Mal Dibuka, Mendag: Kalau Tidak Dimulai, Semua Tidak Bergerak

Kamis, 25 Juni 2020 20:05 WIB

Menteri Perdagangan Agus Suparmanto didampingi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berkeliling Mal Kota Kasablanka, Jakarta, Selasa, 16 Juni 2020. Pemerintah telah mengizinkan pusat perbelanjaan untuk dibuka kembali untuk meningkatkan pendapatan sektor bisnis di tengah pandemi virus Corona. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Perdagangan Agus Suparmanto mengatakan kebijakan pembukaan mal dilakukan untuk menggerakkan kembali sendi-sendi perekonomian. Musababnya, selama pembatasan sosial berskala besar (PSBB), keberlangsungan bisnis sektor perdagangan sangat terpuruk sehingga berdampak terhadap penurunan level konsumsi masyarakat.

“Kalau tidak dimulai, semua tidak bergerak. Saat ini sudah terjadi beberapa PHK. Harapannya jangan sampai pandemi ini menjadi pandemi PHK,” ujar Agus dalam webinar bersama IDX Channel, Kamis petang, 25 Juni 2020.

Agus mengatakan sektor perdagangan berkontribusi sebesar 13,2 persen terhadap produk domestik bruto (PDB). Dengan pembukaan kembali pusat-pusat perdagangan, ia mengatakan sektor-sektor terdampak secara perlahan akan bangkit dan memperoleh pendapatan atau revenue dari kunjungan masyarakat.

Di samping itu, pembukaan mal dinilai akan mengurangi tingkat stres masyarakat yang sudah lebih dari tiga bulan memusatkan aktivitasnya di rumah. “Secara psikologis, masyarakat sudah bisa memanfaatkan waktu pergi ke mal sehingga stres berkurang,” ucapnya.

Meski demikian, ia memastikan pembukaan mal dilakukan secara bertahap. Pada tahap awal, pemerintah membatasi tenan-tenan yang beroperasi. Kapasitas pengunjung pun di dalam mal diatur.

Advertising
Advertising

Selanjutnya, kata Agus, pemerintah terus mewanti-wanti agar masyarakat dan pengelola pusat perbelanjaan selalu memperhatikan protokol kesehatan. Hal ini sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo alias Jokowi lantaran saat ini wabah corona masih terus menyebar.

Pemerintah telah membuka pusat perbelanjaan sejak 15 Juni 2020. Protokol pembukaan pusat perbelanjaan, baik mal maupun pasar tradisional, diatur dalam Surat Kementerian Perdagangan Nomor 12 Tahun 2020 tentang Pemulihan Aktivitas Perdagangan yang Dilakukan Pada Masa Pandemi Covid-19 dan new normal.

Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Stefanus Ridwan mengatakan, saat ini, rata-rata jumlah pengunjung mal hanya 30-40 persen dari total kapasitas. Namun, ia meyakini tingkat kunjungan akan naik seiring dengan penerapan protokol kesehatan yang makin tertib.

“Yang penting sudah mulai bergerak, karyawan mulai masuk dan mendapat gaji lagi, suplier juga sudah memasukkan barang ke toko-toko,” ucapnya.

Dalam diskusi yang sama, Ekonom Indef, Andri Satrio Nugroho, mengatakan kebijakan pemerintah membuka mal sejatinya tidak ideal lantaran didasarkan pada alasan ekonomi. Padahal di saat yang sama, pertambahan kurva pasien Covid-19 masih terus menanjak.

Dengan begitu, dia meminta pemerintah meningkatkan pengawasan di sektor keamanan dan kesehatan. “Ketika berjalan berdampingan, ini akan bisa meningkatkan kembali perekonomian sehingga okupansi pusat perbelanjaan bisa ditingkatkan,” katanya.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Berita terkait

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

6 hari lalu

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia dan Tiongkok telah sepakat untuk membentuk tim ihwal penggarapan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.

Baca Selengkapnya

Kisruh Google Lakukan PHK yang Diprotes Tentang Kerjasama yang Dukung Israel, Pekerja Buka Suara

6 hari lalu

Kisruh Google Lakukan PHK yang Diprotes Tentang Kerjasama yang Dukung Israel, Pekerja Buka Suara

Salah satu karyawan Google pun buka suara terkait PHK yang dilakukan Google terhadap 28 karyawan.

Baca Selengkapnya

Perusahaan Lakukan PHK Karyawan, Simak Ketentuan Hak dan Kewajiban yang Harus Ditaati

6 hari lalu

Perusahaan Lakukan PHK Karyawan, Simak Ketentuan Hak dan Kewajiban yang Harus Ditaati

Perusahaan yang melakukan PHK perlu memperhatikan beberapa ketentuan mengenai hak dan kewajibannya terhadap karyawan.

Baca Selengkapnya

Ekonom Senior INDEF Sebut Indonesia Harus Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel

6 hari lalu

Ekonom Senior INDEF Sebut Indonesia Harus Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel

Meski tidak bersinggungan secara langsung dengan komoditas pangan Indonesia, namun konflik Iran-Israel bisa menggoncang logistik dunia.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel, Ekonom: Prioritaskan Anggaran untuk Sektor Produktif

7 hari lalu

Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel, Ekonom: Prioritaskan Anggaran untuk Sektor Produktif

Di tengah konflik Iran-Israel, pemerintah mesti memprioritaskan anggaran yang bisa membangkitkan sektor bisnis lebih produktif.

Baca Selengkapnya

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

9 hari lalu

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.

Baca Selengkapnya

Alasan Tesla, Google, dan Amazon Kembali PHK Karyawan

9 hari lalu

Alasan Tesla, Google, dan Amazon Kembali PHK Karyawan

Raksasa teknologi Tesla, Google, dan Amazon melakukan PHK karyawan. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Cerita Pilu RM, Mahasiswi Universitas Jambi Kerja Paksa di Jerman dari Sortir Buah hingga Kuli Bangunan

28 hari lalu

Cerita Pilu RM, Mahasiswi Universitas Jambi Kerja Paksa di Jerman dari Sortir Buah hingga Kuli Bangunan

Hingga detik ini, RM, mahasiswa Universitas Jambi itu menyimpan kisah pilu ferienjob dengan kedok magang mahasisw dengan tidak memberitahu keluarga.

Baca Selengkapnya

Terkini: PUPR Sebut Pembangunan IKN Gerudukan dan Was-was Diperiksa BPK, KFC dan Burger King hingga Popeyes Tebar Promo Paket Berbuka Puasa

37 hari lalu

Terkini: PUPR Sebut Pembangunan IKN Gerudukan dan Was-was Diperiksa BPK, KFC dan Burger King hingga Popeyes Tebar Promo Paket Berbuka Puasa

Direktur Bina Penataan Bangunan Kementerian PUPR Cakra Nagara mengatakan pembangunan IKN dilakukan gerudukan dan khawatir dengan pemeriksaan BPK.

Baca Selengkapnya

Bos Unilever Beberkan Alasan Pisahkan Unit Bisnis Es Krim dan PHK 7.500 Pekerja

38 hari lalu

Bos Unilever Beberkan Alasan Pisahkan Unit Bisnis Es Krim dan PHK 7.500 Pekerja

Unilever membeberkan alasan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 7.500 karyawannya di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya