Ada Virus Corona, Layanan Pesan Antar Elpiji di Jakarta Melonjak

Sabtu, 21 Maret 2020 14:54 WIB

Suasana pengisian gas Elpiji tabung 3 kilogram (kg) di Depot LPG Tanjung Priok, Jakarta, 21 Mei 2018. Depot LPG milik PT Pertamina (Persero) tersebut mampu mendistribusikan Elpiji 3 kg sebanyak 66.000 tabung per harinya dengan pendistribusian wilayah DKI Jakarta. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Pertamina (Persero) mencatat layanan pesan antar elpiji non-subsidi di Jakarta dan sekitarnya melonjak pasca-virus corona mewabah. Unit Manager Communication & CSR MOR III Pertamina Dewi Sri Utami mengatakan, selama hampir tiga pekan sepanjang Maret, layanan itu tercatat naik 64 persen.

"Selama 18 hari sejak awal Maret, pemesanan melalui call center meningkat menjadi 261 pemesanan dibandingkan sepanjang Februari sebanyak 159 pemesanan," ujar Dewi dalam keterangan tertulis, Sabtu, 21 Maret 2020.

Adapun layanan antar saat ini tersedia melalui call center 135. Lewat kanal layanan tersebut, konsumen cukup menyebutkan produk yang diminati. Produk Pertamina kemudian akan diantar dari pangkalan terdekat.

Pada masa pandemi corona, Dewi memastikan petugas pengantar elpiji telah dibekali dengan alat pelindung diri dan kebersihan, semisal masker dan sarung tangan. Perlengkapan ini penting untuk melindungi konsumen dan agen dari resiko penyebaran virus corona atau covid-19.

Selain pemesanan melalui layanan antar, konsumsi LPG non-subsidi di Jakarta sejak 1 hingga 15 Maret 2020 juga tercatat naik sebanyak 8 persen. Sedangkan wilayah Bekasi dan Tangerang mencatatkan pertumbuhan permintaan terbesar, yakni rata-rata 6 persen dengan kenaikan terutama pada produk Bright Gas 5,5 kilogram.

Pasca-meluasnya virus corona, Dewi memastikan permintaan LPG baik subsidi maupun non-subsidi di wilayahnya yang meliputi propinsi Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat masih relatif stabil. Untuk periode Januari 2020 hingga 15 Maret 2020, pembelian LPG non-subsidi bagi sektor retail naik rata-rata 3 persen atau sekitar 41 ribu metric ton (MT) secara year on year.

Sementara itu, kebutuhan elpiji subsidi 3 kilogram untuk wilayah MOR III pada periode yang sama tak terlampau bergerak dari periode tahun lalu dengan penjualan sekitar 410 ribu MT. Dewi menambahkan, pihaknya akan terus memantau sekaligus memastikan kecukupan pasokan LPG untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Saat ini, Pertamina mematok harga gas elpiji sebesar Rp 70 ribu untuk Bright Gas 5,5 kilogram. Sedangkan Bright Gas 12 kilogram dijual seharga Rp 145 ribu dengan biaya pengantaran Rp 15 ribu per tabung.

Berita terkait

Pertamina Hulu Energi: Produksi Migas 1,04 Juta Barel per Hari Triwulan I-2024

1 hari lalu

Pertamina Hulu Energi: Produksi Migas 1,04 Juta Barel per Hari Triwulan I-2024

Hingga Maret 2024, Pertamina Hulu Energi juga mencatatkan kinerja penyelesaian pengeboran tiga sumur eksplorasi.

Baca Selengkapnya

Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

2 hari lalu

Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

Sejumlah perusahaan Badan Usaha Milik Negara atau BUMN membuka lowongan kerja pada bulan Mei 2024 ini

Baca Selengkapnya

Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

4 hari lalu

Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

IM Aditya Bagus Arfan dan GM Novendra Priasmoro juara di pertandingan catur Pertamina Indonesian GM Tournament 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

7 hari lalu

Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

PT Pertamina Patra Niaga memastikan operasionalnya masih berjalan aman pascagempa di Garut, Jawa Barat pada Sabtu, 27 April 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

8 hari lalu

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

PT Pertamina International Shipping mencatat data dekarbonisasi PIS turun signifikan setiap tahun.

Baca Selengkapnya

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

8 hari lalu

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

PGN mulai optimalkan produk gas alam cair di tengah menurunnya produksi gas bumi.

Baca Selengkapnya

Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

10 hari lalu

Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

Bagi masyarakat yang belum terdaftar sebagai pembeli LPG 3 kg harus menunjukkan KTP dan Kartu Keluarga (KK) di pangkalan atau penyalur resmi.

Baca Selengkapnya

Di Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Bicara Pemerataan Energi Indonesia

12 hari lalu

Di Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Bicara Pemerataan Energi Indonesia

PT Pertamina (Persero) dan PT Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading berpartisipasi dalam pameran industri terkemuka internasional

Baca Selengkapnya

Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

12 hari lalu

Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) melakukan berbagai inisiatif untuk menjaga lingkungan.

Baca Selengkapnya

Pertamina International Shipping Klaim Berhasil Turunkan Emisi Karbon

12 hari lalu

Pertamina International Shipping Klaim Berhasil Turunkan Emisi Karbon

PT Pertamina International Shipping (PIS) mengklaim dekarbonisasi yang dilakukan perusahaannya dapat menurunkan emisi karbon.

Baca Selengkapnya