Wapres Ingatkan Perumahan Wajib Sediakan Air Bersih dan Sanitasi

Sabtu, 15 Februari 2020 16:46 WIB

Suasana perumahan Green Citayam City di Desa Ragajaya, Citayam, Bojong Gede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin, 27 Januari 2020. Pihak pengembang pun terbukti menjual aset properti yang tidak sah kepada ratusan konsumen. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta PT Bank Tabungan Negara Tbk tak mencairkan kredit kepada pengembang perumahan, sebelum mereka memastikan air bersih dan sistem sanitasinya cukup dan berfungsi dengan baik.

"Kami meminta kepada para pengembang perumahan, baik untuk masyarakat berpenghasilan rendah maupun non-masyarakat berpenghasilan rendah, untuk memperhatikan ketersediaan air bersih dan sistem sanitasi yang baik dalam pembangunan rumah," ujar dia di Jakarta Convention Center, Sabtu, 15 Februari 2020.

Ma'ruf Amin mengatakan ketersediaan air bersih dan sistem sanitasi yang baik berpengaruh kepada risiko stunting di Indonesia. Ia meminta angka itu ditekan demi kebaikan generasi muda di masa mendatang. Angka stunting pada tahun lalu berada pada kisaran 27 persen dan dibidik turun ke 14 persen pada 2024. "Ini targetnya ambisius, karena itu harus dibantu, termasuk padaprogram penyediaan rumah, sehingga dapat memperkecil stunting."

Atas permintaan Ma'ruf itu, Direktur Utama BTN Pahala Nugraha Mansury mengatakan penyaluran kredit rumah bersubsidi sudah diatur dalam standar, misalnya adanya akses air bersih dan sanitasi. "Itu sudah menjadi standar baku, sehingga kredit tidak bisa dicairkan kalau tidak memenuhi standar," ujarnya. Karena itu, ia memastikan para pengembang yang mengambil kredit di perseroannya harus memenuhi standar itu.

Di samping itu, Pahala meyakini para konsumen juga baru akan memasuki rumah apabila sanitasi dan air bersihnya sudah layak. "Bagaimana mungkin anda mau masuk ke rumah yang sanitasi dan air bersihnya tidak layak? Itu sudah sesuai dengan kebijakan BTN saat ini."

Advertising
Advertising

Tahun ini perseroan menargetkan pertumbuhan kredit yang mayoritas ditopang sektor KPR sebesar 8-10 persen yang didorong pertumbuhan KPR secara keseluruhan sekitar 17 persen. Sementara untuk segmen KPR Subsidi, Bank berkode saham BBTN ini hanya menargetkan pertumbuhan sekitar 3 persen.

Angka pertumbuhan KPR Subsidi yang melandai disebabkan karena kuota FLPP yang diberikan BTN sebesar 220.000 unit, jumlah tersebut terdiri dari Fasilitas Likuidtas Pembiayaan Perumahan (FLPP) sebanyak 110.000 unit dan Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan (BP2BT) sebanyak 40.000 unit-45.000 unit.

Untuk mencapai target tersebut, strategi yang dijalankan Bank BTN salah satunya dengan aktif menggelar pameran perumahan yang mempertemukan konsumen dengan pengembang, seperti IPEX yang diramaikan oleh 105 pengembang. Pengembang tersebut menawarkan setidaknya kurang lebih 650 proyek hunian, mulai dari hunian tapak, vertical dengan desain minimalis dan modern berlokasi strategis, seperti di kawasan berbasis Transit Oriented Development yang tersebar di Jabodetabek yang saat ini sedang digandrungi generasi milenial.

Selain hunian yang sesuai dengan selera konsumen saat ini, Bank BTN juga menawarkan beragam promosi menarik di antaranya suku bunga KPR mulai dari 5,70 persen fixed rate selama 1 Tahun (subsidi bunga dari pengembang pilihan), bebas biaya provisi, bebas biaya administrasi, bebas biaya appraisal dan discount asuransi jiwa 20 persen serta cashback tabungan hingga Rp 700.000 sesuai dengan plafond kredit yang diberikan.

“Kami dalam waktu dekat akan menawarkan KPR dengan skema khusus yang dapat menangkap segmen Masyarakat Berpenghasilan Rendah yang tidak kebagian FLPP KPR dengan skema khusus ini juga memfasilitasi pengembang rumah subsidi yang pasokannya melimpah namun sulit mendapatkan pembeli,“ kata Pahala.

