Harga Emas Jeblok, Investor Beralih ke Pasar Saham?

Rabu, 12 Agustus 2020 19:33 WIB

Ilustrasi Emas Batangan. TEMPO/Tony Hartawan

Tidak hanya itu, aliran modal keluar dari produk ETF (exchange-traded fund) dengan aset emas juga terus terjadi setelah komoditas itu memasuki teritori jenuh beli selama 15 hari terakhir. Penguatan harga emas pun menuju level tertingginya sepanjang sejarah pada tahun ini merupakan tantangan sekaligus hadiah bagi para penimbun emas.

Logam mulia disebut menjadi aset paling aman ketika pandemi Covid-19 melanda seluruh dunia yang dikhawatirkan dapat menekan pertumbuhan ekonomi global. Untuk menahan dampak negatif pandemi tersebut, bank sentral dan pemerintah pun berlomba-lomba memberikan stimulus terhadap perekonomian.

Namun, pada awal pekan ini Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan bahwa negaranya telah menemukan vaksin Covid-19 pertama di dunia dan akan memproduksi untuk massal. Hal itu langsung merusak selera investor yang tengah menggandrungi emas.

Sementara itu, pendiri DoubleLine Capital LP Jeffrey Gundlach tetap memperkirakan emas bisa diperdagangkan pada level tertingginya walaupun ada beberapa sentimen pemulihan ekonomi tersebut. Bahkan, Bank of America Corp. menilai harga emas dapat melaju hingga ke level US$ 3.000 per troy punce.

BISNIS

Baca juga: Harga Emas Turun, 5 Saham Emiten Ini Jeblok Berbarengan

Berita terkait

Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 9 Ribu, per Gram Jadi Rp 1.324.000

21 jam lalu

Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 9 Ribu, per Gram Jadi Rp 1.324.000

Harga emas Antam hari ini turun Rp 9 ribu dibandingkan kemarin.

Baca Selengkapnya

Harga Emas Antam Hari Ini Stagnan Rp 1.333.000 per Gram, Saatnya Beli?

1 hari lalu

Harga Emas Antam Hari Ini Stagnan Rp 1.333.000 per Gram, Saatnya Beli?

Harga emas Antam hari ini stagnan bla dibandingkan dengan harga pada perdagagangan kemarin yakni di level Rp 1.333.000 per gram.

Baca Selengkapnya

Warga Cina Diduga Menambang Emas Secara Ilegal, Ini Modusnya

1 hari lalu

Warga Cina Diduga Menambang Emas Secara Ilegal, Ini Modusnya

Seorang warga Cina berinisial YH diduga menambang bijih emas secara ilegal dan memproduksi emas batangan di bawah tanah di Kabupaten Ketapang

Baca Selengkapnya

Bareskrim dan Kementerian ESDM Bongkar Tambang Ilegal Bijih Emas, Satu WNA Cina Ditangkap

2 hari lalu

Bareskrim dan Kementerian ESDM Bongkar Tambang Ilegal Bijih Emas, Satu WNA Cina Ditangkap

Bareksrim Polri dan Ditjen Minerba Kementerian ESDM membongkar tambang ilegal bijih emas di Ketapang, Kalimantan Barat

Baca Selengkapnya

WNA Cina jadi Tersangka Kasus Tambang Bijih Emas Ilegal di Kalbar, ESDM Hitung Kerugian Negara

2 hari lalu

WNA Cina jadi Tersangka Kasus Tambang Bijih Emas Ilegal di Kalbar, ESDM Hitung Kerugian Negara

ESDM menyatakan WNACina yang jadi tersangka itu telah melakukan kegiatan produksi dan penjualan atas kegiatan tambang ilegal bijih emas.

Baca Selengkapnya

Ketegangan Global, Airlangga: Ekonomi RI Masih Lebih Baik Dibanding Negara Lain

3 hari lalu

Ketegangan Global, Airlangga: Ekonomi RI Masih Lebih Baik Dibanding Negara Lain

Airlangga mengatakan setiap kali ada krisis ketegangan, emas dijadikan sebagai safe haven.

Baca Selengkapnya

Analis Perkirakan Harga Emas Terus Naik, Investor Diminta Tahan Dulu

3 hari lalu

Analis Perkirakan Harga Emas Terus Naik, Investor Diminta Tahan Dulu

Analis komoditas dan mata uang Lukman Leong mengatakan kenaikan harga emas Antam mengikuti tren harga emas dunia.

Baca Selengkapnya

Naik Lagi, Harga Emas Antam Hari Ini Rp 1.333.000 per Gram

3 hari lalu

Naik Lagi, Harga Emas Antam Hari Ini Rp 1.333.000 per Gram

Harga emas Antam hari ini naik Rp 20 ribu dibandingkan dengan harga dalam perdagangan Sabtu pekan lalu, yakni Rp 1.313.000 per gram.

Baca Selengkapnya

Harga Emas Antam Naik Rp 20 Ribu per Gram

4 hari lalu

Harga Emas Antam Naik Rp 20 Ribu per Gram

Harga emas PT Aneka Tambang atau emas Antam naik Rp 20 ribu per gram pada hari ini, Jumat, 10 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Polda Sumbar Tangkap 2 Penambang Emas Ilegal, Pemilik Modal Masih Diburu

5 hari lalu

Polda Sumbar Tangkap 2 Penambang Emas Ilegal, Pemilik Modal Masih Diburu

Kepolisian Daerah Sumatera Barat (Polda Sumbar) menangkap 2 pelaku penambang emas ilegal di Kabupaten Solok pada Senin 29 April 2024 lalu.

Baca Selengkapnya