Australia Masuk Zona Resesi Ekonomi, Pertama dalam 29 Tahun

Reporter

Bisnis.com

Editor

Rahma Tri

Rabu, 3 Juni 2020 13:59 WIB

Orang-orang berdiri dalam antrian di luar kantor Centrelink di Sydney saat pemberlakuan isolasi diri di Australia, 26 Maret 2020. REUTERS/Loren Elliott

TEMPO.CO, Jakarta - Untuk pertama kalinya sejak 29 tahun terakhir, Australia mengakhiri periode bebas resesi. Dilansir dari Bloomberg pada Rabu 3 Juni 2020, data dari The Reserve Bank of Australia (RBA) menyatakan bahwa Produk Domestik Bruto Australia telah turun 0,3 persen pada tiga bulan terakhir tahun 2019.

Penurunan PDB ini juga menjadi penurunan pertama dalam satu kuartal sejak tahun 2011. Angka konsumsi rumah tangga juga terpangkas 1,1 persen yang membuat angka PDB turun 0,6 persen.

Sementara itu, belanja negara Australia mengalami kenaikan 1,8 persen yang berkontribusi terhadap penambahan PDB Australia sebesar 0,3 persen. Adapun, nilai dolar Australia juga tergelincir pada posisi 69,46 sen AS setelah sebelumnya berada di angka 69,69 sen AS.

Hasil tersebut juga mengakhiri kondisi ekonomi Australia yang bebas resesi ekonomi setelah berhasil terhindar dari dampak krisis finansial yang dialami dunia pada 1997 dan 2008. Kontraksi ekonomi pada kuartal ini diperkirakan akan semakin dalam, dengan 600 ribu karyawan kehilangan pekerjaannya dan kegiatan ekonomi yang belum normal karena pandemi virus Corona.

The Reserve Bank of Australia telah menurunkan biaya pinjaman dengan target imbal hasil obligasi sebesar 0,25 persen. Selain itu, pemerintah Australia juga telah menyuntikkan miliaran dolar untuk membantu tempat usaha dan keluarga yang terdampak pandemi ini.

Gubernur RBA Philip Lowe mengatakan, hal terpenting untuk mengatasi resesi ekonomi saat ini adalah mengembalikan usaha-usaha yang terdampak dan menggenjot konsumsi rumah tangga, serta menekan angka pengangguran. Menurutnya, dengan penurunan angka kasus positif di negara itu, beberapa sektor usaha dapat dibuka lebih cepat dari perkiraan.

“Meski begitu, pandemi ini akan memiliki efek jangka panjang terhadap perekonomian. Dalam beberapa waktu ke depan, perekonomian akan amat bergantung pada kepercayaan diri masyarakat dan pelaku usaha terhadap kondisi pandemi ini dan keuangan mereka,” jelas Lowe.

BISNIS
Advertising
Advertising

Berita terkait

LPEM FEB UI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Kedua 2024 Melambat

8 jam lalu

LPEM FEB UI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Kedua 2024 Melambat

BPS menyatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia 5,11 persen secara tahunan atau year-on-year (yoy) pada triwulan I 2024.

Baca Selengkapnya

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

13 jam lalu

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

Kadin menggelar panel diskusi sebagai rangkaian dari SIWW 2024. Akses terhadap air bersih masih menjadi tantangan sejumlah wilayah di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

22 jam lalu

Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

Luhut bicara soal kemungkinan diaspora memperoleh kewarganegaraan ganda. Negara mana saja yang sudah menerapkannya?

Baca Selengkapnya

5 Daftar Negara Tersantai di Dunia, Indonesia Peringkat 1

1 hari lalu

5 Daftar Negara Tersantai di Dunia, Indonesia Peringkat 1

Beberapa negara ini dijuluki negara tersantai di dunia. Hal ini dinilai berdasarkan tingkat kenyamanan hingga suhu udara. Ini daftarnya.

Baca Selengkapnya

Wakil Sri Mulyani Harap Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen Bisa Gaet Investor

1 hari lalu

Wakil Sri Mulyani Harap Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen Bisa Gaet Investor

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara angka pertumbuhan ekonomi kuartal pertama 2024 bisa menjadi basis.

Baca Selengkapnya

Gerakan Mahasiswa Pro-Palestina Meluas ke Australia dan Prancis

2 hari lalu

Gerakan Mahasiswa Pro-Palestina Meluas ke Australia dan Prancis

Gejolak demo mahasiswa Pro-Palestina merembet ke Australia dan Prancis, apa yang terjadi?

Baca Selengkapnya

Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

2 hari lalu

Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

Kepolisian Australia mengkonfirmasi telah menembak mati seorang remaja laki-laki, 16 tahun, karena penikaman dan tindakan bisa dikategorikan terorisme

Baca Selengkapnya

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Aprisindo: Pengetatan Impor Mempersulit Industri Alas Kaki

2 hari lalu

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Aprisindo: Pengetatan Impor Mempersulit Industri Alas Kaki

Asosiasi Persepatuan Indonesia menanggapi tutupnya pabrik sepatu Bata. Pengetatan impor mempersulit industri memperoleh bahan baku.

Baca Selengkapnya

Menyusuri Kota Perth Australia pada Malam Hari, Singgah ke His Majesty's Theatre yang Ikonik

3 hari lalu

Menyusuri Kota Perth Australia pada Malam Hari, Singgah ke His Majesty's Theatre yang Ikonik

Banyak bar dan pub di Kota Perth buka sampai tengah malam, ramai dikunjungi wisatawan dan warga lokal tapi tertib dan bebas asap rokok.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tanaman Herbal Suku Aborigin Bersama Dale Tilbrook di Perkebunan Anggur Tertua Australia Barat

3 hari lalu

Mengenal Tanaman Herbal Suku Aborigin Bersama Dale Tilbrook di Perkebunan Anggur Tertua Australia Barat

Salah satu warisan budaya Aborigin adalah pengetahuan tentang tanaman herbal dan penggunaannya dalam pengobatan tradisional.

Baca Selengkapnya