Jasa Marga Pastikan Jalan Tol Tak Ditutup Karena Larangan Mudik

Rabu, 22 April 2020 15:20 WIB

Pengendara sepeda motor melintas di jalan tol lingkar dalam Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis 2 Januari 2020. Akibat banjir di sejumlah ruas jalan di kawasan Kebon Jeruk, PT Jasa Marga (Persero) Tbk memperbolehkan pengguna sepeda motor untuk melintas di dalam Tol Kebon Jeruk. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

TEMPO.CO, Jakarta - Pengelola jalan tol, PT Jasa Marga (Persero), tak akan melakukan penutupan jalan bebas hambatan setelah adanya larangan mudik yang diputuskan pemerintah. Division Head Regional Jasa Marga Metropolitan Tollroad Reza Febriano mengatakan perseroan hanya akan melakukan penyekatan untuk membatasi pergerakan kendaraan penumpang.

"Tidak ada penutupan jalan tol, tapi pembatasan. Kami masih menunggu regulasinya, nanti Kementerian Perhubungan yang akan menyampaikan teknisnya segera," kata Reza dalam telekonferensi pada Rabu, 22 April 2020.

Reza mengatakan kebijakan pembatasan dilakukan agar lalu-lintas kendaraan pembawa logistik atau barang tidak terganggu. Karena pada prinsipnya, larangan mudik dilakukan untuk membatasi pergerakan manusia, bukan barang.

Untuk mekanisme pelaksanaannya di lapangan, Jasa Marga akan berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan dan Korps Lalu-lintas Polri. Nantinya, petugas dari masing-masing satuan akan melakukan operasi lapangan untuk merazia kendaraan secara ketat.

Razia akan dilakukan di beberapa cek poin yang sudah ditetapkan. "Pagi ini sedang dilakukan survei untuk masing-masing cek poin, yang nanti akan ditetapkan di beberapa lokasi," ucapnya.

Reza mengimbuhkan, perseroan akan sepenuhnya mendukung peraturan pemerintah terkait larangan mudik. Ia berharap kebijakan tersebut dapat segera menekan angka penyebaran virus corona.

Direktur Lalu Lintas Jalan Kementerian Perhubungan Sigit Irfansyah mengatakan kebijakan pembatasan kendaraan akan dilakukan dengan penyekatan jalan. Penyekatan ini tidak hanya berlaku di jalan tol, namun juga jalan arteri.

"Saat ini sedang kami matangkan titik-titik penyekatannya," ujar Sigit. Sigit menerangkan, seandainya ditemukan masih ada kendaraan berisi angkutan penumpang melanju di titik-titik yang telah ditetapkan, petugas lapangan akan meminta pengemudi memutar arah atau berbalik.

Nantinya, sanksi yang lebih berat akan diberlakukan secara bertahap selama aturan diberlakukan. Adapun aturan larangan mudik ini akan efektif dimulai 24 April mendatang.


Berita terkait

Mahasiswa FIA UI Gelar Company Visit ke Jasa Marga Toll Road Command Center

1 hari lalu

Mahasiswa FIA UI Gelar Company Visit ke Jasa Marga Toll Road Command Center

PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali menerima agenda Company Visit dari para Mahasiswa Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (FIA UI), Program Studi Ilmu Administrasi Niaga, ke Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC) untuk belajar sekaligus mengenal proses bisnis dan digitalisasi layanan operasional Jasa Marga

Baca Selengkapnya

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

3 hari lalu

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

Astra Infra Toll Road Tangerang-Merak pada tahun ini memulai pekerjaan proyek konstruksi penambahan lajur ketiga pada segmen Serang Barat (KM 77+375) sampai dengan Cilegon Timur (KM 87+150).

Baca Selengkapnya

Disuntik PMN Rp 18,6 Triliun, PT Hutama Karya Lanjutkan Proyek Tol Trans Sumatera

4 hari lalu

Disuntik PMN Rp 18,6 Triliun, PT Hutama Karya Lanjutkan Proyek Tol Trans Sumatera

PT Hutama Karya (Persero) kembali mendapatkan dana segar melalui Penyertaan Modal Negara (PMN) untuk proyek Jalan Tol Trans Sumatera.

Baca Selengkapnya

Arsyadjuliandi Desak Pemerintah Segera Selesaikan Pembayaran Lahan Tol

4 hari lalu

Arsyadjuliandi Desak Pemerintah Segera Selesaikan Pembayaran Lahan Tol

Anggota Komisi II DPR RI, Arsyadjuliandi Rachman, mendesak pemerintah untuk segera menyelesaikan pembayaran lahan Tol Pekanbaru-Padang.

Baca Selengkapnya

10 Jalan Raya Terpanjang di Dunia, Mencapai 48.000 Kilometer

6 hari lalu

10 Jalan Raya Terpanjang di Dunia, Mencapai 48.000 Kilometer

Berikut ini deretan jalan raya terpanjang di dunia, ada yang membentang hingga puluhan ribu kilometer. Adakah di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Tol Yogya-Solo Kembali Ditutup Pasca Libur Lebaran, Berapa Total Kendaraan yang Melintas ?

9 hari lalu

Tol Yogya-Solo Kembali Ditutup Pasca Libur Lebaran, Berapa Total Kendaraan yang Melintas ?

Akses keluar yang menjadi favorit pengguna Jalan Tol Yogya-Solo adalah arah Ngawen sebanyak total 40.965 kendaraan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Jalan Tol Palembang - Betung Ditarget Rampung 2025, Rupiah Makin Keok

9 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Jalan Tol Palembang - Betung Ditarget Rampung 2025, Rupiah Makin Keok

Kementerian PUPR menargetkan Jalan Tol Palembang - Betung selesai pada 2025. Untuk itu butuh tambahan tim percepatan.

Baca Selengkapnya

PUPR Targetkan Tol Palembang - Betung Tuntas di 2025, Basuki: Tambah Tim Percepatan

10 hari lalu

PUPR Targetkan Tol Palembang - Betung Tuntas di 2025, Basuki: Tambah Tim Percepatan

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono telah melihat langsung progres konstruksi dan pernak-pernik permasalahan di Jalan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung.

Baca Selengkapnya

Arus Balik Lebaran, Jasa Marga Kembali Berikan Diskon Tarif Tol 20 Persen Mulai Hari Ini

11 hari lalu

Arus Balik Lebaran, Jasa Marga Kembali Berikan Diskon Tarif Tol 20 Persen Mulai Hari Ini

Diskon tarif tol 20 persen ini kembali berlaku mulai hari ini, Rabu, 17 April 2024 pukul 05.00 sampai 19 April 2024 pukul 05.00.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Arus Balik Lebaran KAI Tawarkan Promo Tarif Spesial, Cek Titik Rawan Macet dan Kecelakaan Arus Balik Lebaran

13 hari lalu

Terpopuler: Arus Balik Lebaran KAI Tawarkan Promo Tarif Spesial, Cek Titik Rawan Macet dan Kecelakaan Arus Balik Lebaran

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI memberikan promo tarif spesial selama masa arus balik Lebaran.

Baca Selengkapnya