Akses ke Pelabuhan Patimban Disebut Anti-macet

Reporter

Bisnis.com

Senin, 16 November 2020 14:21 WIB

Berharap Asa dari Pelabuhan Patimban

TEMPO.CO, Jakarta – Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan Agus Purnomo mengungkapkan pelbagai kelebihan Pelabuhan Patimban di Jawa Barat yang sebentar lagi akan beroperasi. Menurut dia, akses menuju pelabuhan tersebut telah direncanakan secara matang.

“Aksesnya enggak terlalu jauh, tol semua, lalu ada kereta api. Insya Allah enggak ada macet,” ujar Agus dalam webinar pada Senin, 16 November 2020.

Untuk mendukung akses menuju Pelabuhan Patimban, pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membangun jalan tol dari Pantai Utara sepanjang 8,2 kilometer. Pemerintah juga membuat akses penghubung dengan Jalan Tol Cipali sepanjang 37 kilometer.

Pelabuhan Patimban akan beroperasi secara terbatas pada Desember 2020. Pada fase pertama, pelabuhan ini akan menampung kontainer dengan kapasitas 250 ribu TEUs per tahun, peti kemas seluas 35 hektare, dan kendaraan 280 ribu CBU.

Setelah berfungsi, Pelabuhan Patimban diharapkan bisa menjadi pusat lalu-lintas ekspor-impor, khususnya otomotif, yang mendukung perekonomian Jawa Barat. Pelabuhan ini sekaligus menjadi penyokong bagi roda ekonomi di kawasan metropolitan baru, yakni Rebana yang meliputi Kabupaten Sumedang, Majalengka, Cirebon, Subang, Indramayu, Kuningan, dan Kota Cirebon.

Agus yakin Pelabuhan Patimban akan tumbuh signifikan karena berada di lokasi strategis. “Lokasinya di pusat perkembangan industri dekat Karawang dan Subang,” ucapnya.
<!--more-->
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan pemerintah akan melanjutkan pembangunan Pelabuhan Patimban pada 2021 untuk fase kedua. Dengan pembangunan lanjutan tersebut, kapasitas kontainer pelabuhan ditargetkan mencapai 3,75 juta TEUs pada 2023.

“Tahun 2021 kami akan membangun peti kemas dengan luas 66 hektare di Pelabuhan Patimban; kontainer 3,75 juta teus, dan terminal kendaraan dengan kapasitas 600 ribu CBU,” tutur Budi Karya.

Sementara pada fase berikutnya atau fase ketiga, Budi Karya menargetkan Pelabuhan Patimban bisa menampung kontainer hingga 7,5 juta-14 juta TEUs. Penyelesaian pembangunan Patimban akan kelar pada 2027.

Setelah pembangunan selesai, Budi Karya berharap keberadaan Pelabuhan Patimban bukan hanya meningkatkan pertumbuhan ekonomi dari sisi lalu-lintas ekspor, melainkan juga prospek daerah setempat sebagai destinasi wisata. “Cirebon bisa menjadi destinasi wisata yang baik,” katanya.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Baca juga: Pelabuhan Patimban Beroperasi Desember, Menhub: Besarnya Setara Tanjung Priok

Berita terkait

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

1 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan Bandara Sam Ratulangi, Manado belum aman untuk penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

1 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

1 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

1 hari lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

2 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

4 hari lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

7 hari lalu

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.

Baca Selengkapnya

7 Fakta Bandara Panua Pohuwato yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

11 hari lalu

7 Fakta Bandara Panua Pohuwato yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato pada hari ini, Senin, 22 April 2024. Berikut 7 fakta Bandara Panua Pohuwato, Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

12 hari lalu

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

Hindari risiko fatal dengan travel gelap. Ketahui dampak buruknya, termasuk kecelakaan, asuransi, dan tarif tak jelas.

Baca Selengkapnya

MRT Bundaran HI - Kota Capai 33 Persen, Menhub Apresiasi Kerjasama Indonesia - Jepang

15 hari lalu

MRT Bundaran HI - Kota Capai 33 Persen, Menhub Apresiasi Kerjasama Indonesia - Jepang

Proyek MRT senilai Rp 4,2 triliun itu sudah mencapai 33 persen hingga Maret 2024. Sebagian besar pendanaan proyek berasal dari pinjaman Jepang.

Baca Selengkapnya