Kominfo: Sektor Informatika dan Komunikasi Naik 10,8 Persen pada Kuartal II 2020

Sabtu, 12 September 2020 03:23 WIB

Ketua DPR RI Puan Maharani dan Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate usai melakukan pertemuan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 4 Februari 2020. Dalam waktu dekat, Komisi I DPR akan segera membahas RUU Perlindungan Data Pribadi dengan pemerintah. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyebut sektor informatika dan komunikasi (infokom) memiliki peran besar pada percepatan pembangunan infrastruktur digital.

Staf Khusus Menteri Komunikasi dan Informatika Bidang Digital dan Sumber Daya Manusia (SDM) Dedy Permadi mengatakan sektor tersebut memberikan kontribusi positif terhadap produk domestik bruto (PDB) Indonesia, yaitu 4,6 persen.

“Infokom menyimpan peluang besar, sektor infokom tumbuh positif hingga dua digit pada kuartal II/2020 yaitu sebesar 10,88 persen dan persentase ini berkontribusi sebesar 4,6 persen terhadap PDB Indonesia,” ujarnya lewat diskusi virtual, Jumat 11 September 2020.

Apabila dibandingkan dengan 2019, dia menyebutkan sektor infokom meningkat sebesar 1,2 persen dari tahun sebelumnya. Menurutnya, sektor tersebut sangat potensial untuk dikembangkan saat pandemi Covid-19.

Sementara itu, dari sisi jaringan, katanya, melalui pendekatan administasif yang diukur dari banyak desa dan kelurahan yang belum terjangkau 4G terdapat 12.548 desa dan kelurahan yang tidak mendapatkan akses.

Advertising
Advertising

<!--more-->

“Dan dari pendekatan geografis sinyal 4G baru menjangkau 49,33 persen dari luas wilayah daratan di Indonesia, sehingga diartikan masih besar yang belum mendapatkan akses 4G,” ujarnya.

Selain itu, dia mengatakan bahwa untuk mendorong percepatan digital, sumber daya manusia pun tidak terlepas untuk mengakselerasi sektor infokom. Adapun dia menyebutkan bahwa pemerintah mencanangkan pembangunan talenta digital berdasarkan tiga kluster.

"Kominfo sudah mencanangkan 3 level pembangunan SDM, yaitu basic digital skill, intermediate digital skill dan advance digital skill," ujarnya.

Dia menjelaskan bahwa Basic Digital Skill merupakan program literasi digital, sementara Intermediate Digital Skill akan berkaitan dengan talenta digital dari sisi teknis, sedangkan Advance Digital Skill ditujukan bagi pemimpin perusahaan ataupun kementerian/lembaga (K/L).

Dedy mengatakan Indonesia membutuhkan 9 juta talenta digital dalam 15 tahun, sehingga dibutuhkan rata-rata sekitar 600.000 talenta digital setiap tahun.

Baca juga: Johnny Targetkan 150 Ribu Titik Dapat Wifi Gratis dengan Satelit Satria

Berita terkait

Standard Chartered Perkiraan Pertumbuhan PDB Indonesia 2024 Menjadi 5,1 Persen

15 jam lalu

Standard Chartered Perkiraan Pertumbuhan PDB Indonesia 2024 Menjadi 5,1 Persen

Standard Chartered menurunkan perkiraan pertumbuhan produk domestik bruto atau PDB Indonesia tahun 2024 dari 5,2 persen menjadi 5,1 persen.

Baca Selengkapnya

Judi Online: Seperti Menghadapi Hantu hingga Menarget hanya Operator Level Bawah

2 hari lalu

Judi Online: Seperti Menghadapi Hantu hingga Menarget hanya Operator Level Bawah

Pengamat kepolisian dari ISESS Bambang Rukminto mengatakan problem pemberantasan judi online tak menyentuh akar masalah

Baca Selengkapnya

Penjelasan Kemenkeu soal Prediksi Kenaikan Rasio Utang jadi 40 Persen pada 2025

5 hari lalu

Penjelasan Kemenkeu soal Prediksi Kenaikan Rasio Utang jadi 40 Persen pada 2025

Kemenkeu merespons soal kenaikan rasio utang pemerintah terhadap produk domestik bruto (PDB) pada 2025.

Baca Selengkapnya

Nilai Rupiah Ditutup Menguat pada Perdagangan Akhir Pekan

6 hari lalu

Nilai Rupiah Ditutup Menguat pada Perdagangan Akhir Pekan

PT Laba Forexinfo Berjangka Ibrahim Assuaibi mencatat, mata uang rupiah ditutup menguat dalam perdagangan akhir pekan.

Baca Selengkapnya

Kominfo Gandeng Tony Blair Institute Antisipasi Kejahatan Artificial Intelligence

9 hari lalu

Kominfo Gandeng Tony Blair Institute Antisipasi Kejahatan Artificial Intelligence

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Tony Blair Institute for Global Change bekerja sama antisipasi kejahatan Artificial Intelligence.

Baca Selengkapnya

Bentuk Laboratorium Bersama dengan Kominfo, Ant Group Jajakan Alipay Plus ke Indonesia

10 hari lalu

Bentuk Laboratorium Bersama dengan Kominfo, Ant Group Jajakan Alipay Plus ke Indonesia

Kominfo membahas kerjasama dengan Ant Group untuk pembentukan Joint Lab. Alibaba menawarkan Alipay Plus buat UMKM Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kominfo Pastikan Tak Akan Beri Keistimewaan bagi Starlink

10 hari lalu

Kominfo Pastikan Tak Akan Beri Keistimewaan bagi Starlink

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi mengatakan kehadiran starlink menjadi tantangan bagi semua operator seluler di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Strategi Jokowi Berantas Judi Online Lewat Satgas Terpadu

10 hari lalu

Strategi Jokowi Berantas Judi Online Lewat Satgas Terpadu

Pemerintah ingin ada langkah yang lebih komprehensif dalam membereskan masalah judi online.

Baca Selengkapnya

CEO Microsoft Kunjungi Indonesia 30 April, Kominfo Sebut Nilai Investasi Hingga Rp 14 Triliun

11 hari lalu

CEO Microsoft Kunjungi Indonesia 30 April, Kominfo Sebut Nilai Investasi Hingga Rp 14 Triliun

Kementerian Komunikasi dan Informasi mengatakan CEO Microsoft bakal datang ke Indonesia pada 30 April 2024 membahas investasi senilai Rp 14 Triliun.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Bakal Bentuk Satgas Judi Online, Libatkan Kementerian dan Lembaga

11 hari lalu

Presiden Jokowi Bakal Bentuk Satgas Judi Online, Libatkan Kementerian dan Lembaga

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menjelaskan satuan tugas kali ini akan bersifat menyeluruh untuk mengatasi permasalahan judi online.

Baca Selengkapnya