Industri Daur Ulang Plastik Rumahkan 63 Ribu Buruh Akibat Corona

Reporter

Antara

Selasa, 5 Mei 2020 10:50 WIB

Ilustrasi virus Corona atau Covid-19. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Industri daur ulang plastik sebagai salah satu usaha yang terdampak cukup dalam akibat pandemi virus corona Covid-19 melaporkan telah merumahkan setidaknya puluhan ribu pekerja.

“Hingga April 2020, sebanyak 63 ribu tenaga kerja langsung di sektor industri ini telah dirumahkan,” kata Direktur Jenderal Industri Kimia Farmasi dan Tekstil (Dirjen IKFT) Kementerian Perindustrian Muhammad Khayam dalam keterangannya di Jakarta, Selasa, 5 Mei 2020.

Menurut dia, pandemi Covid-19 berdampak pada kinerja industri daur ulang plastik yang digeluti sekitar 120 ribu tenaga kerja langsung dan 3,3 juta pemulung sebagai pekerja informal pendukung sektor industri daur ulang plastik.

Tercatat industri daur ulang plastik merupakan salah satu industri yang terdampak besar (hard hit) selama pandemi Covid-19 dengan utilisasi produksi hanya mencapai 30-40 persen.

Rendahnya utilisasi daur ulang plastik tersebut dikarenakan menurunnya permintaan pasar, baik dalam negeri maupun ekspor.

Selama masa pandemi Covid-19 dan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diberlakukan pada beberapa kota besar, kebutuhan barang plastik menurun tajam.

Harga bahan baku plastik virgin menurun karena rendahnya harga minyak bumi yang pada 24 April 2020 mencapai US$ 16 per barel, sehingga penggunaan bahan baku plastik daur ulang tidak lagi ekonomis.

“Untuk dapat bertahan dari kondisi tersebut, industri daur ulang plastik nasional memerlukan dukungan nyata dari pemerintah,” ujarnya.

Padahal, kata Khayam, dengan adanya pelarangan penggunaan kantong belanja plastik sekali pakai oleh beberapa pemerintah daerah, itu sudah berdampak pada menurunnya permintaan bahan baku daur ulang untuk produksi kantong plastik dan ketersediaan bahan baku daur ulang.

Populasi industri daur ulang plastik di Indonesia saat ini sekitar 600 industri besar dan 700 industri kecil, dengan nilai investasi mencapai Rp 7,15 triliun dan kemampuan produksi sebesar 2,3 juta ton per tahun.

Nilai tambah yang diciptakan sektor industri daur ulang plastik mencapai lebih dari Rp 10 triliun per tahunnya dan realisasi ekspor produk turunan daur ulang plastik pada 2019 mencapai US$ 141,9 juta.

Sektor industri daur ulang plastik memasok 16 persen kebutuhan bahan baku industri plastik hilir atau sekitar 1,2 juta ton per tahunnya dari kebutuhan bahan baku sebesar 7,2 juta ton per tahun.

Pasokan bahan baku daur ulang dalam negeri sekitar 913 ribu ton dan impor bahan baku daur ulang plastik pada 2019 sebesar 195 ribu ton.

Di beberapa negara maju seperti Eropa telah mewajibkan industri menggunakan unsur daur ulang dalam kemasannya, namun di Indonesia plastik daur ulang belum banyak digunakan industri.

Salah satu yang telah berjalan adalah plastik botol PET yang permintaannya relatif stabil, karena beberapa perusahaan seperti minuman botol telah mulai menggunakan unsur daur ulang dalam kemasannya.

Salah satunya produsen minuman kemasan Aqua yang telah mengeluarkan produk Aqua Life yang menggunakan 100 persen bahan daur ulang PET.

“Selain itu seluruh botol kemasan Aqua sudah mengandung 25 persen bahan daur ulang. Ini merupakan komitmen Danone mendukung pengurangan sampah plastik. Tinggal kita tunggu saja komitmen dari pelaku usaha lainnya untuk memajukan industri daur ulang Indonesia”, ujar Arif Mujahidin, Direktur Komunikasi Danone Indonesia.

