KKP: Edhy Prabowo Tiap Bulan Keliling untuk Perbaiki Komunikasi dengan Nelayan

Rabu, 23 September 2020 13:08 WIB

Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo dikabarkan positif Covid-19 pada awal September 2020. Edhy sempat masuk ICU saat dirawat, namun saat ini kondisinya telah membaik dan hasil tes swab terakhirnya sudah negatif. Dok. TEMPO/Ahmad Tri Hawaari

TEMPO.CO, Jakarta – Pelaksana tugas Direktur Jenderal Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Muhammad Zaini, mengatakan Menteri KKP Edhy Prabowo rutin berkeliling ke daerah setiap bulan. Kunjungannya itu dilakukan untuk memperbaiki komunikasi dengan nelayan.

“Arah kebijakan KKP untuk pembangunan perikanan tangkap, Pak Menteri menyampaikan akan memperbaiki komunikasi dengan nelayan. Beliau hampir tiap bulan keliling,” ujar Zaini dalam diskusi virtual, Rabu, 23 September 2020.

Edhy terlihat beberapa kali menyambangi daerah setelah dilantik sebagai menteri. Sebelum dikabarkan tertular virus corona dan menderita Covid-19 pada awal September lalu, ia sempat berkeliling ke Kupang, Ambon, dan Kalimantan Timur di tengah pandemi.

Adapun terkait arah kebijakan KKP, Zaini mengatakan Kementeriannya memiliki enam fokus bagi nelayan tangkap. Selain memperbaiki komunikasi dengan nelayan, ia mengatakan Kementerian sedang berupaya menyederhanakan pelbagai perizinan, baik bagi nelayan maupun pelaku usaha di sektor perikanan.

Ia mengakui selama ini perizinan menjadi momok bagi banyak pihak karena memakan waktu lama. Karena itu, dengan perampingan proses, ia mengklaim dokumen perizinan kini bisa diperoleh hanya dalam waktu 2-3 jam.

Di samping itu, Kementerian Kelautan dan Perikanan mengembangkan sentra khusus bagi nelayan seperti di pelabuhan perikanan. Sentra ini dapat membuka akses pasar bagi nelayan.

Selanjutnya, tutur Zaini, pihaknya memperbarui peraturan terkait penangkapan ikan di wilayah zona ekonomi eksklusif Indonesia atau ZEEI dan laut lepas. Ia mengatakan pemerintah akan mendorong kapal-kapal besar melaut di zona tengah hingga zona jauh agar tak mengganggu wilayah tangkapan nelayan tradisional.

Terakhir, ia menjamin adanya peningkatan perlindungan dan pemberdayaan nelayan. Upaya ini dilakukan untuk mendongkrak kesejahteraan nelayan dari sisi pendapatan.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Baca juga: Edhy Prabowo Sempat Masuk ICU karena Covid-19

Berita terkait

KKP Perkuat Jejaring Kawasan Konservasi di NTT

6 jam lalu

KKP Perkuat Jejaring Kawasan Konservasi di NTT

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk memperkuat jejaring pengelolaan kawasan konservasi di NTT.

Baca Selengkapnya

KKP Berkomitmen Tingkatkan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

17 jam lalu

KKP Berkomitmen Tingkatkan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP berkomitmen meningkatkan jangkauan pasar tuna Indonesia.

Baca Selengkapnya

KKP Tingkatkan Kualitas dan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

1 hari lalu

KKP Tingkatkan Kualitas dan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menjadikan peringatan Hari Tuna Sedunia sebagai momentum meningkatkan kualitas dan jangkauan pasar komoditas perikanan tersebut

Baca Selengkapnya

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

4 hari lalu

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP mengajak investor untuk investasi perikanan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Alih Muatan Ikan Ilegal, Greenpeace Desak Pemerintah Hukum Pelaku dan Ratifikasi Konvensi ILO 188

7 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Alih Muatan Ikan Ilegal, Greenpeace Desak Pemerintah Hukum Pelaku dan Ratifikasi Konvensi ILO 188

Greenpeace meminta KKP segera menghukum pelaku sekaligus mendesak pemerintah untuk meratifikasi Konvensi ILO 188 tentang Penangkapan Ikan.

Baca Selengkapnya

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

7 hari lalu

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya

Menteri Trenggono : Pengelolaan Sedimentasi untuk Kesejahteraan Masyarakat

7 hari lalu

Menteri Trenggono : Pengelolaan Sedimentasi untuk Kesejahteraan Masyarakat

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menegaskan bahwa pilot project inovasi pengembangan kawasan berbasis pemanfaatan sedimen memiliki dampak signifikan untuk kemakmuran/kesejahteraan masyarakat.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

7 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya

Greenpeace Apresiasi KKP Tangkap Kapal Transhipment dan Mendesak Usut Pemiliknya

7 hari lalu

Greenpeace Apresiasi KKP Tangkap Kapal Transhipment dan Mendesak Usut Pemiliknya

Greenpeace Indonesia mengapresiasi langkah KKP yang menangkap kapal ikan pelaku alih muatan (transhipment) di laut.

Baca Selengkapnya

KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap

8 hari lalu

KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap

KJRI mengatakan, APPM mengatakan 3 kapal nelayan Natuna ditangkap karena melaut di dalam perairan Malaysia sejauh 13 batu dari batas perairan.

Baca Selengkapnya