Restoran di Menteng Kena Razia, PHRI Minta DKI Tak Tebang Pilih Atasi Kerumunan

Minggu, 29 November 2020 11:31 WIB

Petugas Satpol PP menutup restoran yang menyediakan layanan makan di tempat saat razia PSBB Jakarta di kawasan Sunter Agung, Jakarta, Kamis, 24 September 2020. Polri mencatat hingga 22 September 2019, tim gabungan operasi yustisi telah melaksanakan penindakan dengan sanksi denda administrasi sebanyak 14.206 kali dengan nilai denda mencapai Rp1,055 miliar. ANTARA/Aprillio Akbar

TEMPO.CO, Jakarta - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia atau PHRI meminta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tidak tebang pilih dalam menindak pelanggaran protokol kesehatan di masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Pernyataan ini menanggapi razia terhadap salah satu restoran mewah di Menteng, Jakarta, oleh Satpol PP, Sabtu, 28 November 2020.

“Pemerintah harus lakukan kewenangan secara konsisten. Jangan ada tebang pilih, di sana boleh di sini tidak boleh,” kata Ketua PHRI DKI Jakarta Krisnadi saat dihubungi Tempo, Ahad, 29 November 2020.

Informasi razia terhadap restoran di Menteng muncul dalam Twitter resmi Satpol PP DKI, Sabtu petang. Satpol PP menutup sementara restoran 1x24 jam karena melanggar protokol kesehatan.

Krisnadi mengatakan penindakan terhadap restoran merupakan risiko bila pengusaha tidak mematuhi protokol kesehatan. PHRI pun sudah mengimbau para anggotanya untuk mengikuti ketentuan yang berlaku.

Namun, dari sisi pemerintah, ia meminta pendisiplinan terhadap aturan ditetapkan sama rata sehingga tidak menimbulkan kecemburuan sosial. Krisnandi merujuk pada kejadian kerumunan di Petamburan, beberapa waktu lalu.

Advertising
Advertising

Dia mengatakan semestinya pemerintah juga melakukan razia saat massa berkerumun dalam kegiatan hajatan dan Maulid Nabi. Perhelatan itu digelar pimpinan Front Pembela Islam (FPI) RIzieq Shihab.

Menurut Krisnadi, tidak boleh ada satu pun kelompok yang kebal hukum. Pihaknya sudah melayangkan protes karena ada kesan pembiaran terhadap kerumunan di Petamburan beberapa waktu lalu. Protes disampaikan kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Imbas kerumunan di Petamburan itu, PHRI, kata Krisnadi, meminta pemerintah menyetop PSBB transisi dan memberlakukan aturan seperti keadaan normal setelah insiden kerumunan Petamburan berlangsung. “Namun sampai saat ini belum ada tanggapan,” katanya.

Baca: Kerumunan di Pernikahan Putri Rizieq, Pengusaha: Pemerintah Ambigu, Inkonsisten

Berita terkait

Bambang Widjojanto Beri Respons Banjir Amicus Curiae dalam Sengketa Pilpres di MK

11 hari lalu

Bambang Widjojanto Beri Respons Banjir Amicus Curiae dalam Sengketa Pilpres di MK

Bambang Widjojanto tim hukum Anies-Muhaimin beri respons banjir amicus curiae ke MK dalam sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

4 Poin Amicus Curiae Rizieq Shihab Cs ke Mahkamah Konstitusi

11 hari lalu

4 Poin Amicus Curiae Rizieq Shihab Cs ke Mahkamah Konstitusi

Rizieq Shihab Cs mengajukan Amicus Curiae terkait sidang sengketa Pilpres 2024 ke MK. Berikut empat poin isinya.

Baca Selengkapnya

Rizieq Shihab dan Din Syamsuddin Cs Ajukan Amicus Curiae ke MK

11 hari lalu

Rizieq Shihab dan Din Syamsuddin Cs Ajukan Amicus Curiae ke MK

Rizieq Shihab dkk menyampaikan empat poin dalam amicus curiae mereka.

Baca Selengkapnya

Okupansi Hotel Libur Lebaran Meleset, PHRI Yogyakarta Soroti Aktivitas Homestay hingga Kos Harian

12 hari lalu

Okupansi Hotel Libur Lebaran Meleset, PHRI Yogyakarta Soroti Aktivitas Homestay hingga Kos Harian

Okupansi rata-rata hotel di Yogyakarta pada libur Lebaran ini meleset dari target 90 persen, hanya berkisar 80-an persen.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

12 hari lalu

Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

Tol Cikampek Kilometer atau KM 50-an kembali menjadi lokasi tragedi. Sebuah kecelakaan maut terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek pada arus mudik lalu

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran Usai, PHRI Yogyakarta Langsung Garap Paket Wisata Syawalan Hotel

13 hari lalu

Libur Lebaran Usai, PHRI Yogyakarta Langsung Garap Paket Wisata Syawalan Hotel

Paket syawalan usai libur Lebaran ini diharapkan menjadi satu pengobat melesetnya target okupansi hotel di Yogyakarta pada libur Lebaran ini.

Baca Selengkapnya

Travel Gelap Masih Beroperasi di Sekitar Cawang UKI, Disebut Aman dari Razia Polisi

13 hari lalu

Travel Gelap Masih Beroperasi di Sekitar Cawang UKI, Disebut Aman dari Razia Polisi

Mobil berpelat hitam yang diduga dioperasikan sebagai angkutan umum ilegal atau travel gelap masih dengan mudah ditemui di kawasan Cawang UKI

Baca Selengkapnya

Okupansi Hotel di Yogyakarta Meleset dari Target saat Libur Lebaran, Inikah Penyebabnya?

14 hari lalu

Okupansi Hotel di Yogyakarta Meleset dari Target saat Libur Lebaran, Inikah Penyebabnya?

PHRI berharap tahun-tahun mendatang akan lebih banyak event untuk menjaring wisatawan datang ke Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

PHRI Yogyakarta Atur Batas Maksimal Kenaikan Harga Kamar Libur Lebaran

26 hari lalu

PHRI Yogyakarta Atur Batas Maksimal Kenaikan Harga Kamar Libur Lebaran

Selama periode libur Lebaran ini, PHRI Yogyakarta menargetkan okupansi hotel bisa mencapai 90 persen

Baca Selengkapnya

PHRI Bali: Libur Lebaran Berpotensi Dongkrak Hunian hingga 80 Persen

33 hari lalu

PHRI Bali: Libur Lebaran Berpotensi Dongkrak Hunian hingga 80 Persen

Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali menyebutkan libur panjang Lebaran 2024 berpotensi mendongkrak tingkat hunian hotel.

Baca Selengkapnya