Bank Bukopin: Kookmin Tidak Mengurangi Fokus Bisnis di UMKM

Kamis, 9 Juli 2020 21:05 WIB

Bank Bukopin meluncurkan 3 (tiga) program istimewa bagi para nasabah Prioritas.

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PT Bank Bukopin Tbk Rivan Achmad Purwantono mengatakan KB Kookmin Bank Co. Ltd. atau Kookmin Bank tidak mengurangi atau mengubah target bisnis awal Bukopin yang fokus pada usaha mikro kecil dan menengah. Menurutnya, saat ini 57 persen nasabah bank Bukopin adalah UMKM.

Saat awal berdiri Kookmin di memang bergerak di sektor pembiayaan perumahan atau mortgage, kemudian bertransformasi bergerak di UMKM. "Di Asia penerapannya hampir 90 persen UMKM. Jadi praktis ketika masuk ke Bank Bukopin, Kookmin akan menerapkan hal yang sama. Ini tidak akan dikurangi kadar UMKM-nya," kata Rivan dalam diskusi virtual, Kamis, 9 Juli 2020.

Bahkan, Kookmin Bank bersama Bank Bukopin justru akan semakin fokus kepada sektoe UMKM. "Juga pada consumer, karena di mortgage pun banyak sekali development yang bisa dilakukan dengan pasar masih bagus untuk Indonesia," ujarnya.

Adapun dia juga mengatakan Kookmin Bank akan memberikan kontribusi yang baik. Dia berharap dengan masuknya Kookmin, tidak timbul kekhawatiran lagi untuk perseroan mengembangkan tata cara bisnis yang lebih baik.

Rivan menuturkan, sejak 2018, Kookmin telah mendapatkan dua yang masuk dalam Bukopin, yaitu seorang komisaris dan seorang direktur risk management.

Advertising
Advertising

"Diharapkan skala bisnis kita semakin besar, dari base on cabang mungkin nanti base on aplikasi atau agen. Kookmin mendidik management untuk menjadi global banker. Ini hal positif," kata dia.

Dia menilai Kookmin Bank merupakan satu raksasa finansial di Korea yang memiliki 12 perusahaan dengan aset sekitar Rp 1.500 triliun dan khusus Kookmin Bank mempunyai Rp 1.400 triliun.

Saat itu Kookmin Bank menjadi pemegang saham terbesar kedua. Adapun pemegang saham terbesar pertama yaitu, Bosowa Corporindo 23 persen, Kookmin 22 persen, pemerintah 8,9 persen, Kopelindo 5 persen, dan publik 4 persen.

Berita terkait

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

20 jam lalu

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

Begini awal kasus munculnya larangan terhadap warung Madura untuk buka 24 jam.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

2 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

2 hari lalu

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

Menkop UKM Teten Masduki mengevaluasi pernyataan pejabatnya tentang pembatasan jam operasinal warung atau toko klontong milik masyarakat.

Baca Selengkapnya

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

2 hari lalu

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

Kemenkop UKM pastikan tidak ada yang membatasi jam operasi warung atau toko klontong milik masyarakat seperti warung Madura.

Baca Selengkapnya

Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

2 hari lalu

Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong pengembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) antara lain dengan memanfaatkan securities crowdfunding.

Baca Selengkapnya

Kopdit CU Lete Konda NTT Semakin Eksis dengan Manfaatkan Layanan LPDB-KUMKM

2 hari lalu

Kopdit CU Lete Konda NTT Semakin Eksis dengan Manfaatkan Layanan LPDB-KUMKM

Selain suntikan pinjaman terdapat upaya pembinaan, pendidikan, dan peningkatan usaha koperasi dari LPDB-KUMKM

Baca Selengkapnya

UMKM di Danau Toba Mulai Gunakan QRIS Permudah Transaksi

3 hari lalu

UMKM di Danau Toba Mulai Gunakan QRIS Permudah Transaksi

Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di kawasan wisata Danau Toba sudah mulai menerapkan sistem pembayaran melalui QRIS.

Baca Selengkapnya

Ramai Kemenkop UKM Batasi Jam Operasional Warung Madura, Ini Respons Ikatan Pedagang Pasar

3 hari lalu

Ramai Kemenkop UKM Batasi Jam Operasional Warung Madura, Ini Respons Ikatan Pedagang Pasar

Ikappi menyatakan keuntungan dari warung madura itu akan berputar di daerah masing-masing dan mendorong upaya peningkatan ekonomi daerahnya.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

3 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya

KemenKopUKM Pastikan Kebijakan Pemerintah Berpihak pada Pelaku UMKM

6 hari lalu

KemenKopUKM Pastikan Kebijakan Pemerintah Berpihak pada Pelaku UMKM

KemenkopUKM tidak menemukan aturan yang melarang secara spesifik warung Madura untuk beroperasi sepanjang 24 jam dalam Perda Kabupaten Klungkung

Baca Selengkapnya