Sekjen Kominfo

2 hari lalu

Perlu Regulasi untuk Mengatasi Dampak Buruk AI, Begini Kata Sekjen Kominfo

Walau AI meningkatkan produktivitas dan efisiensi, tapi tak jarang juga mampu memproduksi hoaks, disinformasi dan bahkan deepfake.

Baca Selengkapnya

Wamen Nezar Patria Ajak Permias Seattle Ambil Bagian Manfaatkan Ekonomi Digital Indonesia

2 hari lalu

Wamen Nezar Patria Ajak Permias Seattle Ambil Bagian Manfaatkan Ekonomi Digital Indonesia

Pemerintah berupaya mengoptimalkan potensi ekonomi digital Indonesia dengan mempercepat transformasi digital dan mengembangkan talenta digital nasional

Baca Selengkapnya

Album Solo RM BTS, Wajib Militer hingga Lukisan Yun Hyong-keun

2 hari lalu

Album Solo RM BTS, Wajib Militer hingga Lukisan Yun Hyong-keun

RM BTS akan meluncurkan album solo kedua

Baca Selengkapnya

Satgas-Satgas Bentukan Jokowi, Terbaru Satgas Percepatan Swasembada Gula dan Bioetanol

3 hari lalu

Satgas-Satgas Bentukan Jokowi, Terbaru Satgas Percepatan Swasembada Gula dan Bioetanol

Presiden Joko Widodo atau Jokowi kerap membentuk Satuan Tugas alias Satgas. terakhir tunjuk Bahlil pimpin Satgas Gula dan Bioetanol.

Baca Selengkapnya