Khayam menambahkan pihaknya telah menyusun beberapa konsep kebijakan dalam meminimalkan dampak Covid-19, serta mengatasi hambatan yang dihadapi oleh sektor industri daur ulang plastik dengan mengusulkan beberapa kebijakan seperti dukungan pinjaman lunak dari pemerintah, penangguhan cicilan bank, penurunan tarif minimum dan tarif beban puncak listrik, jaminan mobilitas untuk kelancaran aktivitas industri, serta cicilan pembayaran iuran BPJS Ketenagakerjaan yang diharapkan dapat membantu cash flow industri daur ulang plastik untuk menghadapi krisis Covid-19.

Kementerian Perindustrian telah mengusulkan revisi Peraturan Menteri Keuangan Nomor 23/PMK.03/2020 tentang insentif pajak untuk wajib pajak terdampak wabah virus corona untuk menambahkan KLU 38302 (Daur Ulang Bukan Logam) pada lampiran peraturan tersebut sehingga industri daur ulang bisa mendapatkan insentif pajak tersebut.

Terkait dengan pelarangan penggunaan kantong belanja plastik sekali pakai oleh beberapa pemerintah daerah, Khayam mengatakan langkah yang dilakukan Kemenperin adalah berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan kolaborasi antar-stakeholder, untuk menciptakan sistem tata kelola sampah plastik dengan pendekatan berbasis regulasi dalam membentuk ekonomi sirkulasi, serta menyatukan persepsi tentang kondisi industri daur ulang plastik nasional dan perannya dalam mengatasi permasalahan sampah plastik di Indonesia.

ANTARA

Berita terkait

Kandungan Plastik dalam Makanan dan Minuman: Dampak Kesehatan dan Cara Kurangi Konsumsi Mikroplastik

4 hari lalu

Kandungan Plastik dalam Makanan dan Minuman: Dampak Kesehatan dan Cara Kurangi Konsumsi Mikroplastik

Penelitian menunjukkan bahwa hampir semua makanan kita mengandung mikroplastik, dalam bentuk apa saja? Apa bahaya bagi kesehatan?

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

5 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

5 hari lalu

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

6 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Koalisi Desak Pemimpin ASEAN Sukseskan Perjanjian Plastik Global untuk Akhiri Pencemaran

11 hari lalu

Koalisi Desak Pemimpin ASEAN Sukseskan Perjanjian Plastik Global untuk Akhiri Pencemaran

TEMPO, Jakarta- Koalisi Organisasi Masyarakat Sipil mendesak pemimpin ASEAN untuk mengambil sikap tegas dalam negosiasi yang sedang berlangsung untuk mengembangkan instrumen hukum internasional yang mengikat demi mengatasi pencemaran plastik, termasuk di lingkungan laut.

Baca Selengkapnya

BRIN Kembangkan Metode Daur Ulang Baterai Litium Ramah Lingkungan

26 hari lalu

BRIN Kembangkan Metode Daur Ulang Baterai Litium Ramah Lingkungan

Peneliti BRIN tengah mengembangkan metode baru daur ulang baterai litium. Diharapkan bisa mengurangi limbah baterai.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Hari Daur Ulang Sedunia

42 hari lalu

Kilas Balik Hari Daur Ulang Sedunia

Hari Daur Ulang Sedunia ini juga meningkatkan kesadaran akan daur ulang sebagai sebuah ide dan konsep yang penting.

Baca Selengkapnya

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

48 hari lalu

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

Di Jakarta, setidaknya ada dua TPU yang jadi tempat permakaman korban saat pandemi Covid-19, yakni TPU Tegal Alur dan Pondok Ranggon.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

49 hari lalu

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?

Baca Selengkapnya

Intip Spesifikasi Samsung Galaxy A35 5G, Meluncur Pertengahan Maret 2024

51 hari lalu

Intip Spesifikasi Samsung Galaxy A35 5G, Meluncur Pertengahan Maret 2024

Spesifikasi Samsung Galaxy A35 5G mulai dipromosikan. Gawai ini termasuk kelas menengah, namun fiturnya lengkap dan mumpuni.

Baca Selengkapnya