Jokowi Minta Duta Besar Promosikan Ekonomi Indonesia Stabil

Kamis, 9 Januari 2020 13:47 WIB

Presiden Joko Widodo, bersalaman dengan para Duta Besar saat Peresmian Pembukaan Rapat Kerja Kepala Perwakilan Republik Indonesia dengan Kementerian Luar Negeri di Istana Negara, Jakarta, Kamis 9 Januari 2020. TEMPO/Subekti.

Tempo.Co, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta para duta besar mengkampanyekan stabilitas ekonomi Indonesia. Harapannya banyak investor dari negara lain yang mau menanamkan modalnya di Indonesia.

Sejumlah hal yang Jokowi minta disuarakan ke dunia adalah pertumbuhan ekonomi di atas lima persen dan turunnya angka inflasi. "Duta besar harus menyuarakan bahwa pertumbuhan ekonomi kita dalam 15 tahun ke belakang ini di atas 5 (persen) terus, yang negara-negara lain nggak punya," katanya dalam pembukaan Rapat Kerja Kepala Perwakilan Republik Indonesia dengan Kementerian Luar Negeri di Istana Negara, Jakarta, Kamis, 9 Januari 2020.

Selain itu, Jokowi mengklaim inflasi Indonesia dalam lima tahun terakhir terus menurun hingga di bawah 3 persen. "Jangan kita enggak bisa bercerita mengenai turunnya inflasi dan stabilitas growth yang kita miliki," ucap dia.

Menurut Jokowi, saat ini semua negara di seluruh dunia saling bersaing meningkatkan investasi di negaranya guna memperbaiki pertumbuhan ekonomi. "Semua negara sekarang rebutan hanya satu ini saja, yang terkait dengan investasi," tuturnya.

Dalam sambutannya, Jokowi memerintahkan fokus kerja duta besar diprioritaskan untuk kegiatan ekonomi. Ia ingin 70-80 persen pekerjaan mereka fokus ke sana. "Sisanya silakan isi dengan kegiatan lain, berkaitan pariwisata, diplomasi perdamaian, diplomasi kedaulatan" ujar dia.

Advertising
Advertising

Jokowi menuturkan duta besar sekaligus menjadi duta investasi bagi Indonesia. Sebabnya para duta besar dituntut mengetahui investasi di bidang apa menjadi prioritas.

Selain menjadi duta investasi, Jokowi menganggap duta besar berperan sebagai duta ekspor. Jokowi menjelaskan selama ini ekspor Indonesia selalu menyasar pasar tradisional. Ia memerintahkan para duta besar membangun relasi dengan negara-negara nontradisional ekspor Indonesia.

Berita terkait

Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi

10 menit lalu

Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi

Atas pencapaian hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) 2022, dan mendapatkan nilai terbaik nasional dengan status kinerja tertinggi.

Baca Selengkapnya

Momen Prabowo Diajak Foto bersama Lawrence Wong, PM Singapura Selanjutnya

11 menit lalu

Momen Prabowo Diajak Foto bersama Lawrence Wong, PM Singapura Selanjutnya

Peristiwa foto bersama Prabowo dan Lawrence itu terjadi di sela pertemuan tingkat tinggi PM Singapura Lee Hsien Long dan Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi, Prabowo, Lee Hsien Long dan Pengganti PM Singapura Duduk Bersama

1 jam lalu

Kala Jokowi, Prabowo, Lee Hsien Long dan Pengganti PM Singapura Duduk Bersama

Kebersamaan Jokowi, Lee Hsien Long, Prabowo, dan Lawrance dalam satu meja menjadi sinyal keberlanjutan kemitraan dengan Singapura.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken Pengesahan UU DKJ

1 jam lalu

Jokowi Teken Pengesahan UU DKJ

Presiden Jokowi menandatangani pengesahan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta atau UU DKJ

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

2 jam lalu

Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

Ini alasan Partai Golkar dan PAN menyebut Jokowi dan Gibran sebagai bagian dari keluarga besar partainya.

Baca Selengkapnya

Didampingi Prabowo, Jokowi Terima Kunjungan PM Singapura di Istana Bogor

2 jam lalu

Didampingi Prabowo, Jokowi Terima Kunjungan PM Singapura di Istana Bogor

Pertemuan Jokowi dan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Long merupakan yang terakhir sebelum keduanya memasuki masa purna tugas.

Baca Selengkapnya

PAN Mau Terima Jokowi dan Gibran Setelah Dipecat PDIP

3 jam lalu

PAN Mau Terima Jokowi dan Gibran Setelah Dipecat PDIP

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sebelumnya mengaku dirinya sudah berulang kali menyampaikan bahwa PAN membuka pintu untuk Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Jokowi Percaya Bahlil Pimpin Satgas Gula dan Bioetanol, Ini 7 Tugas Pokoknya

5 jam lalu

Jokowi Percaya Bahlil Pimpin Satgas Gula dan Bioetanol, Ini 7 Tugas Pokoknya

Presiden Jokowi tunjuk Menteri Investasi Bahlil Lahadalia sebagai Ketua Satgas Gula dan bioetanol. Apa saja tugas-tugasnya?

Baca Selengkapnya

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

15 jam lalu

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyambut baik partai-partai non-Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang ingin bergabung pasca penetapan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. Menurut Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, sikap tersebut mencontoh Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

17 jam lalu

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

Prabowo menjelaskan alasan mengapa dia maju dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya