Trending Bisnis: Soal Subsidi Gaji hingga Erick Thohir Akan Gabung 5 Hotel BUMN

Reporter

Tempo.co

Rabu, 16 September 2020 07:03 WIB

Salah satu penerima bantuan subsidi gaji di Surabaya. Antara Jatim

TEMPO.CO, Jakarta - Berita trending ekonomi dan bisnis sepanjang Selasa, 15 September 2020, dimulai dengan BP Jamsostek memastikan data rekening subsidi gaji sesuai kriteria pemerintah hingga Menteri BUMN Erick Thohir akan menggabungkan lima hotel milik BUMN.

Adapun berita lainnya pernyataan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan bahwa belum ada negara yang mengklaim dapat menanggulangi pandemi Covid-19 secara baik dan lima proyek mangkrak yang diselesaikan BKPM untuk menjaga realisasi investasi asing.

Berikut berita trending ekonomi bisnis kemarin.

1. BP Jamsostek Jamin Data Penerima Subsidi Gaji untuk Kemnaker Sesuai Kriteria

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan alias BP Jamsostek memastikan data rekening yang diberikan kepada Kementerian Ketenagakerjaan untuk program subsidi gaji sudah sesuai dengan kriteria pemerintah.

“Data nomor rekening calon penerima bantuan subsidi upah yang telah kami sampaikan ke Kementerian Ketenagakerjaan berdasarkan data kepesertaan peserta BP Jamsostek aktif, dengan upah yang dilaporkan dan tercatat di BP Jamsostek di bawah Rp 5 juta, jadi telah sesuai dengan Permenaker 14 Tahun 2020,” ujar Deputi Direktur Hubungan Masyarakat dan Antar Lembaga BP Jamsostek, Irvansyah Utoh Banja, kepada Tempo, Senin, 14 September 2020.

Selasa, 8 September 2020, Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Agus Susanto, mengemukakan bahwa data terakhir jumlah rekening bank yang masuk ke pihaknya sebanyak 14,5 juta nomor rekening. Dari data tersebut secara otomatis sistem melakukan validasi dengan sistem di perbankan. “Validasi itu meliputi kecocokan nomor rekening, nama yang ada BP Jamsostek dengan yang tercatat di bank,” kata Agus.

Sementara dari data 14,5 juta, sebanyak 14,3 juta nomor rekening yang sudah tervalidasi oleh bank, sebanyak 200 ribu yang masih proses validasi, dan ada 19 ribu yang tidak valid. “Data yang tidak valid dikembalikan kepada pemberi kerja untuk dilakukan koreksi. Kemudian dari 14,3 juta ini kita lakukan validasi yang berdasarkan kriteria Permenaker,” katanya.

Baca berita selengkapnya di sini.
<!--more-->
2. Luhut: Tak Ada Negara yang Berani Klaim Bisa Tangani Covid dengan Baik

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan belum ada negara yang mengklaim dapat menanggulangi pandemi Covid-19 secara baik.

“Tidak ada satu negara pun yang berani mengklaim mereka bisa mengendalikan ini dengan baik. Pasti ada up and down-nya. Sama juga dengan kita,” ujar Luhut dalam siaran langsung daring, Selasa, 15 September 2020.

Luhut mengatakan pada awal penyebaran Covid-19 di Tanah Air, Indonesia sempat mengalami situasi yang kurang baik lantaran belum familiar dengan kondisi pandemi tersebut. Namun, seiring berjalannya waktu, pemerintah pun sudah semakin paham untuk bereaksi dalam menghadapi situasi saat ini.

Saat ini, tingkat kesembuhan nasional mencapai angka 71,5 persen. Ia mengatakan ebelum vaksin itu bisa diproduksi, pemerintah akan berfokus mengendalikan pandemi di delapan provinsi dengan kasus penularan terbanyak.

Delapan provinsi itu antara lain, DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, Sumatera Utara, dan Bali. Ia mengatakan jumlah kasus Corona di delapan provinsi tersebut setara dengan 75 persen kasus nasional.

Baca berita selengkapnya di sini.
<!--more-->
3. 5 Proyek Mangkrak yang Diselesaikan BKPM untuk Jaga Realisasi Investasi Asing

Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengatakan penyelesaian proyek mangkrak pada semester I 2020 menjadi strategi BKPM menjaga realisasi investasi asing yang tidak turun terlalu dalam saat pandemi Covid-19.

BKPM berhasil menyelesaikan investasi mangkrak senilai Rp 411 triliun pada semester I 2020, dari total nilai investasi mangkrak sebesar Rp 708 triliun.

Advertising
Advertising

Tingginya realisasi investasi mangkrak inilah yang mendorong investasi tidak terkontraksi dalam, jika dibandingkan dengan negara-negara lain yang mengalami penurunan 30 hingga 40 persen di tengah pandemi Covid-19.

Bahlil memaparkan, dari total nilai Rp 411 triliun investasi mangkrak, terdapat lima perusahaan besar yang proses investasinya berhasil diselesaikan pada awal 2020.

