Sri Mulyani Gelar Silaturahmi Virtual Kemenkeu

Senin, 25 Mei 2020 13:50 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Foto: Instagram smindrawati

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menggelar silaturahmi digital bersama jajaran Kementerian Keuangan pada Senin, 25 Mei 2020. Dalam kesempatan itu, ia melaksanakan halal bihalal dengan jajaran pimpinan di kementeriannya hingga ke tataran pelaksana yang ada di lapangan.

Dalam kesempatan itu, ia mengucapkan terima kasihnya kepada jajaran kementeriannya yang tetap semangat bekerja dan melaksanakan tugas di tengah pandemi Covid-19. "Saya ingin berterima kasih, penghargaan dan rasa syukur saya sebagai pimpinan Kementerian Keuangan. Terima kasih kepada anda semua, terima kasih telah menjalankan tugas dan kita terus bersabar, bersyukur dan berikhtiar. Minal aidzin walfaidzin, maaf lahir batin," ujar dia dalam sambutannya di acara tersebut.

Sri Mulyani mengatakan puasa Ramadan adalah ibadah yang didesain untuk membuat umat Islam mendekatkan diri kepada Allah SWT. Selama Ramadan, ketakwaan dan ketawakalan diasah dan diuji. Pada tahun ini, ujar dia tantangan itu bertambah dengan adanya Covid-19. "Bahwa kita diuji sedemikian oleh sang maha pencipta untuk meskipun menghadapi situasi yang luar biasa, bahkan untuk satu generasi seperti kita itu unprecedented. Karena presedennya pernah terjadi pada 1918, bahkan orang tua kita saja belum lahir."

Karena itu lebaran kali ini di tengah pandemi, kata Sri Mulyani, adalah simbol bagi umat manusia. Bahwa dalam sebuah perjalanan, manusia harus menahan diri, menahan hawa nafsu, menahan segala emosi; menahan diri dalam berbuat dosa, berpikir jahat, berhari dengki, merasa marah, putus asa hingga takut. Ia mengatakan rasa itu bisa ditahan karena percaya Yang Maha Pencipta akan memberikan kemudahan dan kemenangan.

"Hari ini adalah simbol yang baik. Ada elemen kesucian, artinya kita membasuh diri kita dari segala nafsu kita, ada elemen kepasrahan karena kita sudah berikhtiar secara luar biasa dan akhirnya kita berpasrah kepada tuntunan untuk mendapat solusi, tapi ada juga elemen ketawakalan yang merupakan suatu resiliensi, ada daya tahan," ujar Sri Mulyani.

Karena itu, di dalam menghadapi tantangan dari kondisi saat ini, tutur dia, manusia harus bisa menahan diri dan pasrah namun tidak boleh menyerah. Kondisi tersebutlah yang disebut sebagai daya tahan, bahwa manusia tetap memiliki harapan dan tetap berikhtiar tanpa henti.

Dalam kesempatan itu pun Sri Mulyani meminta jajaran Kementerian Keuangan, baik di tingkat pimpinan hingga pelaksana untuk tetap menjaga semangat tersebut. Meskipun di tengah kondisi yang mengharuskan jauh dari keluarga saat lebaran ini. "Saya berharap kita tetap bisa memelihara semangat tadi. Semangat untuk terus berikhtiar tapi sekaligus tawakal. Kita tetap semangat mencari solusi," ujar Sri Mulyani.

Berita terkait

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

16 jam lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

19 jam lalu

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menekankan pentingnya kekuatan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk efektivitas transisi energi.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Ikappi Respons Isu Pembatasan Operasional Warung Madura, Tips Hindari Denda Barang Impor

1 hari lalu

Terkini Bisnis: Ikappi Respons Isu Pembatasan Operasional Warung Madura, Tips Hindari Denda Barang Impor

Ikappi merespons ramainya isu Kementerian Koperasi dan UKM membatasi jam operasional warung kelontong atau warung madura.

Baca Selengkapnya

Respons Sri Mulyani Soal Sorotan Publik ke Bea Cukai, Berikut Tips Hindari Denda Barang Impor

2 hari lalu

Respons Sri Mulyani Soal Sorotan Publik ke Bea Cukai, Berikut Tips Hindari Denda Barang Impor

Kerap kali barang impor bisa terkena harga denda dari Bea Cukai yang sangat tinggi. Bagaimana respons Menteri Keuangan Sri Mulyani?

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

2 hari lalu

Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

Menteri Keuangan Sri Mulyani menemui Wakil Presiden Maruf Amin untuk melaporkan hasil pertemuan IMF-World Bank Spring Meeting dan G20 yang saya hadiri di Washington DC. pekan lalu. Dalam pertemuan itu, Sri Mulyani pun membahas mitigasi dampak geopolitik di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

2 hari lalu

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.

Baca Selengkapnya

Minta Perbaikan Kinerja, Pernyataan Lengkap Sri Mulyani tentang Alat Belajar SLB Dipajaki Bea Cukai

2 hari lalu

Minta Perbaikan Kinerja, Pernyataan Lengkap Sri Mulyani tentang Alat Belajar SLB Dipajaki Bea Cukai

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati tanggapi kasus penahanan hibah alat belajar SLB oleh Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

Beberapa Kasus Terkait Bea Cukai yang Menghebohkan Publik

3 hari lalu

Beberapa Kasus Terkait Bea Cukai yang Menghebohkan Publik

Bea cukai sedang disorot masyarakat. Ini beberapa kasus yang membuat heboh

Baca Selengkapnya

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

3 hari lalu

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan terdapat tiga hal utama dari pertemuan tersebut, yaitu outlook dan risiko ekonomi global.

Baca Selengkapnya

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

4 hari lalu

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

Sri Mulyani merespons soal berbagai kasus pengenaan denda bea masuk barang impor yang bernilai jumbo dan ramai diperbincangkan belakangan ini.

Baca Selengkapnya