BRI Syariah Gelar RUPSLB, Ini 5 Agendanya

Reporter

Bisnis.com

Selasa, 15 Desember 2020 09:41 WIB

BRISyariah Ajak Nasabah Waspadai Skimming

TEMPO.CO, Jakarta - PT Bank BRI Syariah Tbk akan menyelenggarakan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada Selasa, 15 Desember 2020 pukul 13.30 di Jakarta. Rapat digelar untuk membahas rencana merger bank syariah, yakni BRI syariah, PT Bank Syariah Mandiri, dan PT Bank BNI Syariah, di mana perseroan akan menjadi bank yang menerima penggabungan (surviving entity). Sementara, Bank Syariah Mandiri dan BNI Syariah akan berakhir karena hukum.

Ada lima mata acara yang dibahas dalam rapat tersebut. Pertama, persetujuan penggabungan yang akan dilakukan. Kedua, persetujuan atas rancangan penggabungan.

Ketiga, persetujuan atas konsep akta penggabungan. Keempat, persetujuan atas perubahan anggaran dasar perseroan. Kelima, persetujuan atas susunan direksi, dewan komisaris, dan dewan pengawas syariah bank hasil penggabungan.

Merger bank syariah mengumumkan nama baru bank hasil penggabungan. Sesuai dengan Perubahan Ringkasan Rencana Merger, bank hasil penggabungan akan bernama PT Bank Syariah Indonesia Tbk.

Nama ini akan digunakan secara efektif oleh BRI Syariah, selaku bank yang menerima penggabungan. Perubahan nama tersebut juga diikuti dengan pergantian logo. Kantor pusat bank hasil penggabungan akan berada di Jl. Abdul Muis No. 2-4, Jakarta Pusat, yang sebelumnya merupakan kantor pusat BRIS.

Advertising
Advertising

Bank hasil penggabungan akan melakukan kegiatan usaha pasca merger di kantor pusat, cabang, dan unit eksisting yang sebelumnya dimiliki BRI Syariah, Bank Syariah Mandiri, serta BNI Syariah.

Perubahan Ringkasan Rencana Merger juga memuat rancangan perubahan struktur organisasi bank yang menerima penggabungan yakni BRI Syariah. Pasca merger, Bank Hasil Penggabungan akan memiliki susunan kepengurusan yang diperkuat oleh 10 Direksi.

<!--more-->

Nama-nama tiap Direksi, Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas Syariah (DPS) Bank Hasil Penggabungan akan dibahas dalam RUPSLB BRIS yang diperkirakan akan dilaksanakan pada 15 Desember 2020. Sepuluh posisi Direksi yang akan mengelola jalannya usaha Bank Hasil Penggabungan terdiri dari Direktur Utama, dua posisi Wakil Direktur Utama.

Lalu masing-masing satu Direktur Wholesale & Transaction Banking, Retail Banking, Sales & Distribution, Information Technology & Operations, Risk Management, Compliance & Human Capital, serta Finance & Strategy.

Hery Gunardi, Ketua Project Management Office Integrasi dan Peningkatan Nilai Bank Syariah BUMN, pada akhir pekan kemarin mengatakan seluruh proses dan tahapan-tahapan merger akan terus dikawal hingga penggabungan ketiga bank syariah BUMN selesai dilakukan.

Dia memastikan segala rencana perubahan dan penyesuaian operasional telah sesuai dengan tujuan dan kegiatan operasional bank hasil merger. "Dengan Direksi yang akan diisi oleh orang-orang berpengalaman di bidangnya, visi Bank Syariah Indonesia untuk menjadi salah satu bank syariah terbesar di dunia akan semakin mantap dan yakin bisa kita wujudkan,” ujar Hery.

Baca juga: Laba Meroket 238 Persen, BRIsyariah Sabet Bisnis Indonesia Award 2020

Berita terkait

BSI Raup Laba Rp 1,71 T 2024 selama Kuartal I 2024

1 hari lalu

BSI Raup Laba Rp 1,71 T 2024 selama Kuartal I 2024

BSI mencetak laba senilai Rp 1,71 triliun pada kuartal I 2024. Capaian ini didorong oleh pertumbuhan dana murah dan konsistensi dalam menjalankan fungsi intermediasi.

Baca Selengkapnya

Kode Bank BSI serta Cara Transfernya Melalui ATM dan M-Banking

6 hari lalu

Kode Bank BSI serta Cara Transfernya Melalui ATM dan M-Banking

Kode bank BSI untuk transfer terdiri dari tiga digit angka. Berikut ini cara trasnfer ke bank BSI via ATM, internet banking, dan m-banking bank lain.

Baca Selengkapnya

Bank Islam Terbesar di Abu Dhabi Dikabarkan Incar Saham BRI di BSI, Ini Profilnya

13 hari lalu

Bank Islam Terbesar di Abu Dhabi Dikabarkan Incar Saham BRI di BSI, Ini Profilnya

Bank Islam terbesar di Abu Dhabi ADIB dikabarkan sedang dalam pembicaraan untuk membeli saham minoritas senilai sekitar $1,1 miliar di BSI.

Baca Selengkapnya

Wapres Hadiri Acara BSI Beri Santunan 3.333 Anak Yatim

42 hari lalu

Wapres Hadiri Acara BSI Beri Santunan 3.333 Anak Yatim

Wapres berharap BSI menjadi pintu pembuka kesempatan anak yatim untuk mengoptimalkan potensi.

Baca Selengkapnya

BSI di Ramadan 1445 H: Bayar Zakat hingga Santunan Anak Yatim

44 hari lalu

BSI di Ramadan 1445 H: Bayar Zakat hingga Santunan Anak Yatim

Zakat perusahaan BSI meningkat selama tiga tahun terakhir. Penyaluran melalui sejumlah program sosial.

Baca Selengkapnya

BSI Serahkan Zakat Lebih dari Rp222 Miliar

48 hari lalu

BSI Serahkan Zakat Lebih dari Rp222 Miliar

BSI dapat mendorong kenaikan zakat seiring dengan pertumbuhan laba bersih perseroan sepanjang 2023.

Baca Selengkapnya

BSI Hadirkan Program Bundling Investasi Sukuk dan Kepemilikan Emas

53 hari lalu

BSI Hadirkan Program Bundling Investasi Sukuk dan Kepemilikan Emas

Imbal hasil Sukuk Seri SR020 dapat digunakan untuk program BSI Cicil Emas.

Baca Selengkapnya

BSI Sediakan Gratis 1.000 Sertifikat Halal untuk UMKM

53 hari lalu

BSI Sediakan Gratis 1.000 Sertifikat Halal untuk UMKM

Program Selasar atau Sertifikasi Halal Tanpa Bayar sejalan dengan ketentuan pemerintah mewajibkan pemilik usaha memiliki sertifikat halal dengan tenggat 17 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Majukan Olahraga dan Pariwisata, BSI Dukung F1 Powerboat di Balige

59 hari lalu

Majukan Olahraga dan Pariwisata, BSI Dukung F1 Powerboat di Balige

Selain menyediakan layanan ibadah portable, BSI juga membuka gerai layanan untuk mengenalkan produk- produk perbankan syariah.

Baca Selengkapnya

BSI Permudah Anak Muda Investasi Emas

7 Februari 2024

BSI Permudah Anak Muda Investasi Emas

Bisnis emas di BSI bertumbuh 21 persen per tahun. Didominasi oleh generasi millenial.

Baca Selengkapnya