Per November, PNM Salurkan Pembiayaan Sebesar Rp 20,6 T

Reporter

Dias Prasongko

Editor

Rahma Tri

Jumat, 22 November 2019 13:50 WIB

(Ki-ka) Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Jasa Konsultasi Kementerian BUMN, Gatot Trihargo, Direktur Utama PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Arief Mulyadi dan Direktur Utama Bank BTN Maryono usai menandatangani Perjanjian Pembelian Saham Bersyarat (Conditional Shares Purchase Agreement/CSPA). Dalam kesepatan ini BTN sepakat untuk mengakuisisi anak usaha PT Permodalan Nasional Madani Investment Management anak usaha PT PNM di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Senin 22 April 2019. Tempo/Dias Prasongko

TEMPO.CO, Jakarta - PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM menyatakan telah menyalurkan pembiayaan untuk dan pemberdayaan masyarakat prasejahtera sebesar Rp 20,6 triliun. Total pembiayaan oleh BUMN tersebut disalurkan lewat dua program pembiayaan yakni Mekaar dan ULaMM.

Direktur Utama PNM Arief Mulyadi mengatakan dari total penyaluran Rp 20,6 triliun, sebanyak Rp 17,05 triliun disalurkan untuk program Mekaar. Sedangkan sisanya, Rp 3,54 triliun disalurkan untuk program ULaMM.

"Itu angka year to date ya. Untuk Mekaar saja rata-rata penyaluran sebesar Rp 150 miliar sampai Rp 170 miliar per hari dengan nasabah mencapai 20 ribu," kata Arief dalam acara Ngopi BUMN di Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Jumat 22 November 2019.

Merujuk data PNM per 21 November 2019, total nasabah Mekaar telah mencapai 5,8 juta nasabah. Total pembiayaan tersebut telah diberikan kepada nasabah yang terdiri dari perempuan pra sejahtera pelaku usaha mikro. Sedangkan untuk program ULaMM 73.172 nasabah.

Arief menjelaskan, ke depan PNM bakal fokus pada penyaluran untuk program Mekaar. Hal ini dilakukan karena PNM ingin fokus pada penyaluran pembiayaan yang berkelanjutan khususnya demi berlanjutnya pemberdayaan.

Advertising
Advertising

Selain itu, fokus kepada program Mekaar karena PNM juga ingin mendorong mereka supaya bisa naik kelas menjadi pengusaha ULaMM. Harapanya, nasabah pembiayaan ULaMM bisa naik kelas supaya menjadi nasabah pembiayaan lewat perbankan.

"Selain itu, dengan adanya aturan OJK, ada ketentuan rasio pembiayaan mikro yang mewajibkan PNM mencairkan pembiayaan dengan plafon Rp 10 juta itu maksimal 50 persen, dari total outstanding," kata Arief.

DIAS PRASONGKO

Berita terkait

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

1 jam lalu

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

Menkeu Sri Mulyani mengatakan Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia pada kuartal pertama tahun 2024 masih terjaga.

Baca Selengkapnya

Feby Longgo Ketua Kelompok Mekaar Sukses Membantu Sesama

1 hari lalu

Feby Longgo Ketua Kelompok Mekaar Sukses Membantu Sesama

Feby Longgo mendapat mandat sebagai ketua kelompok semakin menjadikannya bersemangat dalam memajukan usahanya.

Baca Selengkapnya

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

1 hari lalu

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

Begini awal kasus munculnya larangan terhadap warung Madura untuk buka 24 jam.

Baca Selengkapnya

Didemo Nasabah, BTN: Tak Ada Uang Nasabah yang Raib

1 hari lalu

Didemo Nasabah, BTN: Tak Ada Uang Nasabah yang Raib

PT Bank Tabungan Negara (Persero) atau BTN patuh dan taat hukum yang berlaku di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pinjol Ilegal Makin Marak, Satgas Pasti Beberkan Tiga Pemicunya

1 hari lalu

Pinjol Ilegal Makin Marak, Satgas Pasti Beberkan Tiga Pemicunya

Satgas Pasti khawatir layanan pinjaman dana online atau pinjol baik yang resmi ataupun ilegal berkembang dan digemari masyarakat. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

2 hari lalu

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menekankan pentingnya kekuatan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk efektivitas transisi energi.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

2 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

2 hari lalu

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

Menkop UKM Teten Masduki mengevaluasi pernyataan pejabatnya tentang pembatasan jam operasinal warung atau toko klontong milik masyarakat.

Baca Selengkapnya

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

3 hari lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

3 hari lalu

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

Kemenkop UKM pastikan tidak ada yang membatasi jam operasi warung atau toko klontong milik masyarakat seperti warung Madura.

Baca Selengkapnya