Ada Virus Corona, Singapura Rilis Paket Kebijakan Ekonomi Khusus

Reporter

Bisnis.com

Editor

Rahma Tri

Jumat, 14 Februari 2020 06:31 WIB

Turis mengenakan masker bedah saat mengunjungi di Merlion Park di Singapura, 28 Januari 2020. Di negara ini, 18 kasus corona telah dikonfirmasi. REUTERS/Feline Lim

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Singapura akan merilis paket kebijakan ekonomi khusus untuk mengurangi dampak wabah virus corona atau Covid-19. Pengumuman paket kebijakan ekonomi ini dijadwalkan pada Selasa, 18 Februari 2020 mendatang.

Pemerintah Singapura memutuskan untuk menerbitkan paket kebijakan ekonomi khusus karena menilai wabah corona kali ini lebih buruk dibandingkan wabah SARS pada 2003 silam.

Menteri Pembangunan Nasional Singapura Lawrence Wong mengatakan, meningkatnya ancaman ekonomi Singapura disebabkan sejumlah faktor. Salah satunya, karena Cina selama ini lebih berorientasi pada konsumsi dan layanan.

"Saya pikir Anda dapat mengantisipasi dampak yang lebih besar secara keseluruhan yang kemudian akan berdampak pada Singapura juga," kata Wong seperti dilansir Bloomberg, Kamis 13 Februari 2020.

Advertising
Advertising

Dia mengungkapkan, pemerintah Singapura sedang bersiap menghadapi dampak virus corona yang lebih besar dengan mengeluarkan kebijakan anggaran khusus. Namun, Wong menolak mengungkapkan besar paket kebijakan ekonomi. Dia juga enggan mengatakan apakah bantuan ini akan lebih besar dari yang dikucurkan pemerintah saat epidemi SARS senilai S $ 230 juta (US$ 166 juta) yang juga menghancurkan ekonomi Singapura pada saat itu.

<!--more-->

Paket bantuan SARS sebelumnya berisi potongan pajak properti dan program pinjaman sementara untuk perusahaan kecil dan menengah. Paket kebijakan ekonomi tersebut dapat membantu mereka dengan masalah arus kas jangka pendek. Di luar sektor-sektor tertentu seperti pariwisata dan perhotelan yang telah melemah, Wong menilai dampak yang lebih luas bisa cukup parah.

"Kami sedang mempersiapkan paket yang kuat pada anggaran yang akan datang untuk membantu perusahaan kami dan juga untuk membantu para pekerja tetap dalam pekerjaan mereka," kata Wong.

Pukulan terbesar dari wabah virus corona diperkirakan akan menyebabkan pariwisata Singapura anjlok hingga 30 persen. Dalam sebuah laporan minggu lalu, DBS Group Holdings Ltd. mengatakan pihaknya melihat penurunan 1 juta wisatawan, sama dengan sekitar S $ 1 miliar dalam pengeluaran, untuk setiap tiga bulan larangan perjalanan di Cina tetap diberlakukan.

Tercatat saat ini di Singapura ada 47 kasus virus corona yang dikonfirmasi, salah satu jumlah terbesar yang terjadi di luar Cina. Menanggapi meningkatnya jumlah pasien virus corona ini, pemerintah pun meningkatkan kewaspadaan ke level oranye, tingkat tertinggi kedua dan yang sama yang digunakan selama wabah SARS 2003.

BISNIS

Berita terkait

Bareskrim Buru Warga Nigeria Diduga Otak dari Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

13 jam lalu

Bareskrim Buru Warga Nigeria Diduga Otak dari Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Dirtipidsiber Bareskrim Polri menyebut saat ini penyidik juga masih mengejar diduga pelaku berinisial S warga negara Nigeria.

Baca Selengkapnya

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

14 jam lalu

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

Berikut ini daftar negara di Asia Tenggara dengan gaji tertinggi. Indonesia memiliki rata-rata upah sebesar Rp5 juta. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

15 jam lalu

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

Kadin menggelar panel diskusi sebagai rangkaian dari SIWW 2024. Akses terhadap air bersih masih menjadi tantangan sejumlah wilayah di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Ungkap Kasus Manipulasi Data Gunakan Email Palsu yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

15 jam lalu

Bareskrim Ungkap Kasus Manipulasi Data Gunakan Email Palsu yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri mengungkap kasus manipulasi data menggunakan email palsu dan memanfaatkan informasi data untuk menipu.

Baca Selengkapnya

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

1 hari lalu

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

ASEAN didirikan oleh lima negara di kawasan Asia Tenggara pada 1967. Ini lima negara pendiri ASEAN serta tokohnya yang perlu Anda ketahui.

Baca Selengkapnya

Clarke Quay Hadir dengan Wajah Baru Destinasi Hiburan Siang dan Malam di Singapura

1 hari lalu

Clarke Quay Hadir dengan Wajah Baru Destinasi Hiburan Siang dan Malam di Singapura

Clarke Quay selama ini dikenala sebagai kawasan destinasi hiburan malam di Singapura, kin hadir dengan wajah baru

Baca Selengkapnya

Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

2 hari lalu

Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

Tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember (Unej)menangi kompetisi gelaran Nanyang Technological University (NTU) Singapura.

Baca Selengkapnya

Update Harga Tiket dan Jadwal Kapal Feri Batam - Singapura Mei 2024

3 hari lalu

Update Harga Tiket dan Jadwal Kapal Feri Batam - Singapura Mei 2024

Perjalanan dari Batam ke Singapura dengan kapal feri hanya butuh waktu sekitar 1 jam. Simak harga tiketnya.

Baca Selengkapnya

Wisatawan Indonesia Paling Senang Belanja di Singapura

4 hari lalu

Wisatawan Indonesia Paling Senang Belanja di Singapura

Singapura telah menerima lebih dari 664 ribu pengunjung Indonesia. Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 33,8 persen dibandingkan tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Profil Lawrence Wong, Bakal PM Singapura yang Diperkenalkan Jokowi ke Prabowo

6 hari lalu

Profil Lawrence Wong, Bakal PM Singapura yang Diperkenalkan Jokowi ke Prabowo

Politikus Partai Aksi Rakyat yang segera PM Singapura ini lahir 18 Desember 1972 dibesarkan dari keluarga sederhana di Marine Parade Housing Board.

Baca Selengkapnya