Gandeng UMKM, Pertamina Targetkan 10 Ribu Pertashop hingga 2024

Senin, 21 Desember 2020 15:25 WIB

Pengemudi ojek online melakukan pengisian BBM di SPBU Cikini, Jakarta, Selasa, 14 April 2020. PT. Pertamina memberikan bantuan cashback 50% kepada ojek darling hingga 12 Juli 2020 demi mereda pandemi virus corona. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta – PT Pertamina (Persero) terus menambah jumlah Pertashop alias stasiun pengisian bahan bakar (SPBU) mini di wilayah perdesaan. Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan perseroan membidik jumlah Pertashop hingga mencapai 10 ribu unit dalam waktu lima tahun.

“Sekarang kami memiliki 7.000 SPBU. Tapi jumlah ini masih kurang dan menjadi tantangan bagaimana kita sebagai negara yang memiliki 17 ribu pulau dapat mendistribusikan BBM dan LPG,” ujar Nicke dalam acara penandatanganan nota kesepahaman Pertamina bersama Kementerian Koperasi dan UKM pada Senin, 21 Desember 2020.

Program Pertashop sejalan dengan upaya perseroan memperluas jangkauan BBM satu harga melalui program one vilone village on outlet. Lewat program ini, Nicke meyakini masyarakat di desa-desa dapat mengakses BBM ramah lingkungan. Sebab, BBM yang dijual di gerai Pertashop adalah BBM dengan oktan tinggi dan non-subsidi.

Untuk mempercepat pertumbuhan gerai Pertashop, Pertamina menggelar kerja sama dengan pelbagai pihak, seperti Kementerian Dalam Negeri. Teranyar, Pertamina bekerja sama dengan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah untuk menggandeng UMKM menjadi mitra perseroan.

Nicke berharap kerja sama ini membuat UMKM naik kelas dan tidak lagi tergolong dalam kategori masyarakat miskin penerima subsidi bantuan.

Advertising
Advertising

<!--more-->

Kerja sama Pertamina dan Kementeriankop UKM ditandai dengan penekanan nota kesepahaman atau MoU yang dilaksanakan pada Senin, 21 Desember. Sebagai pilot project, Pertamina akan melakukan uji coba di satu provinsi.

“Ini akan berlanjut. Kita buat UMKM yang tadinya penyalur LPG subsidi menjadi tabung pink. Ini akan menurunkan subsidi yang menjadi beban pemerintah selama ini,” ucap Nicke.

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengatakan kesempatan usaha kecil hingga menengah menjadi distributor BBM satu harga memberikan banyak manfaat. “Ini penting kaitannya dengan prodiktivitas UMKM,” ucapnya.

Saat ini, Teten menerangkan terdapat 86,6 persen pelaku UMKM tergabung dalam kemitraan dengan Pertamina. Dia berharap ke depan kerja sama akan meluas, misalnya ke kelompol nelayan.

“Sektor pangan mulai pertanian, peternakan, dan perikanan adalah prioritas kami sesuai arahan Pak Presiden (Jokowi),” tutur Teten.

Baca: Antisipasi Libur Akhir Tahun, Pelayanan BBM di Ruas Tol Trans Jawa Ditambah

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Berita terkait

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

22 jam lalu

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

Begini awal kasus munculnya larangan terhadap warung Madura untuk buka 24 jam.

Baca Selengkapnya

Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

1 hari lalu

Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

IM Aditya Bagus Arfan dan GM Novendra Priasmoro juara di pertandingan catur Pertamina Indonesian GM Tournament 2024.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

2 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

2 hari lalu

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

Menkop UKM Teten Masduki mengevaluasi pernyataan pejabatnya tentang pembatasan jam operasinal warung atau toko klontong milik masyarakat.

Baca Selengkapnya

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

2 hari lalu

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

Kemenkop UKM pastikan tidak ada yang membatasi jam operasi warung atau toko klontong milik masyarakat seperti warung Madura.

Baca Selengkapnya

Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

2 hari lalu

Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong pengembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) antara lain dengan memanfaatkan securities crowdfunding.

Baca Selengkapnya

Kopdit CU Lete Konda NTT Semakin Eksis dengan Manfaatkan Layanan LPDB-KUMKM

3 hari lalu

Kopdit CU Lete Konda NTT Semakin Eksis dengan Manfaatkan Layanan LPDB-KUMKM

Selain suntikan pinjaman terdapat upaya pembinaan, pendidikan, dan peningkatan usaha koperasi dari LPDB-KUMKM

Baca Selengkapnya

UMKM di Danau Toba Mulai Gunakan QRIS Permudah Transaksi

3 hari lalu

UMKM di Danau Toba Mulai Gunakan QRIS Permudah Transaksi

Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di kawasan wisata Danau Toba sudah mulai menerapkan sistem pembayaran melalui QRIS.

Baca Selengkapnya

Ramai Kemenkop UKM Batasi Jam Operasional Warung Madura, Ini Respons Ikatan Pedagang Pasar

3 hari lalu

Ramai Kemenkop UKM Batasi Jam Operasional Warung Madura, Ini Respons Ikatan Pedagang Pasar

Ikappi menyatakan keuntungan dari warung madura itu akan berputar di daerah masing-masing dan mendorong upaya peningkatan ekonomi daerahnya.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

3 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya