Bumi Serpong Damai Cetak Marketing Sales Rp 6,5 Triliun

Reporter

Bisnis.com

Selasa, 21 Januari 2020 12:32 WIB

Direktur PT. Bumi Serpong Damai Tbk, Hermawan Wijaya. TEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta - Emiten properti PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) meraup marketing sales sebesar Rp 6,5 triliun sepanjang 2019. Jumlah itu 4,83 persen lebih tinggi dari target yang ditetapkan pada awal tahun sebesar Rp 6,2 triliun.

Direktur Bumi Serpong Damai Hermawan Wijaya mengatakan bahwa marketing sales sepanjang tahun lalu utamanya disumbang oleh pemasaran segmen residensial sebesar Rp 3 triliun atau 47 persen dari total marketing sales.

"Pemasaran perumahan meningkat sebesar 2 persen secara tahunan, sedangkan dalam hal penjualan unit meningkat dari 1.299 unit menjadi 1.803 unit," katanya dalam keterangan resmi, Selasa, 21 Januari 2020.

Hermawan menambahkan pemasaran segmen residensial disumbangkan oleh kluster baru dan yang sudah ada. Beberapa di antaranya adalah kluster Mozia, Savia, Greenwich, dan Vanya Park.

Dia menambahkan, pendapatan prapenjualan meningkat secara signifikan pada kuartal IV 2019. Peningkatan itu ditopang peluncuran produk baru yang lebih banyak dibandingkan dengan semester I 2019.

Selain itu, meningkatnya marketing sales ditopang penjualan tanah yang terkait dengan pengembangan jalan tol melalui entitas usaha PT Transbumi Serbaraja (TBS). TBS merupakan pemilik jalan tol konsesi Serpong-Balaraja sepanjang 40 km, yang diberikan oleh Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT). Perusahaan itu mulai membangun jalan tol sepanjang 10 km pertama sejak Juli 2019.

Hermawan menambahkan dari sisi unit bisnis komersial termasuk plot tanah komersial, strata title atau apartemen dan ruko memberikan kontribusi 49 persen atau senilai Rp3,5 triliun.

"Dari segmen strata title, penjualannya tercatat sebesar Rp 949 miliar yang dikontribusikan dari penjualan di Southgate di TB Simatupang Jakarta Selatan, The Elements di Rasuna CBD Jakarta, Aerium di Jakarta Barat, Akasa dan Upperwest di BSD City," katanya.

Adapun, penjualan ruko meningkat 75 persen dari Rp 536 miliar menjadi Rp936 miliar dan sebagian besar diluncurkan di BSD City termasuk North Point Nava Park dan Foresta Business Loft.

Dari sisi lokasi proyek, BSD City Serpong masih menjadi kontributor utama marketing sales sebesar 51 persen dan Nava Park 12 persen. Sisanya disumbangkan oleh Kota Wisata Cibubur 7 persen, Southgate Apartemen 7 persen, The Zora 6 persen, Taman Banjar Wijaya 4 persen dan Grand City Balikpapan 3 persen.

“Kami melihat perkembangan ke depan akan lebih baik lagi. Permintaan terhadap properti perlahan-lahan mulai membaik. Kami yakin kinerja positif ini dapat berlanjut pada 2020,” kata Hermawan.

BISNIS

Berita terkait

HUT Dekranas di Solo Signifikan Dongkrak Okupansi Hotel dan Penjualan Restoran

2 hari lalu

HUT Dekranas di Solo Signifikan Dongkrak Okupansi Hotel dan Penjualan Restoran

Solo Paragon Hotel & Residences memberikan penawaran eksklusif untuk pemesanan langsung.

