Bos BEI Jelaskan Indikator Keunggulan Pasar Modal RI di ASEAN

Senin, 10 Agustus 2020 13:15 WIB

Dari kiri: Presiden Jokowi, didampingi Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Inarno Djajadi membuka perdagangan saham tahun 2020 di gedung BEI, Jakarta, Kamis, 2 Januari 2020. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia Inarno Djajadi mengatakan pasar modal Indonesia masih mencatatkan perkembangan positif dan kinerja tertinggi di antara bursa-bursa ASEAN pada saat pandemi Covid-19. Dari sisi supply, BEI sampai dengan 10 Agustus 2020 berhasil mencatatkan 35 emiten baru dan sekaligus merupakan yang tertinggi di antara bursa-bursa di ASEAN.

"Diikuti oleh 11 saham baru di Malaysia, 5 saham baru di Singapura, 4 saham baru di Thailand, dan 1 saham baru di Filipina data per 31Juli 2020," kata Inarno dalam perayaan hari jadi Pasar Modal Indonesia yang ke-43 sejak diaktifkannya kembali oleh pemerintah, Senin, 10 Agustus 2020.

Sementara itu, dilihat dari segi fund raised sebesar US$ 260 juta, BEI berada di peringkat ke-2 di antara ASEAN setelah Thailand yang sebesar US$ 2,76 miliar. Pencatatan saham baru ini di BEI diikuti dengan tujuh pencatatan Exchange Traded Fund (ETF) baru, satu EBA, dan satu obligasi baru.

Selain itu, berdasarkan data dari World Federation of Exchanges, sampai dengan Juni 2020, 45 produk ETF di BEI merupakan jumlah ETF tertinggi diantara bursa-bursa efek di ASEAN. Setelah Indonesia, Malaysia memiliki 18 ETF, Thailand 17 ETF, Singapura 6 ETF, dan 1 ETF di Filipina (kategori ETF berbasis indeks lokal).

Memperhatikan pertumbuhan sisi supply di BEI sampai dengan 10 Agustus 2020, kata dia, secara total terdapat 44 pencatatan efek baru yang terdiri dari saham, obligasi, dan efek lainnya dari target 46 pencatatan efek baru pada 2020.

Dari sisi demand, jumlah investor Pasar Modal Indonesia yang tercatat pada PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) per Juli 2020, yang terdiri atas investor saham, reksa dana, dan obligasi telah bertumbuh sebesar 22 persen dari 2019 lalu, menjadi 3,02 juta investor.

Dari jumlah tersebut, 42 persen di antaranya merupakan investor saham. "Kondisi pandemi Covid-19 ternyata tidak menyurutkan minat investor untuk bertransaksi saham," ujarnya.

HENDARTYO HANGGI

Berita terkait

PM Singapura Sebut Jokowi Berkontribusi bagi Kawasan

10 jam lalu

PM Singapura Sebut Jokowi Berkontribusi bagi Kawasan

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengakui kontribusi Presiden Jokowi, baik bagi Indonesia maupun kawasan.

Baca Selengkapnya

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

4 hari lalu

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Hadiri ASEAN Future Forum di Vietnam

5 hari lalu

Retno Marsudi Hadiri ASEAN Future Forum di Vietnam

Retno Marsudi di antaranya menghadiri ASEAN Future Forum di Vietnam sebagai platform tukar pandangan dan ide mengenai masa depan ASEAN

Baca Selengkapnya

Pupuk Indonesia Perluas Jaringan ke ASEAN

5 hari lalu

Pupuk Indonesia Perluas Jaringan ke ASEAN

PT Pupuk Indonesia memperluas jaringan ke tingkat ASEAN.

Baca Selengkapnya

Koalisi Desak Pemimpin ASEAN Sukseskan Perjanjian Plastik Global untuk Akhiri Pencemaran

10 hari lalu

Koalisi Desak Pemimpin ASEAN Sukseskan Perjanjian Plastik Global untuk Akhiri Pencemaran

TEMPO, Jakarta- Koalisi Organisasi Masyarakat Sipil mendesak pemimpin ASEAN untuk mengambil sikap tegas dalam negosiasi yang sedang berlangsung untuk mengembangkan instrumen hukum internasional yang mengikat demi mengatasi pencemaran plastik, termasuk di lingkungan laut.

Baca Selengkapnya

ASEAN dan Australia Memperingati 50 Tahun Kemitraan

13 hari lalu

ASEAN dan Australia Memperingati 50 Tahun Kemitraan

ASEAN dan Australia memperingati 50 tahun pertemuan pertama antara Sekretaris Jenderal ASEAN dan para pejabat Australia pada 16 April

Baca Selengkapnya

BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

18 hari lalu

BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

BEI menargetkan tahun ini bakal ada sebanyak 64.483 investor baru di pasar modal di Solo Raya.

Baca Selengkapnya

IPB Universitas Terbaik Ke-3 di ASEAN Versi AppliedHe, Kalahkan 77 Pesaing Termasuk UI dan ITB

20 hari lalu

IPB Universitas Terbaik Ke-3 di ASEAN Versi AppliedHe, Kalahkan 77 Pesaing Termasuk UI dan ITB

AppliedHe menempatkan IPB sebagai universitas terbaik ke-3 se-Asia Tenggara. Mengalahkan UI dan ITB di level lokal.

Baca Selengkapnya

Mantan Menlu Australia Julie Bishop Ditunjuk Sebagai Utusan Khusus PBB untuk Myanmar

22 hari lalu

Mantan Menlu Australia Julie Bishop Ditunjuk Sebagai Utusan Khusus PBB untuk Myanmar

Mantan menlu Australia Julie Bishop ditunjuk sebagai utusan pribadi Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres untuk Myanmar.

Baca Selengkapnya

Profil Negeri Laos yang Memegang Estafet Keketuaan ASEAN 2024

23 hari lalu

Profil Negeri Laos yang Memegang Estafet Keketuaan ASEAN 2024

Ditujukan untuk memberikan bantuan teknis kepada para official Kementerian Keuangan Laos dalam mempersiapkan agenda gelaran pertemuan ASEAN 2024.

Baca Selengkapnya