Tangkal Virus Corona, 2 Pelabuhan Tersibuk Pasang Thermal Scanner

Selasa, 28 Januari 2020 04:00 WIB

Penumpang yang memakai masker tiba dengan penerbangan langsung dari Cina di Bandara Internasional Istanbul di Istanbul, Turki, 24 Januari 2020. Penggunaan masker guna antisipasi atas penyebaran virus Corona yang tengah mewabah dari Cina. REUTERS/Murad Sezer

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perhubungan memperketat penjagaan di Pelabuhan Bintan dan Tanjung Pinang, menyusul meluasnya ancaman virus corona dari Wuhan, Cina. Otoritas pelabuhan setempat saat ini telah memasang alat pemindai panas atau thermal scanner di pintu kedatangan pelayaran internasional.

"Alat thermal scanner dipasang per tanggal 24 Januari 2020 untuk mendeteksi peningkatan suhu tubuh penumpang," ujar Kepala Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas I Tanjung Uban Fakhrin Riza dalam keterangan tertulis, Senin, 27 Januari 2020.

Bintan dan Tanjung Pinang saat ini merupakan salah satu pelabuhan orang dan barang tersibuk yang melayani trayek ke luar negeri. Dua pelabuhan ini juga merupakan pintu masuk bagi turis asing yang akan berwisata ke Indonesia.

Fakhrin menekankan, seumpama dari hasil pemindaian menunjukkan terdapat penumpang kapal yang memiliki suhu badan di atas 38 derajat Celcius, pihak pelabuhan akan langsung membawanya ke Kantor Kesehatan Pelabuhan atau KKP.

Saat ini, UPP Tanjung Uban telah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan setempat untuk menyiapkan kemungkinan tindakan seumpama terdapat penderita virus corona masuk melalui dua wilayah itu. Ia memastikan akan terus berkomunikasi dengan instansi lain di pelabuhan, seperti pihak imigrasi.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sebelumnya telah meminta seluruh stakeholder transportasi, khususnya di sektor udara dan laut, melakukan upaya-upaya antisipasi pencegahan masuknya virus corona ke Indonesia. Budi Karya bahkan meminta Direktorat Jenderal Perhubungan Laut berkoordinasi dengan operator bandara, yakni Pelindo I hingga IV untuk segera melakukan upaya pencegahan yang intensif.

Bloomberg baru-baru ini melaporkan bahwa jumlah korban tewas dan terinfeksi akibat virus corona terus meningkat. Komisi Kesehatan Nasional Cina mengonfirmasikan 2.744 kasus penularan di Cina daratan dan jumlah kematian yang bertambah menjadi 80 korban jiwa.


Berita terkait

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

4 jam lalu

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

Zulkifli Hasan mengungkap asal mula ditemukannya baja ilegal produksi pabrik milik Cina.

Baca Selengkapnya

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

23 jam lalu

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

Mendag Zulkifli Hasan menginspeksi mendadak sebuah pabrik baja milik investor Cina yang meproduksi baja ilegal tidak sesuai SNI.

Baca Selengkapnya

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

1 hari lalu

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel

Baca Selengkapnya

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

1 hari lalu

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

Sebuah pabrik baja Cina, PT Hwa Hok Steel, terungkap memproduksi baja tulangan beton tidak sesuai SNI sehingga produk mereka dinyatakan ilegal.

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

1 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

1 hari lalu

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

Pemerintah Cina turun tangan mempertemukan dua kelompok berseteru di Palestina yaitu Fatah dan Hamas

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

1 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

2 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

2 hari lalu

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menilai penting penanganan judi online dapat diselesaikan secara bekerja sama.

Baca Selengkapnya