Baca Selengkapnya

Proyek Overpass, KAI Sumut Alihkan Lokasi Penjualan Tiket dan Akses Keluar-Masuk Penumpang di Stasiun Medan

12 hari lalu

Proyek Overpass, KAI Sumut Alihkan Lokasi Penjualan Tiket dan Akses Keluar-Masuk Penumpang di Stasiun Medan

Mulai 3 Mei 2024, dilakukan penyesuaian sementara alur layanan ticketing dan akses keluar-masuk penumpang untuk mendukung proses pembangunan overpass di Jalan Stasiun, Kota Medan. PT KAI Divre 1 Sumut memohon maaf kepada pelanggan yang menggunakan Stasiun Medan sebagai stasiun keberangkatan dan pemberhentian karena terjadi sedikit gangguan

Baca Selengkapnya

Kurs Rupiah Ditutup Menguat Hari Ini, Meski Belum Lepas dari Rp 16 Ribu

33 hari lalu

Kurs Rupiah Ditutup Menguat Hari Ini, Meski Belum Lepas dari Rp 16 Ribu

Kurs rupiah ditutup menguat ke level Rp 16.179 per dolar AS pada perdagangan hari ini, Kamis, 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

Harga Emas Antam Hari Ini Melesat Rp 18 Ribu, Naik Jadi Rp 1.324.000 per Gram

39 hari lalu

Harga Emas Antam Hari Ini Melesat Rp 18 Ribu, Naik Jadi Rp 1.324.000 per Gram

Harga emas Antam hari ini Jumat, 12 April 2024 kembali melesat Rp 18 ribu. Berdasarkan laman resmi Logam Mulia, harga emas Antam per 1 gram ada pada level Rp 1.324.000.

Baca Selengkapnya

Penjualan Ritel Daihatsu pada Maret 2024 Naik 17 Persen

41 hari lalu

Penjualan Ritel Daihatsu pada Maret 2024 Naik 17 Persen

Pada Maret 2024, penjualan ritel Daihatsu tercatat mencapai 17.352 unit atau naik sekitar 17,1 persen dibanding bulan sebelumnya.

Baca Selengkapnya

KAI Service Siapkan Program Selama Masa Lebaran, Ada Penjualan Paket Hampers

42 hari lalu

KAI Service Siapkan Program Selama Masa Lebaran, Ada Penjualan Paket Hampers

KAI Service dari unit Reska Catering menyediakan paket hampers Lebaran dengan menu legendaris, yang menjadi signature kereta dan Loko Cafe.

Baca Selengkapnya

KPPU Selidiki Tren Kenaikan Harga Tiket Menjelang Ramadan

46 hari lalu

KPPU Selidiki Tren Kenaikan Harga Tiket Menjelang Ramadan

KPPU tengah mengidentifikasi penjualan tiket sub-class dengan harga paling tinggi selama 7 hari, sebelum dan setelah lebaran.

Baca Selengkapnya

Kemenko Perekonomian Paparkan Kawasan BSD dan PIK 2 yang Menjadi PSN

49 hari lalu

Kemenko Perekonomian Paparkan Kawasan BSD dan PIK 2 yang Menjadi PSN

Sekretaris Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso menjelaskan kawasan BSD dan PIK 2 yang menjadi PSN.

Baca Selengkapnya

BSD dan PIK 2 Masuk PSN, Bantuan Pemerintah: Pembebasan Lahan hingga Perizinan

49 hari lalu

BSD dan PIK 2 Masuk PSN, Bantuan Pemerintah: Pembebasan Lahan hingga Perizinan

Ini sejumlah bantuan pemerintah pada BSD dan PIK 2 yang masuk PSN. Mulai dari pembebasan lahan hingga perizinan.

Baca Selengkapnya

Naik Lagi, Harga Emas Antam Hari Ini Rp 1.256.000 per Gram

49 hari lalu

Naik Lagi, Harga Emas Antam Hari Ini Rp 1.256.000 per Gram

Harga emas PT Aneka Tambang atau harga emas Antam masih melanjutkan tren kenaikan dalam perdagangan Selasa, 2 April 2024.

Baca Selengkapnya