Corona, Reschedule dan Refund di Tiket.com Melonjak 10 Kali Lipat

Minggu, 22 Maret 2020 04:08 WIB

Pengunjung tengah berburu tiket pada Astindo Travel Fair di Jakarta Convention Center, Jumat, 22 Februari 2019. Selain tiket pesawat murah, berbagai paket tour juga ditawarkan. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Aktivitas perubahan jadwal perjalanan atau reschedule dan pembatalan atau refund tiket pesawat di perusahaan travel online agregator, Tiket.com, mengalami lonjakan signifikan pada masa pandemi virus Corona. Public Relations Executive Manager Tiket.com Yosi Marhyati mengatakan peningkatan itu terjadi sampai sepuluh kali lipat.

"Customer care Tiket.com mengalami lonjakan yang signifikan yaitu hingga 10 kali lipat dari biasanya, baik melalui WhatsApp, email, dan telepon. Dalam waktu bersamaan, setiap permintaan dari setiap pelanggan perlu dilakukan pengecekan serta konfirmasi kepada mitra tiket.com," ujar Yosi dalam keterangan yang diterima Tempo, Sabtu petang, 21 Maret 2020.

Yosi memastikan seluruh permintaan refund dan reschedule akan tetap dilayani oleh customer service meski aktivitasnya saat ini meningkat tajam. Namun, untuk mengefektifkan waktu, ia menyarankan, pelanggan mengatur rencana perjalanan ulangnya secara mandiri melalui fitur Smart Refund dan Reschedule.

Adapun syarat dan ketentuan yang berlaku untuk pengajuan refund dan reschedule mengacu pada kebijakan masing-masing maskapai. Yosi menyarankan agar konsumen cermat mengecek di laman resmi maskapai untuk menilik ada atau tidaknya dua pilihan fasilitas itu.

"Pelanggan dapat melihat ketentuan pengembalian dana pada e-ticket yang diterima tepatnya di bagian syarat & ketentuan," katanya. Apabila syarat dan ketentuan sudah terpenuhi, Yosi menjelaskan penumpang akan segera memperoleh pengembalian dana atau opsi perubahan jadwal.

Tak hanya pemesanan tiket penerbangan, Tiket.com menyediakan kesempatan pembatalan dan penjadwalan ulang pemesanan hotel. Refund atau reschedule disarankan diproses melalui aplikasi Tiket.com.

Lebih lanjut, Yosi meminta pelanggannya terus memantau perkembangan di destinasi-destinasi tujuan yang berdekatan dengan titik-titik penyebaran virus Corona. Misalnya Bali, Yogyakarta, Jakarta, dan Manado.

Berita terkait

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

47 hari lalu

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

Di Jakarta, setidaknya ada dua TPU yang jadi tempat permakaman korban saat pandemi Covid-19, yakni TPU Tegal Alur dan Pondok Ranggon.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

48 hari lalu

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?

Baca Selengkapnya

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

53 hari lalu

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

Seorang pria di Jerman mendapat suntikan Vaksin Covid-19 sebanyak 217 kali dalam waktu 29 bulan.

Baca Selengkapnya

4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

54 hari lalu

4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

Genap 4 tahun pasca kasus Covid-19 teridentifikasi pertama kali di Indonesia pada 2 Maret 2020 diikuti sebaran virus yang terus meluas.

Baca Selengkapnya

Destinasi untuk Merayakan Tahun Baru Imlek di Jakarta Hingga Bangkok

6 Februari 2024

Destinasi untuk Merayakan Tahun Baru Imlek di Jakarta Hingga Bangkok

Momen libur panjang saat Tahun Baru Imlek bisa dimanfaatkan untuk menghabiskan waktu bersama keluarga

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

6 Januari 2024

Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

Wali Kota Depok menerbitkan surat edaran berisi delapan poin imbauan. Hal yang mendasari SE ini karena kasus Covid-19 di Depok melonjak.

Baca Selengkapnya

Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?

6 Januari 2024

Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?

Kendati Covid-19 tidak lagi berstatus pandemi jadi endemi Covid-19, tapi masyarakat diimbau agar tetap waspada. Ini istilah saat Covid-19 mewabah.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker

16 Desember 2023

Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker

Kementerian Kesehatan Singapura meminta warganya kembali menggunakan masker di tempat-tempat ramai seiring meningkatnya kasus COVID-19.

Baca Selengkapnya

Guru Besar UI Desak Pemerintah Perkuat Surveilans Kasus Covid-19

14 Desember 2023

Guru Besar UI Desak Pemerintah Perkuat Surveilans Kasus Covid-19

Guru Besar FKUI Tjandra Yoga Aditama mendesak pemerintah memperkuat surveilans untuk merespons peningkatan kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 di Malaysia Naik 57 Persen, Menpar Minta Jangan Panik

7 Desember 2023

Kasus Covid-19 di Malaysia Naik 57 Persen, Menpar Minta Jangan Panik

Malaysia mencatatkan kenaikan kasus Covid-19 yang signifikan. Dalam beberapa hari terakhir, Covid-19 di Malaysia naik hingga 57 persen.

Baca Selengkapnya