Trending Bisnis: Erick Thohir Sebut Kualitas Vaksin Cina dan Netizen Boikot JNE
Reporter
Tempo.co
Editor
Ali Akhmad Noor Hidayat
Minggu, 13 Desember 2020 06:42 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Berita trending ekonomi dan bisnis sepanjang Sabtu, 12 Desember 2020, dimulai dari penjelasan Erick Thohir soal vaksin Amerika dan Cina sama-sama memiliki kualitas baik dan netizen ramai-ramai boikot JNE tepat pada momen harbolnas.
Selain itu adapula berita tentang Luhut yang menjelaskan Presiden Jokowi ingin menerima vaksin bersamaan dengan rakyat dan Jokowi ingin Elon Musk berinvestasi landasan roket di Indonesia.
Berikut berita trending pada hari kemarin:
1. Erick Thohir: Jangan Terjebak, Vaksin Cina dan Vaksin Amerika Sama Baiknya
Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir menjamin vaksin Covid-19 yang akan didatangkan pemerintah nantinya memiliki kualitas yang baik.
"Jangan terjebak bahwa ini vaksin Cina, vaksin Amerika, semua vaksin yang sudah masuk data WHO dan juga masuk ke uji klinis tahap 2 semua sama baiknya," ujar Erick dalam webinar, Sabtu, 12 Desember 2020.
<!--more-->
Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor H.K.01.07/Menkes/9860/2020 vaksin yang akan digunakan untuk vaksinasi antara lain buatan Pfizer, Moderna, Sinovac, Sinopharm, AstraZeneca, dan Vaksin Merah Putih buatan Bio Farma.
2. Harbolnas 12.12, Boikot JNE Jadi Trending di Twitter Karena Ini
PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir atau JNE mendadak menjadi bahasan populer di jagat maya Twitter usai menjadi trending topic dengan lebih dari 23.900 cuitan #BoikotJNE.
Kejadian ini bermula saat akun Twitter @JNE_ID mengunggah video Haikal Hassan Baras saat mengucapkan selamat ulang tahun ke-30 kepada JNE, yang saat ini sudah dihapus. Bahkan, admin akun JNE membalas ucapan tersebut dan langsung mendapatkan respons negatif dari netizen.
"Alhamdulillah di #jumatberkah hari ini JNE mendapat ucapan dari Ustadz Haikal Hasan. Terima kasih atas doa-doa penyemangatnya, Ustadz. Aamiin ya Rabbal alamin...," tulis JNE beberapa waktu lalu.
3. Luhut: Presiden Tak Mau Disuntik Vaksin Duluan, Ingin Ramai-ramai dengan Rakyat
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan memastikan pemerintah memberikan yang terbaik untuk rakyat Indonesia, termasuk dalam hal vaksinasi Covid-19.
<!--more-->
Untuk itu, ia meminta tidak ada pihak yang berburuk sangka mengenai kebijakan vaksinasi yang kini tengah disiapkan pemerintah.
"Ada yang bilang ini (vaksinasi) nanti bisa sakit, presidennya dulu disuntik. Presiden kemarin bilang, 'saya nanti disuntik ramai-ramai saja dengan rakyat'. Jadi kelihatan. Jadi Jangan berburuk sangka, jauhkan itu buruk sangka," ujar Luhut dalam webinar, Sabtu, 12 Desember 2020.
Luhut mengatakan Jokowi juga enggan divaksinasi duluan lantaran tidak mau melanggar aturan. Menurutnya, presiden ingin vaksinasi berjalan tertib dan sesuai dengan aturan.
4. Jokowi Undang Elon Musk Investasi Landasan Roket
Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengundang CEO Tesla Elon Musk untuk melihat Indonesia sebagai lokasi fasilitas landasan peluncuran roket SpaceX.
"CEO Tesla Elon Musk menanggapi undangan Presiden Joko Widodo dengan rencana mengirimkan timnya ke Indonesia pada bulan Januari 2021 untuk menjajaki semua peluang kerja sama tersebut," ujar Juru Bicara menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Jodi Mahardi dalam keterangan tertulis, Sabtu, 12 Desember 2020.
Ajakan Jokowi itu bermula dari perbincangannya bersama Elon Musk melalui sambungan telepon pada Jumat, 11 Desember 2020. Didampingi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Jokowi dan Elon Musk membahas mengenai peluang investasi Tesla di Indonesia.