Bahas Nasib Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Luhut Ajak Menhub Rapat

Jumat, 21 Februari 2020 10:38 WIB

Suasana proyek pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung saat ditinjau oleh Presiden Joko Widodo di Bekasi, Jawa Barat, Kamis 12 Desember 2019. Presiden menyatakan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung dan LRT akan selesai pada tahun 2021. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menggelar rapat kerja terkait kelanjutan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung, pada Jumat, 21 Februari 2020. Rapat ini merupakan persamuhan lanjutan dari pertemuan yang digelar pada 31 Januari 2020 lalu.

Dalam agenda resmi Luhut, rapat tersebut digelar pukul 10.00 WIB di kantornya, Jakarta Pusat. Berdasarkan pantauan Tempo, rapat ini turut dihadiri oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Budi Karya tiba di kantor Luhut pukul 10.05 WIB.

Budi Karya tampak didampingi oleh Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Zulfikri. Sebelum Budi Karya, Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia-Cina atau KCIC Chandra Dwiputra datang lebih dulu. Hadir pula Duta Besar Cina untuk Indonesia Xiao Qian.

Sebelumnya Chandra melaporkan kepada Luhut bahwa proyek pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung masih terganjal pembebasan lahan. Saat ini, pembebasan lahan tersebut baru mencapai 99,95 persen. "Sisa sedikit sekali. Harapannya Februari sudah selesai semua," ujar Chandra seusai menghadiri rapat pada 31 Januari 2020.

Upaya pembebasan lahan untuk proyek kereta cepat ini memakan waktu cukup lama. Terhitung tiga bulan dari November 2019, KCIC baru berhasil membebaskan lahan 0,5 persen yang melingkupi 60 bidang.

Chandra mengatakan, pembebasan tanah ini terhalang masalah kepemilikan yang kompleks. Menurut dia, pemerintah bersama perusahaan perlu melakukan beberapa kali pengecekan luas lahan lantaran jumlahnya berubah-ubah. Nama pemilik lahan pun diakui tak tetap.

KCIC menargetkan kereta cepat Jakarta-Bandung akan beroperasi pada 2021. Saat ini, proses pembangunan fisik telah mencapai 42 persen. Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Zulfikri menyatakan pembangunan fisik ini meliputi pembuatan jalur rel kereta hingga stasiun.

Di jalur rel kereta cepat, KCIC nantinya akan membangun sebelas terowongan. "Dari 11 itu, kami baru selesaikan satu terowongan," tuturnya.

Setelah beroperasi, kereta cepat akan mengangkut penumpang dari Jakarta menuju Bandung sejauh 142,3 kilometer. Waktu tempuh perjalanan dengan mode transportasi ini dapat ditempuh hanya dalam tempo 46 menit.

Saat ini terdapat empat stasiun yang direncanakan bakal menyokong jalur kereta cepat. Keempatnya adalah Stasiun Halim, Stasiun Karawang, Stasiun Walini, dan Stasiun Tegalluar.


Berita terkait

Libur Panjang, Penjualan Tiket Whoosh per 9 Mei 2024 Sudah Lampaui 75 Persen

9 jam lalu

Libur Panjang, Penjualan Tiket Whoosh per 9 Mei 2024 Sudah Lampaui 75 Persen

KCIC bakal mengoperasikan total 48 perjalanan kereta cepat Whoosh selama libur panjang periode 9 sampai 12 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Libur Panjang Kenaikan Isa Almasih, Kereta Cepat Whoosh Sediakan 28 Ribu Kursi per Hari

9 jam lalu

Libur Panjang Kenaikan Isa Almasih, Kereta Cepat Whoosh Sediakan 28 Ribu Kursi per Hari

KCIC bakal mengoperasikan total 48 perjalanan kereta cepat Whoosh selama libur panjang periode 9 sampai 12 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang Toxic, Pengamat Sebut Kontra dengan Narasi Rekonsiliasi

10 jam lalu

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang Toxic, Pengamat Sebut Kontra dengan Narasi Rekonsiliasi

Pernyataan Luhut disebut kontra dengan narasi rekonsiliasi dan gotong royong membangun Indonesia yang terus digaungkan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Kabinet Prabowo: antara Orang Toxic dan Nomenklatur 40 Menteri

14 jam lalu

Kabinet Prabowo: antara Orang Toxic dan Nomenklatur 40 Menteri

Prabowo Subianto aktif membuka komunikasi dengan partai-partai yang sebelumnya berseberangan dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Datangi IKN, Luhut Targetkan Persoalan Lahan yang Belum Clear Selesai Akhir Mei

1 hari lalu

Datangi IKN, Luhut Targetkan Persoalan Lahan yang Belum Clear Selesai Akhir Mei

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menargetkan permasalahan lahan di proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara rampung akhir Mei.

Baca Selengkapnya

Said Didu Kritik PSN PIK 2 Bebaskan Lahan Sembunyi-sembunyi, Respons Agung Sedayu Group?

1 hari lalu

Said Didu Kritik PSN PIK 2 Bebaskan Lahan Sembunyi-sembunyi, Respons Agung Sedayu Group?

Said Didu mengkritik pembebasan lahan dalam pengembangan kawasan mega Proyek Strategis Nasional (PSN) Pantai Indah Kapuk (PIK 2).

Baca Selengkapnya

Jokowi Sepakat dengan Luhut soal Jangan Ada Orang Toxic di Kabinet Prabowo

1 hari lalu

Jokowi Sepakat dengan Luhut soal Jangan Ada Orang Toxic di Kabinet Prabowo

Presiden Jokowi setuju dengan usul yang menyebut Presiden terpilih Prabowo Subianto tak perlu membawa orang 'toxic' masuk kabinet.

Baca Selengkapnya

Cerita Basuki Hadimuljono Akan Bertetangga dengan Budi Karya di IKN: Bestie..

1 hari lalu

Cerita Basuki Hadimuljono Akan Bertetangga dengan Budi Karya di IKN: Bestie..

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono meninjau rumah dinasnya di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Selasa, 7 Mei 2024. Begini ceritanya.

Baca Selengkapnya

Respons Luhut Soal Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

1 hari lalu

Respons Luhut Soal Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Menko Marves RI, Luhut Binsar Pandjaitan, mendukung rencana Presiden terpilih, Prabowo Subianto, yang ingin rutin bertemu dengan para mantan presiden Republik Indonesia dengan membentuk presidential club.

Baca Selengkapnya

Kasus Kewarganegaraan Ganda Gloria Natapradja Hamel, Tersandung Punya Paspor Prancis Gagal Jadi Paskibra 2016

1 hari lalu

Kasus Kewarganegaraan Ganda Gloria Natapradja Hamel, Tersandung Punya Paspor Prancis Gagal Jadi Paskibra 2016

Gara-gara memiliki kewarganegaraan ganda punya paspor Prancis, Gloria Natapradja gagal jadi anggota paskibra 2016, ini kilas balik kasusnya

Baca Selengkapnya