RS Corona Disebut Hampir Kolaps, Luhut dan Anies Akan Tinjau Wisma Atlet

Kamis, 10 September 2020 15:56 WIB

Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran tampak dari pesawat Microlight Trike yang dipiloti Mayor Tek Dani Suwandono dari Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) yang merupakan organisasi ordirga berbasis komunitas binaan TNI AU, di Jakarta, Sabtu 20 Juni 2020. Sebanyak dua 'flight' dari TNI AU dan FASI secara terpisah melakukan aksi sosialisasi Normal Baru dan kampanye Terimakasih pada Tim Medis COVID-19 di kawasan sekitar Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, kawasan wisata Pantai Ancol, dan sejumlah daerah lainnya di Jakarta. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan memantau langsung kondisi RS Darurat Corona di Wisma Atlet, Kemayoran. Kunjungan keduanya menurut rencana akan dilakukan pada Sabtu, 12 September 2020 lusa.

“Mereka semua berencana meninjau Wisma Atlet hari Sabtu ini untuk melihat secara langsung kondisi di sana dan memastikan segala kesiapan yang ada,” ujar Juru Bicara Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Jodi Mahardi, kepada Tempo, Kamis, 10 September 2020.

Jodi mengatakan Luhut telah berkoordinasi dengan Anies Baswedan setelah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menarik rem darurat pembatasan sosial berskala besar (PSBB), semalam. Dalam sebuah rapat, keduanya membicarakan pelbagai dampak setelah pengetatan aktivitas diberlakukan hingga kondisi terkini rumah sakit di Jakarta.

Dalam konferensi pers beberapa waktu lalu, Anies menyatakan rumah sakit di Jakarta dalam kondisi yang mengkhawatirkan, bahkan hampir memasuki fase krisis atau kolaps. Situasi ini terjadi setelah jumlah kasus positif virus corona di Ibu Kota terus menanjak.

Menurut Jodi, data pasien di Wisma Atlet Kemayoran yang dimiliki Pemerintah Provinsi DKI dengan data resmi Satgas Covid-19 berbeda. “Yang pasti, pemprov dengan pusat terus melakukan koordinasi untuk menyelaraskan dan menghasilkan kebijakan yang terbaik untuk masyarakat,” katanya.

Advertising
Advertising

Anies Baswedan secara resmi telah mengumumkan bahwa pemerintah setempat akan menerapkan PSBB total pada 14 September 2020. PSBB Jakarta ini pernah diberlakukan April lalu, namun Pemprov melakukan relaksasi pada Juni setelah penyebaran mereda.

Namun, seiring waktu, penularan Covid-19 kembali meluas. Dengan kembali berlakunya PSBB, kegiatan perkantoran, sekolah, dan rumah ibadah ditutup untuk kapasitas tertentu. Seluruh aktivitas tetap berjalan dan dipusatkan dari tempat masing-masing.

Baca juga: Luhut Puji Menteri Basuki, Beri Sebutan Jenderal Pembangunan

Berita terkait

Luhut Diminta Klarifikasi Soal Orang Toksik di Pemerintahan Prabowo: Agar Tak Ada Tuduhan

9 jam lalu

Luhut Diminta Klarifikasi Soal Orang Toksik di Pemerintahan Prabowo: Agar Tak Ada Tuduhan

Menurut pengamat politik Universitas Al-Azhar, Ujang Komarudin, ada kemungkinan Luhut merujuk kepada figur atau kelompok tertentu melalui pernyataan tersebut.

Baca Selengkapnya

Layanan Internet Starlink Sudah Bisa Dipesan, Biaya Langganan Rp750 Ribu per Bulan

9 jam lalu

Layanan Internet Starlink Sudah Bisa Dipesan, Biaya Langganan Rp750 Ribu per Bulan

Perusahaan penyedia jasa telekomunikasi dan layanan internet milik Elon Musk, Starlink mulai menawarkan layanannya untuk masyarakat di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Jubir Luhut Soal Orang "Toxic" di Pemerintahan Prabowo-Gibran

9 jam lalu

Penjelasan Jubir Luhut Soal Orang "Toxic" di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Juru bicara Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan maksud dari orang toxic dalam pemerintahan. Sebelumnya, Luhut menyebut istilah itu saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

1 hari lalu

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

Luhut menyampaikan pesannya kepada Prabowo Subianto selaku presiden terpilih periode 2024-2029, untuk tidak membawa orang toxic ke dalam kabinet

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

1 hari lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

1 hari lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

2 hari lalu

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

Pesan Luhut ke Prabowo jangan bawa orang toxic ke pemerintahan

Baca Selengkapnya

Anggota Komisi I DPR Sebut Kewarganegaraan Ganda Tak Boleh Semata karena Alasan Ekonomi

2 hari lalu

Anggota Komisi I DPR Sebut Kewarganegaraan Ganda Tak Boleh Semata karena Alasan Ekonomi

TB Hasanuddin mengatakan usulan pemberian kewarganegaraan ganda seperti disampaikan Luhut tidak bisa serta-merta hanya berdasarkan alasan ekonomi saja

Baca Selengkapnya

Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

2 hari lalu

Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

Menteri Luhut menyebutkan layanan internet berbasis satelit Starlink bakal diluncurkan dalam dua pekan ke depan atau pertengahan Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

2 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya