Dapat Pendanaan Rp 30 Miliar, Startup Haus! Yakin Dapat Buka 3.000 Gerai

Jumat, 11 Desember 2020 11:53 WIB

CEO Haus! Gufron Syarif mengunggah foto usai pengembang brand minuman lokal "Haus!" mendapat pendanaan dari BRI Ventures senilai Rp 30 miliar, Rabu, 2 Desember 2020. instagram.com/@gufronsyarif

TEMPO.CO, Jakarta - CEO Haus! Gufron Syarif berencana melakukan ekspansi ke seluruh Indonesia setelah baru-baru ini mendapatkan pendanaan atau investasi seri A senilai Rp 30 miliar. Sepanjang tahun 2021 sampai 2023, Haus! akan fokus ekspansi di pulau Jawa hingga Bali.

"Jawa seperti SBY, Jogja, Solo Semarang, Garut, Tasik, Tegal dan sampai Bali dengan dana investasi dari BRI Ventures," kata Gufron dalam konferensi pers virtual, Jumat, 11 Desember 2020.

Baru nanti pada 2024, Haus! baru akan masuk Pulau Sumatera. Sedangkan 2025 masuk Kalimantan dan Sulawesi. "Tahun 2026 who knows kita bisa masuk ke regional. Ini rencana-rencana," ujar Ghufron.

Sebelumnya, PT Inspirasi Bisnis Nusantara, perusahaan yang bergerak di bidang Food & Beverage dan dikenal dengan brand "Haus!" mendapat pendanaan dari BRI Ventures (BVI) melalui Dana Ventura Sembrani Nusantara. Pengembang brand minuman lokal tersebut memperoleh pendanaan seri A senilai US$ 2 miliar atau sekitar Rp 30 miliar.

"Now we can officially call ourself a startup company," kata CEO Haus ! Gufron Syarif seperti yang dia tulis dalam akun instagramnya @gufronsyarif, Rabu, 2 Desember 2020.

<!--more-->

Dalam bayangan Ghufron, Haus! akan bisa membuka 1.000 store di Indonesia. Bahkan dalam rencana optimistisnya, Haus! mampu memiliki 3.000 gerai. "Karena kan dengan harga jual minuman Rp 5.000 bisa jual sampai ke pelosok, kota kecil, maupun kabupaten," kata dia.

Perusahaan dengan slogan "semua berhak minum enak" ini, telah memiliki 109 gerai dan pekan depan akan bertambah 10 gerai.

Dalam kesempatan sebelumnya, Gufron pernah menyebutkan tiap pembukaan cabang butuh biaya sekitar Rp 600 juta. Jadi dengan pendanaan Rp 30 miliar yang diperoleh, artinya bisa digunakan untuk membuka 50 cabang baru.

Saat ini, Haus! sudah memiliki cabang outlet di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi dan Bandung. Pengembang brand tersebut selama ini menyediakan minuman dan makanan kekinian yang digandrungi oleh generasi milenial dengan berbagai macam varian rasa serta harga yang terjangkau.

Baca: Resmi jadi Startup, Haus! Dapat Pendanaan Seri A Rp 30 Miliar dari BRI Ventures

Berita terkait

Penyaluran Pendanaan AdaKami Rp 4,6 Triliun dalam 4 Bulan

14 jam lalu

Penyaluran Pendanaan AdaKami Rp 4,6 Triliun dalam 4 Bulan

Penyaluran pendanaan AdaKami pada Januari-April 2024 mencapai Rp 4,6 triliun.

Baca Selengkapnya

AdaKami Fokus Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil

14 jam lalu

AdaKami Fokus Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil

AdaKami akan berfokus pada pendanaan untuk usaha mikro dan kecil.

Baca Selengkapnya

Trenggono Sebut Perbankan Ogah Danai Sektor Perikanan karena Rugi Terus

1 hari lalu

Trenggono Sebut Perbankan Ogah Danai Sektor Perikanan karena Rugi Terus

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan bahwa sektor perikanan kurang mendapat dukungan investasi dari perbankan. Menurut dia, penyebabnya karena perbankan menghindari resiko merugi dari kegiatan investasi di sektor perikanan itu.

Baca Selengkapnya

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

2 hari lalu

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

Startup MYCL memproduksi biomaterial berbahan jamur ramah lingkungan yang sudah menembus pasar Singapura dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Otorita Bakal Bangun Nusantara Knowledge di IKN

2 hari lalu

Otorita Bakal Bangun Nusantara Knowledge di IKN

Otorita IKN mencanangkan pembangunan pusat riset dan kampus startup bernama Nusantara Knowledge Hub atau K-Hub.

Baca Selengkapnya

Walhi Tuntut Jepang Akhiri Pendanaan Proyek Gas Fosil yang Menimbulkan Bencana

5 hari lalu

Walhi Tuntut Jepang Akhiri Pendanaan Proyek Gas Fosil yang Menimbulkan Bencana

Menurut Walhi, pasca Perjanjian Paris, JBIC justru menjadi penyandang dana gas fosil terbesar di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya

Jerman Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

5 hari lalu

Jerman Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Jerman menyatakan akan melanjutkan pendanaan untuk UNRWA, menyusul negara-negara lain yang sempat menangguhkan pendanaan.

Baca Selengkapnya

Kelola Limbah, Startup asal Bandung dan Bekasi Mendapat Dana di Philanthropy Asia Summit

7 hari lalu

Kelola Limbah, Startup asal Bandung dan Bekasi Mendapat Dana di Philanthropy Asia Summit

Dua startup asal Indonesia, MYCL dan Sampangan, mendapat pendanaan dari Philanthropy Asia Summit 2024 karena sukses mengelola limbah.

Baca Selengkapnya

Malaysia Luncurkan Peta Jalan Menuju Ekosistem Startup Terbaik pada KTT KL20, Gelontorkan Miliaran Dolar

7 hari lalu

Malaysia Luncurkan Peta Jalan Menuju Ekosistem Startup Terbaik pada KTT KL20, Gelontorkan Miliaran Dolar

Lebih dari 25 investor dan perusahaan besar berkomitmen untuk menggelontorkan miliaran dolar ke dalam ekosistem startup Malaysia.

Baca Selengkapnya

Pengacara Pemerintah Inggris Sebut Israel Melanggar Hukum Internasional di Gaza

30 hari lalu

Pengacara Pemerintah Inggris Sebut Israel Melanggar Hukum Internasional di Gaza

Pemerintah Inggris telah menerima saran dari pengacaranya sendiri yang menyatakan bahwa Israel telah melanggar hukum kemanusiaan internasional di Gaza

Baca Selengkapnya