Pertama, Lotte, perusahaan asal Korea Selatan yang nilai investasinya mencapai Rp 61,7 triliun di Cilegon, Banten. Bahlil mengatakan proyek tersebut sudah mangkrak selama 5 tahun.

"2020 awal sudah selesai urusan [investasinya], sekarang tinggal groundbreaking. Ini karena Covid-19 saja, tapi kami sudah sepakat Oktober atau November groundbreaking," katanya dalam pertemuan dengan Bisnis secara virtual, Senin, 14 September 2020.

Baca berita selengkapnya di sini.
<!--more-->
4. Erick Thohir Akan Gabungkan 5 Hotel Milik BUMN

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir serius untuk menggabungkan hotel milik perseroan. Menindaklanjuti hal tersebut, lima perseroan meneken nota kesepahaman rencana konsolidasi bisnis hotel BUMN pada Senin, 14 September 2020.

Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, hal itu dilakukan agar BUMN dapat menjalankan usaha sesuai inti bisnis yang mereka jalankan.

"Hotel-hotel milik BUMN memiliki lokasi yang sangat strategis, sehingga jika kita bisa fokus memberikan pelayanan yang baik maka sangatlah mungkin hotel milik BUMN ini menjadi kebanggaan Indonesia," kata dia melalui keterangan tertulis, Senin, 14 September 2020.

Adapun lima BUMN yang ikut dalam penandatanganan nota kesepahaman tersebut adalah PT Garuda Indonesia (Persero), PT Hotel Indonesia Natour (Persero), PT Pertamina (Persero), PT Wijaya Karya (Persero) dan PT Pegadaian (Persero).

Melalui penandatanganan nota kesepahaman tersebut kelima BUMN berkomitmen mengonsolidasikan bisnis hotel yang mencakup 22 unit hotel dan dua hotel operator management. Penandatanganan nota kesepahaman tersebut juga merupakan langkah awal dan sebagai tindak lanjut dari rangkaian kesepakatan dan diskusi yang telah dilaksanakan setiap pihak serta arahan dari keputusan Kementerian BUMN.

Baca berita selengkapnya di sini.

Berita terkait

Luhut Lontarkan Tawaran Kewarganegaraan Ganda ke Diaspora, Membedah Apa Itu Diaspora

12 jam lalu

Luhut Lontarkan Tawaran Kewarganegaraan Ganda ke Diaspora, Membedah Apa Itu Diaspora

Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menawarkan kewarganegaraan ganda bagi para diaspora Indonesia. Apa itu diaspora Indonesia?

Baca Selengkapnya

Apa Itu Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora Indonesia yang Ditawarkan Luhut?

14 jam lalu

Apa Itu Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora Indonesia yang Ditawarkan Luhut?

Luhut menawarkan kewarganegaraan ganda bagi diaspora Indonesia. Apa maksudnya?

Baca Selengkapnya

Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

17 jam lalu

Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

Jokowi pernah memerintahkan pengkajian soal status bagi diaspora, tapi menurun Menteri Hukum bukan kewarganegaraan ganda.

Baca Selengkapnya

Bos Microsoft ke Indonesia, Investasi hingga Luhut Menjamin Keuntungan

1 hari lalu

Bos Microsoft ke Indonesia, Investasi hingga Luhut Menjamin Keuntungan

Presiden Jokowi menerima kunjungan kerja Chief Executive Officer Microsoft Satya Nadella di Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Media Asing Soroti Tawaran Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora dari Luhut

1 hari lalu

Media Asing Soroti Tawaran Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora dari Luhut

Media asing menyoroti pernyataan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Pandjaitan soal tawaran kewarganegaraan ganda

Baca Selengkapnya

Satgas-Satgas Bentukan Jokowi, Terbaru Satgas Percepatan Swasembada Gula dan Bioetanol

2 hari lalu

Satgas-Satgas Bentukan Jokowi, Terbaru Satgas Percepatan Swasembada Gula dan Bioetanol

Presiden Joko Widodo atau Jokowi kerap membentuk Satuan Tugas alias Satgas. terakhir tunjuk Bahlil pimpin Satgas Gula dan Bioetanol.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Pertanyakan Benih Padi Cina Mampu Taklukkan Lahan Kalimantan

3 hari lalu

Peneliti BRIN Pertanyakan Benih Padi Cina Mampu Taklukkan Lahan Kalimantan

BRIN sampaikan bisa saja padi hibrida dari Cina itu dicoba ditanam. Apa lagi, sudah ada beberapa varietas hibrida di Kalimantan. Tapi ...

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

4 hari lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: 40 Pabrik Baja Ilegal hingga 'Karpet Merah' Jokowi untuk Program Makan Siang Gratis

5 hari lalu

Terpopuler Bisnis: 40 Pabrik Baja Ilegal hingga 'Karpet Merah' Jokowi untuk Program Makan Siang Gratis

Zulhas mengatakan ada 40 pabrik yang memproduksi baja ilegal atau tidak memenuhi ketentuan Standar Nasional Indonesia (SNI).

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

6 hari lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.

Baca Selengkapnya