Berita terkait

Wapres Ma'ruf Amin Berharap Timnas Indonesia Tampil Konsisten di Semifinal Piala Asia U-23 2024

3 hari lalu

Wapres Ma'ruf Amin Berharap Timnas Indonesia Tampil Konsisten di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Ma'ruf Amin berharap permainan Timnas Indonesia U-23 terus konsisten setelah mengalahkan Korea Selatan pada perempat final Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

3 hari lalu

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

Jokowi memastikan pemerintah mendukung proses peralihan pemerintahan ke Prabowo-Gibran dapat berjalan baik dan lancar.

Baca Selengkapnya

Laba Bersih BTN Kuartal I 2024 Tumbuh 7,4 Persen, Tembus Rp 860 M

3 hari lalu

Laba Bersih BTN Kuartal I 2024 Tumbuh 7,4 Persen, Tembus Rp 860 M

BTN mencatat pertumbuhan laba bersih sebesar 7,4 persen menjadi Rp 860 miliar pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Sama-sama Bantu Presiden, Apa Beda Kedudukan Wakil Presiden dengan Menteri?

4 hari lalu

Sama-sama Bantu Presiden, Apa Beda Kedudukan Wakil Presiden dengan Menteri?

Dalam menjalankan tugas dan wewenangnya Presiden dibantu Wakil Presiden. Presiden juga dibantu para menteri. Lalu, apa bedanya Wapres dengan menteri?

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Kementerian Baru, Demokrat: Itu Kebutuhan, Bukan Bagi-bagi Kue

4 hari lalu

Prabowo Bakal Bentuk Kementerian Baru, Demokrat: Itu Kebutuhan, Bukan Bagi-bagi Kue

Partai Demokrat menegaskan langkah Prabowo yang akan menempatkan orang berdasarkan kebutuhan itu bukan sebagai bentuk politik bagi-bagi kue.

Baca Selengkapnya

Hasil Persamuhan Gibran dan Ma'ruf Amin: Dari Saling Sinergi hingga Undangan ke Solo

4 hari lalu

Hasil Persamuhan Gibran dan Ma'ruf Amin: Dari Saling Sinergi hingga Undangan ke Solo

Usai mengunjungi Ma'ruf Amin, Gibran mengaku mendapat wejangan ini. Selain itu, Gibran juga disebut mengundang Ma'ruf ke Solo. Ada apa?

Baca Selengkapnya

Bertemu Gibran, Ma'ruf Amin Sebut Wapres Tak Punya Stempel Ambil Keputusan

4 hari lalu

Bertemu Gibran, Ma'ruf Amin Sebut Wapres Tak Punya Stempel Ambil Keputusan

Dalam pertemuan dengan Gibran, Ma'ruf Amin menekankan pentingnya kentinuitas program-program pemerintah, terutama terkait pemerataan pembangunan.

Baca Selengkapnya

Gibran Undang Wapres Ma'ruf Amin Resmikan Objek Wisata di Solo Juni Mendatang

4 hari lalu

Gibran Undang Wapres Ma'ruf Amin Resmikan Objek Wisata di Solo Juni Mendatang

Dalam pertemuan dengan Ma'ruf Amin, Gibran menyampaikan meminta wapres meresmikan tempat wisata di Solo pada Juni mendatang.

Baca Selengkapnya

Jubir Wapres Ma'ruf Amin Sebut Belum Ada Agenda Bertemu dengan Prabowo

4 hari lalu

Jubir Wapres Ma'ruf Amin Sebut Belum Ada Agenda Bertemu dengan Prabowo

Juru Bicara Wakil Presiden RI, Masduki Baidlowi, mengklaim belum ada agenda pertemuan antara Ma'ruf Amin dengan presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Indonesia vs Korea Selatan, Wapres Ma'ruf Amin Berharap Pemain Timnas U-23 Tampil Percaya Diri

5 hari lalu

Indonesia vs Korea Selatan, Wapres Ma'ruf Amin Berharap Pemain Timnas U-23 Tampil Percaya Diri

Wakil Presiden Ma'ruf Amin berharap para pemain Timnas U-23 bermain dengan penuh percaya diri melawan Korea Selatan.

Baca Selengkapnya