DPR Panggil Freeport Terkait Langkah Pasca Divestasi

Reporter

Bisnis.com

Rabu, 19 Februari 2020 11:19 WIB

Ilustrasi rapat di DPR. Dok.TEMPO/Fakhri Hermansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi VII DPR RI memanggil jajaran direksi PT Freeport Indonesia untuk menjelaskan langkah korporasi tersebut pascadivestasi saham.

"Kami ingin mengetahui apa yang akan dilakukan Freeport setelah proses divestasi," kata Wakil Ketua Komisi VII DPR dari Fraksi PAN Eddy Soeparno di Ruang Komisi VII DPR, Jakarta, Rabu, 19 Februari 2020.

Selain rencana pascadivestasi, Dewan juga meminta Freeport menjelaskan perkembangan pembangunan pabrik pengolahan dan pemurnian (smelter) tembaga.

Jajaran pimpinan Freeport yang hadir dalam rapat tersebut antara lain Direktur Utama Tonny Wenas, Wakil Dirut Jenpino Ngabdi, Direktur Pengembangan Masyarakat Claus Wamafma, dan Vice President Hubungan Pemerintah dan Pengembangan Smelter Harry Panca Sakti.

Rapat dimulai sekitar pukul 10.40 WIB setelah kehadiran anggota Dewan memenuhi kuorum.

Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menunjuk direktur baru Freeport Indonesia asal Papua, yakni Claus Wamafma. Penetapan direksi baru itu dilalukan pada 7 Februari 2020.

"Dia putra Papua yang sudah berkarir (di Freeport) selama 20 tahun, dari bawah. Dia diusulkan pemerintah mewakili Mind ID di Freeport Indonesia," ujar Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga.

Arya mengemukakan Claus Wamafma yang lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) itu sebelumnya menjabat sebagai Senior Vice President Social Responsibility and Community Development Freeport Indonesia.

Masuknya putra Papua sebagai direktur di perusahaan itu, tambahnya, menunjukkan sumber daya manusia (SDM) Papua mampu mengisi jabatan strategis di sebuah perusahaan besar.

"Pemerintah memang mendorong Freeport Indonesia untuk merekrut orang Papua. Namun, penunjukan direksi dilakukan secara profesional, sesuai tugas yang diembannya," katanya.

Arya memaparkan jumlah pegawai Freeport Indonesia sebanyak 7.096 orang. Sebanyak 2.890 orang atau 40,7 persen merupakan orang Papua, sebesar 57,2 persen merupakan non-Papua, dan sisanya ekspatriat.

ANTARA

Berita terkait

Bahlil Sebut Izin Freeport Diperpanjang sampai 2061, Tunggu Revisi PP Minerba

1 jam lalu

Bahlil Sebut Izin Freeport Diperpanjang sampai 2061, Tunggu Revisi PP Minerba

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan proses perpanjangan izin Freeport, yang habis pada 2041, hampir selesai.

Baca Selengkapnya

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

1 jam lalu

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

Gerindra menggugat di MK, karena perolehan suaranya di DPR RI dapil Papua Tengah menghilang.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

6 jam lalu

Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

PKS belum membuat keputusan resmi akan bergabung dengan pemerintahan Prabowo atau menjadi oposisi.

Baca Selengkapnya

2023, PT Freeport Indonesia Catat Laba Rp 48,79 Triliun dan Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua

1 hari lalu

2023, PT Freeport Indonesia Catat Laba Rp 48,79 Triliun dan Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua

PT Freeport Indonesia berhasil memproduksi tembaga 1,65 miliar pound serta 1,97 juta ounces emas dan meraup laba bersih Rp 48,79 triliun pada 2023.

Baca Selengkapnya

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

3 hari lalu

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

Proyek Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang sedang dibangun di Pelabuhan Benoa, Bali, harus memberi manfaat yang besar bagi masyarakat Bali.

Baca Selengkapnya

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

3 hari lalu

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

Bawaslu minta jajarannya menyiapkan alat bukti dan kematangan mental menghadapi sidang sengketa Pileg di MK.

Baca Selengkapnya

Prabowo dan Gibran Ikrar Sumpah Jabatan Presiden dan Wakil Presiden Oktober 2024, Pahami Isinya

3 hari lalu

Prabowo dan Gibran Ikrar Sumpah Jabatan Presiden dan Wakil Presiden Oktober 2024, Pahami Isinya

Pasca-putusan MK, pasangan Prabowo-Gibrang resmi ditetapkan KPU sebagai pemenang pemilu. Sumpah jabatan mereka akan diikrarkan pada Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

4 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

4 hari lalu

Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

Penarikan iuran yang akan dimasukkan dalam komponen perhitungan harga tiket pesawat itu dinilainya berpotensi melanggar Undang-Undang (UU).

Baca Selengkapnya

Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas

4 hari lalu

Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas

Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Fathan Subchi meminta pemerintah untuk mencari langkah antisipatif untuk menyelamatkan perekonomian Indonesia, salah satunya adalah dengan cara menyisir belanja tidak prioritas.

Baca Selengkapnya