Jemput Jemaah Umrah dari Arab Saudi, Garuda Rela Terbang Kosong

Reporter

Caesar Akbar

Editor

Rahma Tri

Kamis, 27 Februari 2020 16:06 WIB

Jemaah haji melakukan sujud syukur setibanya di Bandara Adi Soemarmo, Boyolali, Jawa Tengah, Ahad, 18 Agustus 2019. Jemaah haji kloter pertama dari berbagai daerah mulai tiba di Tanah Air. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menyatakan bahwa maskapainya siap terbang dengan pesawat kosong dari Indonesia, untuk menjemput dan membawa pulang jemaah umrah yang batal beribadah di Arab Saudi. Hal ini terpaksa dilakukan menyusul kebijakan luar negeri yang dikeluarkan pemerintah Arab Saudi yang menghentikan layanan umrah demi mencegah penyebaran virus corona.

"Garuda tetap berkomitmen bawa pulang mereka, jadi kami akan pergi kosong dan membawa pulang jemaah yang sudah di sana," ujar Irfan di Kantor Garuda Indonesia, Jakarta, Kamis, 27 Februari 2020.

Sebelumnya, pemerintah Arab Saudi mengeluarkan kebijakan untuk menangguhkan sementara penerbitan visa kunjungan ke Tanah Suci guna mencegah penyebaran Virus Corona. Keluarnya kebijakan itu membuat maskapai mempertanyakan nasib penumpang yang sudah memiliki visa umrah dan jadwal penerbangan.

Saat ini, kata Irfan, sudah ada jemaah umrah yang tidak bisa berangkat ke Arab Saudi lantaran kebijakan tersebut. Padahal, ia mengatakan, sempat ada jemaah yang bisa berangkat ke Tanah Suci pada hari ini. "Sebelumnya ada beberapa penerbangan yang sudah berangkat, tapi saya baru dapat informasi ada penerbangan yang ditolak dan tidak boleh berangkat, ini perlu kami sikapi," kata Irfan.

<!--more-->

Irfan mengatakan, Garuda Indonesia telah melakukan koordinasi dengan pemangku kepentingan. Pemerintah Indonesia pun kini sedang melobi Arab Saudi agar jemaah yang telah mengantongi visa umrah bisa tetap berangkat. "Jadi kami mendapat informasi bahwa sudah ada yang tidak boleh berangkat."

Menurut Irfan, kebijakan pemerintah Arab Saudi itu memang cukup membingungkan karena berlaku begitu cepat yaitu diumumkan pada pagi hari dan langsung berlaku efektif saat itu juga. Sehingga, masih ada calon jemaah umrah yang telah mengantongi visa umrah dan bersiap berangkat dari bandara.

Adapun Garuda, kata Irfan, saat ini memiliki empat jadwal penerbangan umrah dalam sehari, yaitu dua penerbangan ke Jeddah dan dua lainnya ke Madinah. Ditutupnya penerbangan itu akan menambah panjang daftar rute yang telah ditutup akibat mewabahnya Virus Corona dalam beberapa waktu terakhir.

Pemerintah Arab Saudi menghentikan kedatangan warga negara asing untuk mengantisipasi persebaran virus corona mulai Kamis, 27 Februari 2020. Sejumlah warga asing yang dilarang masuk adalah mereka yang berasal dari Cina, Iran, Italia, Korea, Jepang, Thailand, Malaysia, Indonesia, Pakistan, Afganistan, Irak, Filipina, Singapura, India, Libanon, Syria, Yaman, Azerbaijan, Kazakhstan, Uzbekistan, Somalia, dan Vietman. Penghentian kedatangan ini termasuk untuk mereka yang hendak melaksanakan ibadah umrah maupun berwisata.

Berita terkait

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

1 hari lalu

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

Arab Saudi mengundang pelancong menjelajahi budaya, sejarah, dan petualangan di luar perjalanan keagamaan seperti haji dan umrah.

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

2 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

2 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

3 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

5 hari lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya

Pegadaian Berangkatkan Peserta Program Umrah Akbar

7 hari lalu

Pegadaian Berangkatkan Peserta Program Umrah Akbar

Terdapat delapan grup keberangkatan dengan total 350 jamaah umrah di program Umrah Akbar.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Akan Dilantik, Begini Aturan Memasang Foto Presiden dan Wapres

8 hari lalu

Prabowo-Gibran Akan Dilantik, Begini Aturan Memasang Foto Presiden dan Wapres

Foto Prabowo dan Gibran akan segera terpajang di berbagai kantor, lembaga dan instansi

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

8 hari lalu

Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

Berita terpopuler bisnis pada 24 April 2024, dimulai rencana Cina memberikan teknologi padi untuk sejuta hektare lahan sawah di Kalimantan.

Baca Selengkapnya

Warga Iran Kembali Berangkat Umrah setelah 9 Tahun Hubungan Buruk dengan Arab Saudi

11 hari lalu

Warga Iran Kembali Berangkat Umrah setelah 9 Tahun Hubungan Buruk dengan Arab Saudi

Warga Iran berangkat untuk menunaikan ibadah umrah pertama kali dalam sembilan tahun setelah hubungan antara Iran dan Arab Saudi membaik.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Ubah Aturan Masa Berlaku Visa Umrah

16 hari lalu

Arab Saudi Ubah Aturan Masa Berlaku Visa Umrah

Meski sama-sama berlaku tiga bulan, ada perbedaan aturan visa umrah yang lama dengan yang baru.

Baca Selengkapnya