PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) kembali menggelar Indonesia Property Expo (IPEX) di Jakarta Convention Center, Jumat 21 Februari 2020. Kementerian Keuangan memutuskan untuk menambah sasaran pemberian subsidi bunga perumahan untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) sebanyak 224 ribu rumah. Keputusan ini merupakan salah satu stimulus belanja negara untuk memperkuat perekonomian domestik. Tempo/Tony Hartawan
Selain itu, sektor properti merupakan tulang punggung penerimaan negara dan jadi parameter penting dalam laju perekonomian. Data Kementerian Keuangan menunjukkan sektor konstruksi dan properti pada 2019 lalu telah menyumbang penerimaan negara dari sisi perpajakan 6,4 persen.
Hanya saja, pada awal 2020, penerimaan negara dari sektor konstruksi dan properti menurun tajam dan cenderung minus. "Sektor properti bisa menyumbang geliat ekonomi yang saat ini jadi perhatian pemerintah," kata Susantyo.
Direktur Utama BTN Pahala Nugraha Mansury mengatakan pameran kali ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Perumahan pada 25 Agustus 2020 nanti. Selain itu, pameran ini juga diharapkan dapat menggairahkan sektor properti khususnya perumahan.
Pameran yang diikuti 220 developer dengan menghadirkan perumahan bersubsidi dan non-subsidi juga diharapkan dapat menggerakkan perekonomian Indonesia. Apalagi kurang lebih 170 sektor terkait dalam industri properti. "Mudah-mudahan hari ini bisa menjadi momentum positif untuk bisa meningkatkan minat beli rumah."
BI Laporkan Harga Properti Residensial Triwulan I Naik 1,89 Persen
2 hari lalu
BI Laporkan Harga Properti Residensial Triwulan I Naik 1,89 Persen
Survei BI mengindikasikan harga properti residensial di pasar primer triwulan I 2024 tetap naik, tecermin dari pertumbuhan Indeks Harga Properti Residensial triwulan I 2024 sebesar 1,89 persen